Saturday, 27 April 2024
HomeKabupaten BogorGedung DPRD Mau Dibangun Lebih 'Wah', Ini Fasilitasnya

Gedung DPRD Mau Dibangun Lebih ‘Wah’, Ini Fasilitasnya

BOGOR DAILY-Proyek pembangunan Situ Plaza Cibinong mulai dikerjakan pe­merintah pusat. Kemarin, Satuan Kerja (Sat­ker) Pemerintah Pusat mulai memperke­nalkan kondisi lapangan yang akan dijadi­kan tempat bermain anak-anak kepada pihak ketiga. Pembangunan ini akan dila­kukan di halaman Kabupa­ten Bogor.

Tim Teknis dari Penataan Bangunan Ling­kungan PBL di Satker Pusat Adang Sudra­jat mengatakan, pembangunan taman yang menelan anggaran kurang dari Rp5 miliar ini sudah dimulai terhitung sejak hari ini (kemarin). Target­nya, pembangunan akan ram­pung akhir Desember nanti dan awal tahun taman sudah bisa dipergunakan masyarakat. “Ka­lau hari ini lebih ke pengecekan lokasi. Besok lusa, mulai pe­matokan. Pengerjaan 150 hari kerja kalender,” kata Adang.

Dari hasil pembahasan dengan Bappeda dan Litbang juga le­bih menjelaskan siapa peme­nang kontraktor dan penga­wasnya. Kontraktor sendiri berasal dari Bekasi, Jawa Barat. “Dari Bekasi. Hari ini (kemarin) pra kontrak dan tinggal pelaks­anaan,” ujarnya. Adang menjelaskan, dalam pembangunan nanti konsepnya lebih kepada Ruang Terbuka Hijau (RTH). Nantinya akan ada tempat bermain seperti play ground hingga beberapa taman untuk bermain anak-anak. “In­tinya pemerintah ingin Kabu­paten Bogor ini lebih wah. Kita juga akan membangun kolam kering, kolam basah hingga membuat saluran,” je­lasnya.

Ia tak menampik jika waktu pengerjaan taman ini harus mundur dari waktu yang di­tentukan. Alasannya, karena adanya gagal lelang, sehing­ga membuat pembangunan ini harus mundur dan dilaku­kan pada Agustus 2017.

“Kita juga tidak jadi membangun semuanya karena memang kurang anggarannya. Makanya dilakukan bertahap,” imbuh­nya. Dirinya berharap, jika ada beberapa saran seperti peru­bahan konsep yang diusulkan, sebaiknya dinas terkait dapat membantu dan menginfor­masikan kepada pihaknya sebelum pembangunan ini dimulai. “Kita juga akan ker­jasama dengan dinas terkait untuk membantu. Kita ke­pengennya jangan sampai setelah pembangunan berja­lan ada masalah-masalah,” ujarnya.

Sementara itu, anggota Ko­misi III DPRD Kabupaten Bogor Ade Senjaya mengaku belum mengetahui rencana pembangu­nan taman ini. Sehingga pi­haknya meminta program ini harus disosialisasikan terlebih dulu. “Belum ada kabar ke­pada kami. Nanti akan saya tanyakan dulu terkait ini,” tutup­nya.