Friday, 17 May 2024
HomeNasionalTolak Pemekaran Wilayah, Mahasiswa Papua Turun ke Jalan

Tolak Pemekaran Wilayah, Mahasiswa Papua Turun ke Jalan

Bogordaily.net – Sejumlah Mahasiswa asal Papua yang kuliah di (UPR) berunjuk rasa di pintu gerbang UPR, hal itu dilakukan karena wilayah di Papua, Rabu 23 Maret 2022.

Koordinator unjuk rasa dari fakultas ekonomi UPR, Jupri Mirip, mengungkapkan aksi tersebut serentak Se Kalimantan, rata-rata peserta aksi adalah mahasiswa asal Papua.

“Kami mahasiswa asal Papua Se Kalimantan dengan tegas menolak daerah otonomi baru di Papua,” kata Jupri, dikutip dari Kompas, Rabu 23 Maret 2022.

Menurutnya, adanya pemekaran wilayah tersebut akan beberdampak terasingnya masyarakat asli orang Papua. Padahal mereka adalah orang asli Papua.

Dia menjelaskan, ditinjau dari jumlah penduduk, pemekaran wilayah tersebut tidak memenuhi standart dalam pemekaran wilayah di Papua.

Selain itu, potensi pemekaran wilayah itu akan berdampak pada ekologis sumber daya alam di Papua yang semakin rusak. Sementara orang Papua sudah hidup berdampingan harmonis dengan alam sudah lama.

Lebih lanjut, Jupri menilai pemerintah harus fokus menyelesaikan permasalahan Hak Asasi Manusia (HAM) di Papua yang masih berlarut tak berujung.

“Cukup 2 Provinsi saja saat ini. Yaitu Papua dan Papua Barat. Selesaikan persoalan HAM yang belum tuntas dulu dan kesejahteraan masyarakat asli Papua,” ujarnya.

67 ribu penggungsi tercipta di Nduga, Intan Jaya, Oksibil Kiwirok, Maybrad, Yahukimo, dan Puncak Jaya akibat dari pada operasi militer, tambahnya.

Jupri berharap, pemerintah pusat mendengar aspirasi mereka dengan tidak lagi membuat pemekaran di Papua.

Sementara itu, Aksi yang berlangsung 1 jam tersebut berlangsung tertib dan dikawal oleh petugas Kepolisian Palangkaraya.*

(Muhamad Mundari)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here