Friday, 3 May 2024
HomeBeritaOknum Bobotoh Keroyok Pendukung Persija sampai Tewas

Oknum Bobotoh Keroyok Pendukung Persija sampai Tewas

Bogor Daily – Kemenangan Persib Bandung atas Persija Jakarta dinodai tewasnya seorang pria yang diketahui bernama Haringga Sirila (23), warga Jalan Bangunusa, RT 13/03, Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, yang dikeroyok sejumlah orang di sekitar Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Aksi pengeroyokan tersebut viral di sejumlah akun media sosial (med­sos). Terpantau para pelaku pengeroyokan yang mengenakan atribut Persib Bandung melaku­kan aksinya terhadap seorang pria.

Dalam video tersebut, pria ber­tubuh gempal yang menjadi korban dipukuli juga diinjak-injak oknum Bobotoh. Pada akhir video terlihat seorang pria yang mengenakan jaket putih-biru memukulinya menggunakan benda tumpul yang cukup pan­jang.

Sementara suporter yang meng­gunakan atribut Persib lainnya bukan melerai justru turut me­nyoraki, seakan hiburan bagi mereka.

Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (23/9) sore di luar ka­wasan Stadion GBLA. Korban dikroyok sebelum pertandingan dimulai.

Kapolrestabes Bandung Kom­bes Irman Sugema membenar­kan informasi tersebut. ”Me­mang ada insiden pengeroyo­kan di luar stadion, di lapangan parkir. Korban dibawa ke rumah sakit dan dinyatakan mening­gal dunia,” kata Irman usai pertandingan.

Kronologis kejadian, menurut keterangan dari suporter yg be­rada di GBLA, pukul 13:00 WIB di luar Stadion GBLA, tepatnya di area parkiran gerbang biru, ada satu orang yang dikejar ke­rumunan orang.

Kerumunan orang tersebut berteriak bahwa orang yg di­kejar adalah pendukung Per­sija Jakarta. Korban yang dike­jar sempat meminta tolong kepada tukang bakso namun kerumunan langsung mengeroyok korban menggunakan balok kayu, piring, botol dan benda-benda lainnya sehingga korban meninggal dunia.

Kejadian pengeroyokan terse­but direkam salah satu suporter yang menyaksikan kejadian ter­sebut. Setelah mengamati ciri-ciri tersangka, anggota Satreskrim melaksanakan penyisiran dan mengamankan enam orang yang diduga tersangka dan satu orang sebagai saksi kunci.

Sementara itu, saat ini jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Sartika Asih untuk dilakukan autopsi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here