Sunday, 26 May 2024
HomeNasionalGelombang Tinggi di Pantai Selatan, Hancurkan Warung dan Perahu

Gelombang Tinggi di Pantai Selatan, Hancurkan Warung dan Perahu

Bogordaily.net melanda kawasan Kabupaten Bantul. Sejumlah warung di Pantai Depok Kapanewon Kretek mengalami kerusakan akibat tersapu ombak.

Selain mengakibatkan bangunan rusak, di juga memporakporandakan perahu motor tempel milik nelayan yang ada di Pantai Depok.

Sekretaris SAR Satlinmas Parangtritis Arief Nugroho mengungkapkan, ombak di Bantul sudah mulai meningkat sejak dua minggu terakhir. Namun yang paling jauh masuk ke daratan terjadi hari Sabtu, 16 Juli 2022.

“Tadi mulai jam 09.00 WIB ombak besar melanda. Dan masuk sejauh 50 meter dari biasanya,” kata dia, Sabtu siang.

Menurut lelaki yang akrab dipanggil Inug ini, sejumlah warung di Pantai Depok memang rusak tersapu ombak besar tersebut dan mengalami kerusakan. Namun Inug mengatakan jika yang rusak adalah warung yang berada di emperan.

Sementara warung-warung seafood yang banyak dimiliki warga sekitar masih tetap aman. Karena warung-warung tersebut berada di sekira 150-200 meter dari bibir pantai.

“Itu warung emperan yang rusak. Bukan seafood,” ujarnya.

Sementara untuk perahu-perahu nelayan sampai saat ini masih aman karena para nelayan sudah mengamankan perahu-perahu di lokasi yang jauh dari pantai. Para nelayan mengangkat perahu mereka menjauh dari bibir pantai.

Menjelang siang, ombak kembali berkurang dan mulai melandai. Di sisi lain, warga mulai membersihkan puing-puing warung dan dagangannya ke tempat yang lebih aman. Nantinya semua personel SAR dan relawan akan membersihkan seluruh area

“Nanti sore akan ada pembersihan bekas warung yang tersapu ombak,”kata dia

Warga setempat, Amin merasa beruntung warungnya selamat dalam peristiwa pagi ini. Dia menandaskan jika peristiwa ini selalu terjadi setiap pertengahan bulan yaitu ketika bulan purnama terjadi.

“Setiap pertengahan bulan pasti seperti ini. Nanti juga normal kembali. Semua terkendali,” kata Amin.

Dia mengatakan, saat ini, anggota SAR Satlinmas Bantul dikerahkan untuk membantu evakuasi puing-puing bangunan yang rusak.

“Di Pantai Depok ini ada 12 personel sementara membantu evakuasi baik dari perahu ataupun warga yang bangunannya terkena abrasi air laut,” katanya.

Berdasarkan informasi BMKG Yogyakarta tentang Peringatan Dini yang berlaku sejak 15 sampai 17 Juli 2022, berkisar empat sampai enam meter berpotensi melanda perairan Samudera Hindia Selatan Jawa Barat, Jawa Tengah dan Yogyakarta.

“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi , agar tetap selalu waspada,” demikian imbauan BMKG dikutip dari pernyataan resminya di media sosial.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here