Wednesday, 8 May 2024
HomeBeritaWapres Ma'ruf Menyebut Tak Sampai 50 Persen Bayi di Indonesia Memperoleh ASI

Wapres Ma’ruf Menyebut Tak Sampai 50 Persen Bayi di Indonesia Memperoleh ASI

BOGORDAILY – Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, bayi yang memperoleh Air Susu Ibu (ASI) eksklusif di Indonesia saat ini masih di bawah 50 persen. Ini menjadi pekerja rumah bagi seluruh pihak mulai dari keluarga hingga pemerintah.

“Menurut data Kementerian Kesehatan, bayi yang memperoleh ASI eksklusif di Indonesia masih di bawah 50 persen. Artinya, masih lebih dari setengah anak-anak Indonesia tidak memperoleh haknya untuk mendapatkan ASI ekslusif,” katanya dalam webinar terkait Invest-ASI Indonesia untuk bumi yang lebih sehat, (12/8).

Dia mendorong para ibu agar bisa memberikan ASI kepada bayinya. Sebab inisiasi pemberian ASI sejak dini secara eksklusif hingga enam bulan pertama dapat mengurangi risiko stunting.

Ma'ruf mengungkapkan semahal apapun susu formula tidak akan bisa menandingi kebaikan gizi yang terkandung dalam ASI. Tidak hanya itu, ASI dapat memperkuat hubungan emosional antara ibu dan bayi.

“Generasi muda hari ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Kalau kita semua sepakat Indonesia harus maju dan unggul, maka kita harus memberikan yang terbaik bagi generasi yang akan memegang estafet kepemimpinan Indonesia kedepan,” jelasnya.

Stunting Ancaman di Indonesia

Ma'ruf menjelaskan stunting jadi ancaman serius bagi anak. Karena kata dia tidak hanya berdampak pada tinggi tubuh, tapi juga aspek kognitif. Tingginya prevalensi stunting di Indonesia ini bahkan memosisikan Indonesia ke dalam lima besar negara dengan prevalensi stunting tertinggi di Asia.

“Maka dari itu, tidak bisa tidak persoalan ini harus menjadi perhatian bersama untuk segera dituntaskan,” tutupnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here