Bogordaily.net – Mengonsumsi buah sangat dianjurkan untuk kesehatan. Namun rasa manis membuat penderita diabetes tidak menyantapnya, meski terdapat banyak nutrisi menyehatkan di dalamnya.
Mereka khawatir kadar gula darah langsung melonjak. Kekhawatiran seperti itu memang tidak salah.
Namun, ada baiknya Anda kenali lagi beragam jenis buah untuk penderita diabetes, yang memang aman dikonsumsi secukupnya secara rutin.
Dr. Arina Heidyana merekomendasikan beberapa buah yang aman dikonsumsi oleh para penderita diabetes.
Kebutuhan serat dan berbagai vitamin pun sangat diperlukan dalam tubuh.
Berikut Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes, seperti yang dituliskan oleh Moslem Choice;
1. Beri
Buah beri (stroberi, blueberry, raspberry, dan blackberry), termasuk superfood karena sangat kaya akan antioksidan dan serat.
Anda bisa menyantap beberapa buah stroberi atau blueberry dengan yoghurt plain yang rendah lemak. Camilan tersebut sangat sehat untuk penderita diabetes.
2. Ceri
Buah yang satu ini sangat bagus untuk melawan peradangan. Ceri mengandung antioksidan yang dapat membantu mencegah penyakit jantung, kanker, dan penyakit kronis lainnya.
Hindari membeli buah ceri dalam kalengan karena tambahan gulanya banyak.
3. Persik
Buah Persik juga termasuk buah yang aman untuk penderita diabetes. Satu buah persik dengan ukuran sedang mengandung 59 kalori dan 14 gram karbohidrat.
Menurut United States Department of Agriculture (USDA). Buah tersebut juga mengandung 10 mg vitamin C dan 285 mg kalium.
4. Aprikot
Satu aprikot hanya mengandung 17 kalori dan 4 gram karbohidrat menurut laman USDA. Aprikot juga termasuk sumber serat.
Selain dimakan sendiri, buah untuk diabetes ini juga bisa dijadikan campuran salad.
5. Apel
Satu apel ukuran sedang mengandung 95 kalori dan 25 gram karbohidrat. Buah tersebut juga memiliki 4 gram serat dan 8,73 mg vitamin C.
Jangan kupas kulit apel karena kulitnya bergizi dan mampu memberikan antioksidan ekstra untuk melindungi jantung. Namun, sebelum menyantapnya, cuci bersih dulu dengan air mengalir.
6. Jeruk
Menyantap satu buah jeruk berarti Anda sudah memenuhi 78 persen kebutuhan vitamin C harian.
Satu jeruk berukuran sedang juga mengandung folat dan kalium yang membantu menormalkan tekanan darah.
7. Pir
Buah Pir juga termasuk buah yang aman untuk diabetes. Bonusnya lagi, rasanya akan semakin enak setelah dipetik.
Simpan pir pada suhu ruang sampai matang sempurna. Setelah itu barulah masukkan ke dalam kulkas. Pir dingin sangat enak untuk dinikmati.
8. Kiwi
Menurut USDA, satu buah kiwi memiliki 215 mg potassium, 64 mg vitamin C, dan 2 gram serat.
Kalorinya juga hanya 42 kalori dan karbohidrat hanya 10 gram, buah ini sangat aman dan sehat untuk penyandang masalah gula darah.
9. Tomat
Dilansir dari WebMD, satu cangkir tomat yang dipotong-potong memiliki 32 kalori, 7 gram karbohidrat, dan 2 gram serat.
Tidak cuma kaya akan vitamin dan fitokimia, tomat mampu menurunkan risiko untuk terkena penyakit kronis lainnya.
10. Pisang
American Diabetes Association (ADA) memperbolehkan penderita kencing manis untuk mengonsumsi pisang dengan takaran yang tidak berlebihan.
Batasan yang dianjurkan adalah satu pisang yang ukurannya tak lebih dari 15 cm. Hindari melanggar batasan agar gula darah tak melonjak.
11. Mangga
Meski manis, dr. Arina menyatakan bahwa Mangga kaya akan vitamin C, tinggi serat, dan indeks glikemik rendah.
Hindari menyantap Mangga yang terlalu matang karena kadar gulanya lebih tinggi.
Menurut USDA, setiap satu cangkir mangga (165 gram) terkandung 99 kalori, 1,4 gram protein, 2,6 gram serat, vitamin C, folat, vitamin A, E, dan kalium.
Apabila dikonsumsi dalam batasan normal, kadar glukosa tidak akan terpengaruh secara signifikan.
Serat dan antioksidannya pun akan menghambat proses penyerapan gula oleh tubuh.
Dengan begitu maka tubuh lebih bisa mengontrol asupan karbohidratnya.
Untuk mengolah buah yang aman untuk penderita diabetes ini, ada pesan dari dr. Arina.
“Lebih baik dipotong-potong saja lalu dimakan langsung. Hindari dijadikan jus karena pasti akan ditambah gula lagi. Selain itu, ampasnya pun terbuang, serat jadi berkurang,” ujarnya.
“Selain itu, saat dijadikan minuman, Anda biasanya akan membutuhkan beberapa buah. Padahal, jumlah konsumsi buah untuk penderita kencing manis harus dibatasi,” kata Dokter Arina.***