Wednesday, 8 May 2024
HomeKabupaten BogorWakil Bupati dan Wakil Walikota Bogor Tinjau TPAS Galuga. Ini Yang Dibahas!

Wakil Bupati dan Wakil Walikota Bogor Tinjau TPAS Galuga. Ini Yang Dibahas!

BOGOR DAILY – Wakil Walikota Bogor, Dedie A Rachim dan Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan tinjau langsung Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Galuga, yang berlokasi di Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Selasa (21/7/2020).

Kunjungan ke TPAS Galuga kedua wakil daerah itu bertujuan untuk memperluas lahan TPAS Galuga, yang saat ini sudah mulai menyempit.

Pasalnya, luas lahan 3,7 hektare yang saat ini dimiliki, tidak mampu menampung volume sampah harian di Kabupaten Bogor yang mencapai 2.900 ton per hari. Alhasil banyak sampah yang akhirnya tidak terangkut.

Wakil Bupati Bogor, Iwan Setiawan mengungkapkan, selain menambah luas lahan pembuangan sampah, pihaknya juga akan menambah armada truk sampah, serta mencari investor yang siap menggelontorkan dana untuk pengolahan sampah.

“Daya angkut sekitar 538,22 ton per hari oleh 230 armada truk sampah untuk sekali jalan. Artinya masih ada 2.400 ton sampah yang tidak terangkut dan harus dibakar,” kata politisi Gerindra tersebut kepada wartawan.

Selain itu, luas lahan yang dimiliki Pemkab Bogor jauh lebih kecil dibanding milik Pemkot Bogor yang mencapai 37 hektare. Bahkan, hanya sepertiga dari jumlah itu yang benar-benar digunakan sebagai pembuangan sampah. Sementara sisanya digunakan sebagai buffer zone.

“Jangan mentang-mentang tuan rumah. Kita haru hormati perjanjian kerja sama yang ada. Ke depan kita akan beli lahan. Karena wilayah kita lebih luas. Otomatis sampahnya lebih banyak. Tapi lahan kita kecil,” tukasnya.

Ditempat yang sama, Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim sepakat untuk berbagi peran dalam pengelolaan sampah di TPAS Galuga.

Pemkot Bogor, yang memiliki luas lahan lebih besar pun siap memberikan sebagian lahannya digunakan untuk zona inkubator sampah, yang kemudian hasilnya bisa dinikmati oleh warga sekitar yang merupakan warga Kabupaten Bogor.

“Kita sepakat, jadi sampah tidak hanya ditumpuk. Tapi bisa dimanfaatkan. Bisa jadi pupuk dan lainnya. Retribusinya masuk ke Kabupaten Bogor, terus bisa menyerap tenaga kerja dari Kabupaten Bogor juga ya yang terdekat lah dari TPAS Galuga ini,” tutupnya. (Andi).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here