Friday, 26 April 2024
HomePolitikMenPAN RB Sementara Diisi Tito, Pengamat: PDIP Tetap Dapat Jatah

MenPAN RB Sementara Diisi Tito, Pengamat: PDIP Tetap Dapat Jatah

Bogordaily.net– Kursi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi () dinilai pengamat masih akan menjadi jatah PDIP setelah wafatnya .

“Cuma saya melihat pertama pengganti itu dari PDIP. Jadi, pengganti pak Tjahjo karena dia dari PDIP, 100 persen dari PDIP,” kata Analis Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin kepada wartawan sebagaimana dikutip Suara.com, Selasa, 5 Juli 2022.

Menurutnya, soal nama pengganti Tjahjo akan ditentukan oleh Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri. Dengan begitu, kata dia, soal pengganti Tjahjo tersebut yang menentukan bukan lah Presiden Jokowi.

“Jadi sesungguhnya yang menentukan pengganti pak Tjahjo bukan presiden, tetapi parpol yaitu PDIP, khususnya Bu Megawati,” imbuhnya.

Menurut Ujang, posisi seharusnya diisi oleh figur dari kalangan profesional non-parpol. Namun, menurutnya, hal itu sulit.

“Memang masyarakat berharap Jokowi bisa mengangkat nama dari kalangan profesional. Cuma apa boleh buat, politik itu ada kompromi, ada keputusan politik yang harus diterima. Jadi, keinginan masyarakat aga diisi kalangan profesional sulit terwujud,” jelasnya.

Sementara itu sebelumnya, jabatan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi () yang kosong setelah ditinggalkan yang wafat beberapa waktu lalu akhirnya terisi untuk sementara.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menunjuk Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian sebelum memutuskan pengganti almarhum .

Keputusan itu tertuang dalam surat yang ditulis Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Nomor B-596/M/D-3/AN.00.03/07/2022. Surat dibuat pada Senin, 4 Juli 2022 kemarin dan ditandatangani oleh Mensesneg Pratikno.

Surat tersebut ditujukan kepada Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian.

“Berkenaan dengan wafatnya , dengan hormat kami beri tahukan bahwa bapak presiden berkenan menunjuk Mendagri sebagai Ad Interim,” demikian isi surat yang dikutip Suara.com, Selasa, 5 Juli 2022.

Tito bakal menjadi MenPAN RB Ad Interim mulai pada 4 hingga 15 Juli 2022.

Sebagaimana diketahui, Tjahjo meninggal dunia di Rumah Sakit Abdi Waluyo, Jakarta Pusat, Jumat, 1 Juli 2022. Tjahjo wafat setelah berjuang melawan infeksi paru-paru. Jokowi belum menunjuk pengganti Tjahjo sebagai MenPAN RB secara resmi.

Sebelumnya diberitakan jabatan Menpan RB atau Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi  yang ditinggal almarhum masih kosong. Sejumlah nama pun mulai disebut bakal menjadi kandidat untuk mengisinya.

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengatakan, banyak stok kader PDIP yang dianggap layak mengisi posisi Menteri PAN-RB mulai Ganjar Pranowo hingga Olly Dondokambey.

“Jadi kita banyak stok ada Pak Ganjar, ada Pak Olly, sebagai gubernur, jadi kita banyak stok yang baik-baik lagi belum lagi kepala daerah kita yang di kabupaten kota maupun provinsi,” kata Djarot di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 4 Juli 2022.

Djarot menilai stok kader kekinian sangat mencukupi apabila diminta Presiden Jokowi mengisi posisi menteri. Sebab, kata dia, PDIP rutin menggelar acara sifatnya untuk kaderisasi.

Selain nama Ganjar dan Olly, Djarot juga menilai, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Wakil Ketua MPR Fraksi PDIP Ahmad Basarah juga dianggap layak memimpin Kementerian PAN-RB.

“Pak Hasto juga bisa. Artinya apa kita banyak stok, Pak Basarah juga bisa, kita banyak stok ya dari PDIP banyak stok Pak Basarah ok, Pak Hasto ok, tergantung kepada dari penugasan,” imbuhnya.

Namun, PDIP belum mengusulkan nama pengganti Tjahjo. Menurutnya, partai masih dalam kondisi berduka. Apalagi yang mempunyai hak prerogratif untuk memilih siapa yang layak menjadi menteri dalam kabinet adalah Presiden.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here