BOGOR DAILY-Terowongan alias underpass di Jalan Perimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta longsor. Temboknya runtuh menimpa mobil di bawahnya. Kontraktornya adalah PT Waskita Karya.
Peristiwa ini merenggut korban jiwa, yakni Dianti Diah Ayu Cahyani Putri (Putri). Rekan semobilnya, Mukhmainna Syamsuddin, sedang dirawat di rumah sakit. Jalan tempat kecelakaan berada di wilayah Angkasa Pura II.
“Jalannya adalah milik Angkasa Pura II, berada di areal Bandara Soekarno Hatta,” kata Humas Angkasa Pura II, Yado Yarismano, Selasa (6/2/2018).
Di lokasi ada rel kereta. Maka pembangunan underpass ini juga berkoordinasi dengan PT KAI.
“Proyek pembangunannya, teman-teman KAI dan Waskita Karya yang membangunnya,” kata dia.
Longsornya tembok di dekat underpass bawah jembatan rel kereta ini terjadi gara-gara konstruksinya tak stabil. “Hujan lebat, mungkin tanahnya nggak stabil, sehingga konstruksi dinding bagian underpass ada yang jebol,” kata dia.
Dia menginformasikan agar para pengguna jalan yang menuju Tangerang bisa menggunakan jalur perimeter utara atau menggunakan akses juru mudi selagi jalan perimeter selatan ini ditutup gara-gara insiden longsor. Bisa juga, pengguna jalan melewati Jalan Tol Sediatmo
