Friday, 26 April 2024
HomePolitikRefly Harun Sentil Menteri Jokowi yang Ngebet Nyapres

Refly Harun Sentil Menteri Jokowi yang Ngebet Nyapres

Bogordaily.net – Pakar Hukum Tata Negara mendorong kepada menteri-menteri Presiden Jokowi yang ngotot mencalonkan diri jadi capres maupun cawapres, agar segera cuti atau mengundurkan diri.

Dia menilai bahwa hal tersebut akan mengganggu keefektifan menjalankan tugas sebagai pembantu Jokowi.

“Kalau sudah ditetapkan sebagai calon, tentu dia harus berhenti,” katanya dikutip dari Wartaekonomi.co.id–jaringan Suara.com pada Rabu, 2 November 2022.

Seperti diketahui, menteri-menteri Jokowi yang digadang-gadang maju capres dan cawapres seperti Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sampai dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.

“Kebangetan kalau dia tidak diganti karena tidak efektif lagi,” ungkap .

Kondisi tersebut pernah dialami oleh Hatta Rajasa. Saat itu, dia berhenti sebagai Menteri Koordinator Perekonomian demi mencalonkan capres.

“Jadi kalau sudah ditetapkan sebagai calon ya sebaiknya mereka mundur atau diganti oleh Presiden Jokowi karena tidak akan efektif lagi mereka sebagai menteri kalau mereka nanti harus berkampanye kesana kemari,” tandasnya.

Prabowo Subianto Umumkan Mau Jadi Calon Presiden di Pilpres 2024

Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto resmi mengumumkan dirinya bersedia maju kembali sebagai calon presiden, Jumat 12 Agustus 2022.

Prabowo, dalam forum Rapat Pimpinan Nasional atau Rapimnas Partai Gerindra di SICC, Bogor, Jawa Barat, Jumat malam, menegaskan dirinya akan menjadi capres pada Pilpres 2024.

“Dengan ini saya menyatakan, bahwa dengan penuh rasa tanggung jawab, saya menerima permohonan saudara untuk bersedia dicalonkan sebagai calon Presiden Republik Indonesia,” kata Prabowo.(suara.com)

Copy Editor: Riyaldi

 

Simak Video Lainnya dan Kunjungi Youtube BogordailyTV

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here