Sunday, 5 May 2024
HomeKota BogorMiris! Siswa SMK di Bogor Jadi Begal Sadis

Miris! Siswa SMK di Bogor Jadi Begal Sadis

BOGOR DAILY-Pasca terungkap­nya begal bermodus geng motor, polisi kembali berhasil meringkus seorang pelajar SMK swasta di Bogor, DD (18). Siswa kelas XIII itu bergabung dalam geng motor Moonraker yang terlibat aksi begal motor di Kota Bogor. Polisi yang melakukan pengejaran pelaku, menangkap DD di rumah­nya di Ciluar, Bogor Utara, Kota Bogor, Senin (18/12/2017) dini hari.

”Pelaku ditangkap saat ber­sama pelaku lainnya, yakni AS alias Thevlek (25),” kata Ke­pala Kepolisian Sektor Bogor Utara Komisaris Ahmad Sofwan, Senin (18/12). Menurut Sofwan, DD dan AS merupakan ang­gota geng motor Moonraker yang melakukan aksi begal bersama dengan belasan ang­gota lainnya.

Lokasi pembegalan, ujar Sofwan, di Jalan Raya Ceger, Tegalgundil, Bogor Utara, Kota Bogor, pada Ahad per­tengahan Oktober 2017. ”Se­belum merampas sepeda motor korban, kedua pelaku bersama komplotan begalnya terlebih dahulu membacok korban hingga terluka parah,” ujarnya.

Korban pembegalan, Idam (23), dilarikan ke RS PMI untuk mendapat perawatan karena tubuhnya mengalami luka sebanyak 18 tusukan. ”Kelom­pok begal motor ini mening­galkan korbannya dalam kon­disi luka parah, sedangkan sepeda motor Yamaha Mio milik korban mereka bawa,” terang Sofwan.

Dia mengatakan, modus pe­rampasan sepeda motor yang dilakukan geng motor Moon­raker kerap dilakukan pada Ahad dini hari dengan mengincar pengendara motor yang melin­tas di jalan sendirian. ”Biasanya motor korban terlebih dulu dipepet oleh belasan motor milik pelaku. Setelah itu korban dikeroyok. Sedangkan pelaku lain membawa kabur motor korban,” kata Sofwan.

Kepada penyidik, ujar Sofwan, DD mengaku sudah tiga kali ikut aksi begal sepeda motor di wilayah Kota Bogor. ”Dia mengaku, awalnya hanya ikut gabung dengan geng motor untuk nongkrong,” ujarnya.

Awalnya, lanjut Sofwan, mo­dus yang dilakukan geng mo­tor ini untuk mencari lawan tawuran sesama geng motor. ”Namun saat menemukan pengendara sepeda motor sedang melintas sendirian di jalur sepi, mereka menjadi begal motor,” tuturnya.

Berdasarkan laporan yang diterima dari Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Bogor, beberapa pekan lalu geng motor Moonraker juga melakukan aksi begal di wi­layah Kabupaten Bogor. “Da­ri sebelas pelaku, kami aman­kan. Bahkan ketua gengnya, H (25), ditembak polisi karena menyerang petugas saat akan ditangkap,” ucap Sofwan.

Kini, ujar Sofwan, pihaknya masih memburu sejumlah pelaku dari geng begal motor motor Moonraker yang terlibat pencuriansepeda motor diser­tai kekerasan. ”Kedua pelaku dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian yang disertai keke­rasan dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara,” kata­nya.