Bogordaily.net– Farhat Abbas turut mendaftarkan Partai Negeri Daulat Indonesia (Pandai) yang diketuainya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai calon peserta Pemilu 2024.
Dilansir Suara.com, Farhat dan jajaran partainya mendatangi lokasi sekira pukul 13.00 WIB ke KPU. Mereka langsung bergegas masuk menyerahkan berkas pendaftaran dan menghadap Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.
Setelah menjalani proses pendaftaran, Farhat mengatakan, kedatangannya ke KPU tak sekadar main-main dalam Pemilu 2024 dan siap menghadapi partai-partai besar.
“Kita hadir di sini bukan untuk main-main. Tapi serius menghadapi partai-partai yang katanya sudah lengkap,” kata Farhat.
Lebih lanjut Farhat menjelaskan, partai-partai besar yang ada saat ini sudah ada sangat terstruktur. Ia justru menuding partai-partai besar yang ada kekinian banyak dibiayai oleh APBN.
“Menurut saya, itu memang mereka sudah terstruktur. Dan mereka dibayar oleh anggaran APBN. Oleh karena itu, jangan sampai terjadi gugat menggugat,” ujar Farhat Abbas di KPU.
Ia juga mengklaim sejumlah kepengurusan partainya di daerah sudah cukup lengkap. Hanya tinggal dilengkapi di beberapa hal.
“Apabila kita terpenuhi 75, 100 dan 50 persen berarti kita terdaftar dan akan mengikuti tahapan verifikasi faktual. Tapi kalau berkurang kita gak masuk dan menunggu 2024. Tapi saya yakin optimis pandai akan masuk dan ikut berpartisipasi 2024,” katanya.
Sementara itu pada pada hari pertama sudah ada sejumlah partai yang melakukan pendaftaran partai calon peserta pemilu 2024. Di antaraya PDIP, PKS, PKP, Partai Perindo.
KPU membuka pendaftaran partai politik calon peserta Pemilu 2024 mulai Senin 1 Agustus 2022 sampai dengan 14 Agustus 2022.
Rencananya di hari kedua atau Selasa, 2 Agustus 2022 besok akan ada Partai Kebangkitan Nusantara yang mendaftar lalu Partai Garuda di hari ketiga, Rabu, 3 Agustus 2022. Selanjutnya Partai Demokrat memilih Jumat, 5 Agustus 2022, Partai Golkar pada Rabu, 10 Agustus 2022 serta Partai Buruh pada 12 Agustus 2022 mendatang.***