Sunday, 29 September 2024
HomeNasionalAkhir Januari Matahari Terbenam Lebih Lambat di Jawa-Bali, Begini Penjelasannya

Akhir Januari Matahari Terbenam Lebih Lambat di Jawa-Bali, Begini Penjelasannya

Bogordaily.net–Fenomena matahari terbenam lebih lambat terjadi mulai dari 25-31 Januari 2022. Fenomena ini tergolong cukup sering dan terjadi dalam jangka waktu satu tahun sekali. Lalu bagaimana penjelasan atas terjadinya peristiwa ini?

Dikutip Suara.com yang melansir dari laman resmi Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Peneliti Pusat Antariksa LAPAN, Andi Pangeran tidak menampik fenomena matahari terbenam lebih lambat pada akhir Januari 2022 ini.

Andi menjelaskan, matahari terbenam lebih lambat jika diamati dari Jawa, Bali dan Nusa Tenggara. Bumi mengalami rotasi terhadap sumbunya dengan kemiringan 66,6° terhadap bidang edar atau epkliptika.

Kemudian secara bersamaan bumi juga mengelilingi matahari dengan sumbu rotasi yang miring. Miringnya sumbu rotasi bumi saat mengelilingi matahari dapat mempengaruhi waktu terbit matahari dan terbenamnya matahari. Baik itu lebih cepat maupun lebih lambat.

Penggambaran lebih jelas atas terjadinya fenomena matahari terbenam lebih lambat ini misalkan sumbu rotasi di belahan utara Bumi dan kutub utara Bumi miring ke arah Matahari. Maka Matahari akan terbit lebih cepat dan terbenam lebih lambat di belahan utara Bumi. Sedangkan sumbu rotasi di belahan selatan matahari akan terbit lebih cepat.

Sementara itu, waktu terjadinya fenomena ketika matahari berada paling utara saat tengah hari atau disebut dengan soltis (pergerakan semu Matahari) pada bulan Juni, yakni setiap tanggal 20/21 Juni setiap tahunnya.

Sedangkan, di belahan selatan bumi, matahari terbit lebih lambat dan terbenam lebih cepat. Hal ini terjadi saat solstis Desember yakni ketika matahari berada paling selatan saat tengah hari yang terjadi setiap tanggal 21/22 Desember setiap tahunnya.

Menurut pengamatan fenomena matahari terbenam lebih lambat ini terjadi tidak hanya di Pulau Jawa, Bali dan Nusa Tenggara saja pada akhir bulan Januari. Melainkan juga terjadi dibeberapa kota di provinsi Maluku dan Papua.

Berdasarkan peristiwa yang telah terjadi, waktu terbenam matahari dengan tanggal kurang lebih sama dengan tahun-tahun sebelumnya. Perlu diketahui bahwa pada tanggal 13 hingga 18 November 2022 mendatang matahari akan terbit lebih cepat untuk pulau Jawa, Bali dan Nusa Tenggara.***

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here