BDN – Pembangunan Jalan Kampung Cijantur, Desa Rabak, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor, sudah selesai. Setelah ini diharapkan tak ada lagi ibu melahirkan ditandu maupun bertambahnya angka putus sekolah. Sebab kantor desa, kecamatan, sekolah, puskesmas kini bisa diakses lebih cepat dan nyaman. Pembangunan jalan ini berkat adanya program Tentara Manunggal Membangum Desa ( TMMD) ke-102 Tahun Anggaran 2018.
Kepala Dinas Logistik Lanud Atang Sendjaja Kolonel Tek Amin Rahardjo mengatakan, pembangunan wilayah desa adalah salah satu kebjiakan nasional yakni nawacita yang ingin mewujudkan pembangunan dari pinggiran. Selain itu, mewujudkan pemerataan pembangunan dan perekonomian masyarakat di pedesaan.
”Alhamdulillah saat ini TMMD ke-102 telah ditutup setelah satu bulan dibuka jalur yang tadinya setapak kini jadi 7 meter dengan panjang 3, 7 kilo meter. Program TTMD yang dilaksanakan tiga tahun dalam sekali ini. Untuk tahun ini dipilih di Desa Rabak karena melihat di Kampung Cijantur ini kondisinya sangat memprihatinkan,''ujarnya.
Amin juga menuturkan, saat itu Danrem mendengar kabar bahwa ada yang ingin melahirkan dan yang sakit ditandu karena sulitnya akses kendaraan roda empat. TMMD juga bangun lima rumah yang awalnya tidak layak huni, satu musala dan satu poskamling. ''Alhamdulillah, semua bisa berjalan melalui TMMD dan Pemerintah Kabipaten Bogor. Yang terlibat dalam pembukaan jalur itu,semua dari kesatuan TNI yang bekerja sama dengan masyarakat setempat dan Pol PP,'' ujarnya.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Deni Andriana, mengatakan, setelah dibukanya jalan ini diharapkan perekonomian bisa meningkat. Tembusnya ruas jalan tersebut untuk seterusnya akan diserahkan ke pihak desa. “Untuk selanjutnya jalan ini kan statusnya jalan desa jadi untuk peningkatan dan pemeliharanya itu oleh pemerintah desa bisa dengan menggunakan Dana Desa (DD) atau bantuan gubernur,” ucap Deni.
Sementara itu, Kepala Desa Rabak Suherman mengatakan, pengajuan pembukan jalur sudah dilakukan sejak 2014 lalu. Namun baru terealisasi tahun ini. Ke depan, jalan akan dibeton. ”Alhamdulillah terealisasi tahun ini. Mungkin untuk jalan nanti akan dibeton setelah saya hitung-hitung menghabiskan anggaran Rp6 miliar kalau dibangun. Kalau pakai DD nggak mungkin saya akan mengajukan lewat bantuan APBD,” terangnya.
Sebelumnya, Wakil Komandan mabes TNI AD teritorial (Wadanpusterad) Brigjen Joko Warsito didampingi Dandim Kabupaten Bogor Letkol Arm Sabawa, mengunjungi program TMMD di Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor. Kedatangan jenderal bintang satu ini, selain memastikan kegiatan pengerjaan infrastruktur jalan oleh personel TNI AD bersama masyarakat, juga mengunjungi perbaikan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan membagikan sembako kepada masyarakat di daerah terisolasi tersebut.