Bogordaily.net – Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menghadiri rapat koordinasi (rakor) lintas sektoral Operasi Ketupat Lodaya 2025 di Aula Parama Satwika, Polresta Bogor Kota, Jalan Kapten Muslihat, Kota Bogor.
Rakor ini digelar dalam rangka kesiapan pengamanan Idul Fitri 1446 H Tahun 2025 di Kota Bogor.
Nantinya, pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2025 dimulai sejak sebelum hingga beberapa hari setelah lebaran 2025.
Polresta Bogor Kota menyiapkan satu pos terpadu di Terminal Baranangsiang, enam pos pengamanan (pos pam) di seluruh Kota Bogor, serta dua pos wisata prioritas di Kebun Raya Bogor dan Alun-Alun Kota Bogor.
Operasi ini melibatkan 688 personel, yang akan diperkuat dengan personel gabungan dari TNI dan satpol PP untuk mendukung keamanan dan ketertiban.
“Atas kerja keras dan kerja cerdas bersama pihak lain, kondisi Kota Bogor tetap kondusif, memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga Kota Bogor. Terima kasih atas kiprah Polresta Bogor Kota,” kata Dedie A. Rachim.
Dedie A. Rachim juga menyoroti beberapa hal yang harus diperhatikan menjelang lebaran. Menurutnya, yang utama adalah ketersediaan bahan pokok bagi masyarakat.
Saat ini, distribusi dan pasokan bahan pokok di Kota Bogor relatif tercukupi dengan harga yang masih terjangkau.
Terkait mudik, Dedie A. Rachim menyampaikan bahwa diperlukan koordinasi lebih lanjut dan intens dengan semua pihak terkait.
Khususnya mengenai titik-titik pemberangkatan mudik agar distribusi dan penempatan pemudik tidak hanya terkonsentrasi di Terminal Baranangsiang.(Muhammad Irfan Ramadan)