Wednesday, 1 May 2024
HomeNasionalGemati Bhumiku Inisiasi Warga Yogyakarta, Tingkatkan Kesadaran Pengelolaan Sampah

Gemati Bhumiku Inisiasi Warga Yogyakarta, Tingkatkan Kesadaran Pengelolaan Sampah

Bogordaily.net – Sebanyak 23 anak-anak dan orang muda yang tergabung dalam menginisiasi pentas seni bertema Gemati Bhumiku, yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap , Minggu 16 Oktober 2022.

Di berbagai wilayah di Indonesia, sampah masih menjadi persoalan yang belum selesai dan sulit diatasi, tak terkecuali di Daerah Istimewa (DIY).

Data Badan Pembangunan Daerah DIY pada 3 Oktober 2022, total volume sampah di DIY mencapai angka 1.133,94 ton/hari.

Sementara itu, volume sampah yang bisa diproses dalam sistem terpadu tempat pembuangan akhir (TPA) DIY hanya sebesar 893,53 ton/hari.

Belum lagi, sampah-sampah yang dibuang ke kali atau sungai hingga hanyut dan menumpuk di hilir, yang berdampak pada masyarakat sekitar.

“Tumpukan sampah di TPA Piyungan sudah melebihi batas, volume penerimaan sampah semakin naik. Kurangnya yang baik sering menimbulkan bau tak sedap, apalagi musim penghujan yang semakin membuat tidak sehat. Masih banyak orang juga yang membuang sampah ke sungai, jadi ketika hujan deras dapat menimbulkan banjir sampah. Jika sungai kering sampah menumpuk di pinggir kali dan menyebabkan bau yang tidak sedap,” tutur Kisah (18), Anggota , .

Tema Gemati Bhumiku dipilih oleh anak-anak dan orang muda sebagai refleksi rasa kasih sayang yang tulus dan sepenuhnya kepada bumi.

Lebih mendalam, Gemati Bhumiku dimaksudkan sebagai wujud meningkatkan kesadaran dan komitmen masyarakat dan berbagai pihak, untuk lebih dapat menjaga dan melestarikan bumi terutama sadar pentingnya untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Pentas seni ini bekerja sama dengan dengan Teater RDJ, Komunitas Indriyanati dan Kwarda Pramuka Provinsi DIY menampilkan suara, ide gagasan anak-anak terkait penanganan krisis iklim yang dikemas menarik melalui musikalisasi puisi, teater, dan diskusi publik.

“Inisiasi anak-anak dan orang muda yang tergabung dalam child campaigner ini merupakah bagian dari Kampanye Aksi Generasi Iklim . Kampanye ini bertujuan untuk memastikan anak-anak dan keluarga terutama mereka yang terdampak secara langsung dari krisis iklim dapat bertahan hidup dan beradaptasi dengan melakukan hal kecil dimulai dari keluarga.” jelas Dewi Sri Sumanah, Media dan Brand Manager .***

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here