Sunday, 5 May 2024
HomeBeritaWarga Sunter Kaget, Jokowi Beri Bantuan Malam-malam

Warga Sunter Kaget, Jokowi Beri Bantuan Malam-malam

Bogordaily.net – Agenda dadakan Presiden malam-malam tadi, pukul 20.52 WIB adalah di rumah warga di Kelurahan Agung, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara.

“Malam hari ini saya berada di Kampung Agung dalam rangka mengawali pemberian sembako kepada masyarakat yang ini nanti akan diberikan menyeluruh, yang sudah kita siapkan 200 ribu ton beras yang akan disalurkan nanti dari KaBulog,” ujar Presiden , seperti dalam siaran pers Biro Pers Media dan Informasi Sekretariat Presiden.

Pemerintah terus bekerja keras untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19 di Tanah Air.

Sunter

Untuk itu, pemerintah mulai membagikan sejumlah bantuan berupa bahan pokok sembako melalui Program Keluarga Harapan (PKH) maupun lewat Bantuan Sosial Tunai, serta bantuan paket vitamin dan obat-obatan untuk masyarakat yang menjalani isolasi mandiri ().

“Pemerintah mulai hari ini akan segera membagikan paket vitamin dan obat untuk isolasi mandiri gratis di wilayah-wilayah yang berisiko,” ujar Presiden Joko Widodo dalam sambutannya saat membagikan paket obat gratis untuk rakyat di halaman Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, 15 Juli 2021.

Sunter

Untuk tahap awal ini, presiden menambahkan, pemerintah akan membagikan sejumlah 300 ribu paket berisi vitamin dan obat-obatan bagi masyarakat terdampak di Pulau Jawa dan Bali.

Selanjutnya, pemerintah juga akan membagikan 300 ribu paket serupa bagi masyarakat terdampak di luar Pulau Jawa dan Bali.

Ada tiga jenis paket obat isolasi mandiri yang dibagikan oleh Presiden, masing-masing untuk tujuh hari.

Paket satu berisi vitamin untuk warga dengan hasil swab PCR positif tanpa gejala atau orang tanpa gejala (OTG).

Paket dua berisi vitamin dan obat untuk warga dengan PCR positif dengan keluhan panas demam dan kehilangan penciuman. Adapun paket 3 berisi vitamin dan obat untuk warga PCR positif disertai keluhan panas dan batuk kering.

“Nah untuk paket ini (paket dua dan tiga) membutuhkan konsultasi dan resep dokter. Ini terutama nanti dokter puskesmas,” imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, empat orang perwakilan warga menerima paket obat isoman gratis sesuai dengan keperluannya masing-masing.

Mereka adalah Sigit Tri Widodo mewakili Sumarno yang mendapat paket 3, Satria Abdi Surya yang mendapat paket 2, serta Okki Oktaviani dan Martini yang keduanya mendapat paket 1.

Presiden menegaskan, bahwa ketiga paket isolasi mandiri tersebut tidak diperjualbelikan. Pasokannya akan disiapkan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara (), Erick Thohir, dan diproduksi oleh farmasi.

Sementara untuk pendistribusiannya, paket obat tersebut akan dikoordinasikan oleh Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto.

“Nanti tentu saja akan berkoordinasi dengan Pemda maupun desa, puskesmas, Babinsa, dan pengurus RT/RW,” katanya.

Presiden juga meminta agar program pembagian obat isoman gratis ini diawasi dengan ketat di lapangan sehingga bisa membantu pengobatan warga yang terpapar Covid-19.

“Saya minta agar dilakukan pengawasan yang ketat di lapangan agar program ini betul-betul bisa maksimal mengurangi risiko karena Covid dan membantu pengobatan warga yang menderita Covid-19. Saya minta juga agar program ini tidak mengganggu ketersediaan obat esensial terapi Covid-19 di apotek maupun di rumah sakit,” tegasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut yaitu Menteri Erick Thohir dan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto. ***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here