Monday, 29 April 2024
HomeKota BogorGagal Klarifikasi Surat Dukungan Ganda, Polemik Pemilihan Calon Ketua KLB Askot PSSI...

Gagal Klarifikasi Surat Dukungan Ganda, Polemik Pemilihan Calon Ketua KLB Askot PSSI Kota Bogor Berlanjut

Bogordaily.net – Polemik pemilihan calon Ketua KLB Askot Kota Bogor belum usai. Sebab undangan Komite Banding KLB Askot Kota Bogor untuk klarifikasi surat dukungan ganda hingga hari ini gagal dilakukan.

“Klien kami telah hadir sesuai waktu, jam dan tempat. Akan tetapi, pada saat kami hadir tidak ada yang menerima kami. Padahal pada pertemuan sebelumnya mereka berjanji akan melanjutkan persoalan ini pada hari ini, Selasa 29 Agustus 2023,” kata Agus Wahyu Prunomo selaku kuasa hukum Sekretaris PS AGK Tamansari, Alya Amelia di Sekretariat KLB Askot Kota Bogor, GOR Pajajaran, Selasa 29 Agustus 2023.

Menurut Agus, dengan gagalnya pertemuan tersebut harus menjadi catatan agar dapat memperbaiki dan meningkatkan kinerja khususnya aturan.

“Inilah yang menjadi catatan untuk agar dapat memperbaiki kinerjanya agar lebih meningkatkan aturan, karena terlihat tidak profesionalitas dalam hal ini. Karena hari ini adalah terakhir penentuan untuk banding diputuskan,” ungkap Agus.

Dengan gagalnya pertemuan tersebut, menurut Agus sangat merugikan bakal calon Ketua Askot Kota Bogor, Dodi Irwan Suparno untuk memberikan klarifikasi dan pembuktian.

“Jadi sampai sekarang pun setelah satu jam lebih menunggu tidak ada kabar kepastian ataupun dari pengurus terutama ketua komisi banding,” ujar Agus.

Apabila tidak datang, pihaknya akan melakukan upaya hukum di luar aturan statute, yakni dengan melakukan upaya pidana.

Kedatangan bersamaan dengan kliennya, lanjut H. Agus, ingin mengklarifikasi dan membuat terang tentang. Hal ini terkait dugaan manipulasi surat dukungan serta ingin melihat dokumen dukungan yang dikatakan ganda.

“Tetapi sampai saat ini kami pun tidak pernah diperlihatkan dokumen itu yang katanya rahasia itu tidak boleh diperlihatkan. Nah bagaimana, sekarang Ibu Alya mengetahui adanya pemalsuan tersebut sementara dokumen itu tidak pernah dihadirkan seolah itu ditutup-tutupi sama pihak KLB .” terangnya.

“Jadi ada salah satu voters yang mendukung dua calon yang mana dalam dukungan itu harus ditandatangani oleh ketua dan sekretaris. Sementara Ibu Alya salah satu kandidat itu merasa tidak menandatangani terhadap dukungan itu,” tandasnya.

Sementara itu, Sekretaris PS AGK Tamansari, Alya Amelia memastikan bahwa ia tidak pernah menandatangani surat dukungan kepada bakal calon yang lain.

Ia mengaku hanya menandatangani surat dukungan untuk bakal calon Askot Kota Bogor, Dodi Irwan Suparno.

“Waktu tanggal 1, saya sudah menandatangani surat rekomendasi buat Pak Dodi bersama ketua. Pas tanggal 2 mereka mau mengadakan pertemuan lagi di salah satu kantor paslon. Dan waktu itu kejadiannya malam saya gak datang kebetulan suami saya yang datang sebagai humas PS AGK,” jelasnya.

Di sisi lain saat dimintai tanggapan terkait permasalahan tersebut, di Sekretariat KLB Askot Kota Bogor hanya ada anggota KB KLB Askot Kota Bogor enggan memberi tanggapan.(Ibnu Galansa) 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here