Friday, 3 May 2024
HomeBeritaRidwan Kamil Panggil Bos Tambang Parungpanjang

Ridwan Kamil Panggil Bos Tambang Parungpanjang

Bogor Daily – Usai menda­patkan aduan dari warga Parungpan­jang, Gubernur terpilih Jawa Barat Ridwan Kamil (Kang Emil) langsung meninjau jalur yang sering dilintasi truk-truk tambang. Bahkan Kang Emil akan memanggil para pengusaha ga­lian tambang.

Pria yang kerap disapa ’Emil’ ini mengatakan, para pemilik usaha tambang itu akan dipanggil ke Bandung dan tak bisa diwakilkan siapa pun. ”Saya punya gagasan meregistrasi perizinan. Sambil meregistrasi peri­zinan, di dalamnya me­muat pasal-pasal yang lebih adil,” ujar Emil saat meninjau kondisi jalanan di Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Se­lasa (25/9).­

Emil menerangkan bahwa da­lam pasal-pasal tersebut berisi tentang dampaknya terhadap lingkungan, tentang adanya par­kir yang luas agar truk tidak di­parkir di jalan dan lain-lain. Ia akan mempelajari permasalahan yang dirasakan warga Parung­panjang tersebut sampai nanti ditemukan adanya solusi terbaik, termasuk permasalahan pem­batasan waktu jam lintasan truk yang juga dikeluhkan warga. ”Mudah-mudahan semua ini akan kami prioritaskan, seperti yang saya sampaikan dari tiga minggu ini (jabatan, red), keca­matan yang paling serius saya kunjungi adalah Parungpanjang,” ungkap Emil.

Sebagai informasi, perlintasan truk di kawasan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, cukup dikelu­hkan warga sejak puluhan tahun.

Jalan desa yang tak mampu menahan beban truk besar per­tambangan dijadikan jalur tambang satu-satunya hingga jalan menjadi rusak dan ber­debu tebal. Tidak hanya itu, kor­ban jiwa akibat kecelakaan me­libatkan truk tambang diakui cukup banyak bahkan dalam satu bulan terakhir terhitung sudah tujuh orang menjadi kor­ban tewas.

Sementara itu, anggota DPRD Kabupaten Bogor Egi Gunadi yang mewakili warga mengatakan, ke­datangan Gubernur Ridwan Kamil ke Parungpanjang memberi ha­rapan untuk menyelesaikan per­masalahan tambang di wilayah Rumpin, Parungpanjang, Cigudeg dan Gunungsindur. ”Belum se­bulan dilantik jadi gubernur sudah meninjau ke sini. Ini memberikan sebuah harapan baru untuk menun­taskan masalah dampak per­tambangan di sini,” ungkap Egi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here