BOGORDAILY – Bupati Bogor, Ade Yasin, memaparkan kondisi terkini banjir dan longsor. Kali ini dia tidak lagi menyinggung soal ‘avatar' yang mampu mengendalikan air yang sempat heboh itu.
Ade Yasin menceritakan ketika berada di atas saat menaiki Helikopter, menuju lokasi titik longsor di Desa Pasir Madang, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor.
Ia mengatakan, banyak titik longsor di Kecamatan Sukajaya, dan Nanggung. Hal itupun sangat berbahaya ketika curah hujan mulai kembali turun.
“Jadi saya sarankan kepada relawan, agar hati-hati, dan bisa memetakan mana daerah yang boleh di pijak dan mana yang tidak,” katanya kepada Bogordaily.net, ketika berada di lokasi bencana, Minggu (5/1/2020).
Pemerintah daerah lanjut politisi PPP ini, akan fokus kepada penanggulangan bencana pasca longsor yang menyebabkan lima desa di Kecamatan Sukajaya, belum sama sekali terbuka aksesnya.
“Tetapi sekarang lebih fokus dulu ke penanganan korban pencarian yang diutamakan,” ujar Ade.
Dari data BPBD Kabupatem Bogor, titik longsor di Kecamatan Sukajaya sebanyak 57 titik, dan ini masih sementara belum keseluruhan karena belum terdeteksi medannya juga.
“Titiknya banyak, titik longsor sekitar 57 semua di Sukajaya karena ini masih belum terdeteksi, medannya cukup berat naik keatas sehingga agak menyulitkan untuk indentifikasi berbahaya atau tidak, rata rata korban sudah di ungsikan di rumah penduduk dan mushola atau lokasi lain,” jelasnya.
Yang penting lanjut orang nomor satu di Bumi Tegar Beriman ini, utama penanganan juga adalah pembukaan akses jalan, sehingga ketika sudah dibuka bisa melancarkan distribusi logistik bagi korban bencana.
“Karena ini hujan susah juga untuk di buka karena licin, intinya buka akses dulu agar kita masukan bahan obat-obatan, makanan dan juga ketika yang sakit bisa di ungsikan,” ucapnya.
Status tanggap darurat juga Ade menambahkan, sudah di intruksikan ke semua jajaran yang ikut dalam penanganan bencana. “Tanggap darurat sudah di intruksikan baik bantuan dan yang lainnya, karena ini butuh penanganan karena disamping kita juga butuh lain,” tukasnya. (Andi).