Saturday, 20 April 2024
HomeKabupaten BogorBesok, Wisma Mahasiswa Sulsel di Jalan Semeru Dibongkar

Besok, Wisma Mahasiswa Sulsel di Jalan Semeru Dibongkar

BOGOR DAILY– Eksekusi lahan asrama mahasiswa, yang juga merupakan aset Pemerintah Provinsi Sulsel rencananya akan dieksekusi Rabu (13/9) besok.Sekertaris Derah Pemprov Sulsel, Abdul Latief mengakui akan tetap melakukan upaya dan sekaligus mempertahankan aset tersebut.

Menurut Latief, proses perjuangnya untuk mempertahankan aset Negara tersebut tidaklah begitu panjang. Hanya dalam waktu dua hingga tiga hari kedepan.

“Kita sudah komunikasikan dengan adek-adek untuk meninggalkan asrama dengan berbagai langkah-langkah yang kita lakukan,”kata Latief.

Selain itu, menurutnya, pemprov telah mempersiapkan pembangunan asrama baru diatas tanah yang telah diserahkan pemerintah daerah Bogor sebesar 810 meter persegi. “Kita sudah liat desainnya, Insya Allah tahun 2018 mendatang akan kita anggarkan pembangunannya di APBD. Untuk desainnya akan masuk di anggaran perubahan,” tambahnya.

 Untuk mahasiswa yang telah menetap di asrama tersebut, tambahnya, akan disediakan penampungan sementara dana kebetulan ada tempat yang disiapkan lengkap dengan semua fasilitasnya.

“Kita sudah mengajak adik-adik untuk pindah ke tempat baru. Karena besok sudah akan di eksekusi, jadi kepada adek-adek tolong pindah ke tempat yang sudah yang disiapkan.Sambil menunggu gedung baru selesai. Ini dilakukan agar menghindari kejadian yang tidak di inginkan saat mengeksekusi,” tegasnya.

Eksekusi lahan Asrama Mahasiswa Latimojong di Jl Jl Dr Semeru No 27, Kota Bogor, yang sudah dibeli oleh Yayasan Al Ghazali Bogor tersebut kembali mencuat. April 2018, Eksekusi pertama Wisma yang berdiri sejak tahun 1958 tersebut berlangsung ricuh. Ratusan mahasiswa dan warga menghadang aparat hingga akhirnya eksekusi ditunda.

Wisma milik Pemprov Sulsel dengan NO.538/5928 tgl 29 oktober 2007 yang menyatakan asrama mahasiswa itu menjadi hak milik dengan nomor aset 11.22.00.35.57.06/06.02.05.01.00.02 menjadi penguat kepemilikan aset daerah.

Sejauh ini asrama tersebut banyak melahirkan tokoh-tokoh di negeri ini dengan berbagai profesi baik ilmuwan, pengusaha maupun tokoh politik yang sudah banyak mengabdikan diri di republik ini.