Sunday, 24 November 2024
HomeNasionalBMKG Peringatkan Akan Ada Ancaman Bencana di Sumbar, Usai Gempa

BMKG Peringatkan Akan Ada Ancaman Bencana di Sumbar, Usai Gempa

Bogordaily.net – Usai gempa magnitudo 6,2 yang mengguncang Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar), Bana Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), memperingatkan akan adanya ancaman lanjutan usai gempa.

Ancaman yang dimaksud oleh BMKG  itu yakni adanya potensi bencana hidro meteorologi, berupa potensi banjir ataupun banjir bandang serta tanah longsor, mengingat intensitas hujan yang semakin meingkat.

“Untuk gempa Insyaallah perkembangannya jauh melandai. Artinya, gempa-gempa susulan yang terjadi semakin melemah menuju kestabilan,” kata Kepala BMKG, Dwikorita, dikutip dari detik, Senin 28 Februari 2022.

Dia mengingatkan agar masyarakat yang tinggal di sepanjang aliaran sungai pada lereng Gunung Talamau lebih waspada dan siaga karena potensi tersebut bisa sewaktu-waktu terjadi.

“Jadi kewaspadaan masyarakat harus bergeser, tidak lagi soal gempa tapi bencana akibat musim penghujan,” ujarnya.

Dwikorita menuturkan berdasarkan hasil survey, teridentifikasi luapan banjir sedimen mencapai radius kurang lebih 200 meter dari tepi sungai. Maka warga yang bermukim dan beraktivitas di sepanjang aliran sungai yang mengalir dari lereng atas Gunung Talamau diimbau untuk menghindari zona dalam radius 200 meter dari tepi sungai.

Dwikorita menyebut saat ini BMKG bersama Balai Wilayah Sungai (BWS) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melakukan upaya mitigasi guna mereduksi dampak jika sewaktu-waktu bencana hidrometeorologi menerjang.

Pencegahan dilakukan BMKG dengan terus memonitor cuaca dan intensitas hujan, serta BWS melakukan pengerukan sedimen lumpur atau material longsoran yang terjadi akibat gempa dan tersapu oleh hujan atau aliran sungai dengan menggunakan alat berat, agar aliran air tidak meluap ke pemukiman warga.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here