BOGOR DAILY- Jalur Kereta Sukabumi-Bogor terhenti akibat rel longsor di dua titik lokasi pada Senin (5/2/2018). Mulai Sabtu ini, salah satu titik jalur yang longsor mulai bisa dilalui kereta dari Sukabumi hingga Cigombong.
“Setelah dilakukan penanganan dan penanggulan pada jalur KA yang terkena longsor, dan dilakukan uji coba di lintas Cicurug-Cigombong, maka dinyatakan jalur sudah bisa dilalui KA,” kata Kepala Daerah Operasi PT KAI Daops I Jakarta, Dadan Rudiansyah, Sabtu (10/2/2018).
Adapun jadwal kedatangan kereta Pangrango Sukabumi-Cigombong adalah KA.389 pukul 05.15-06.37 WIB, KA.391 pukul 10.25-11.47 WIB, KA.393 pukul 15.45-17.07 WIB.
Sedangkan jadwal keberangkatan KA Pangrango Cigombong-Sukabumi KA.390 pukul 08.34-09.54 WIB, KA.392 pukul 13.53-15.13 WIB, KA.394 pukul 19.14-20.36 WIB.
Masyarakat yang ingin naik kereta api Pangrango relasi Sukabumi-Cigombong dapat membeli tiket dengan harga Rp 40 ribu untuk KA Eksekutif, Rp 15 ribu untuk KA Ekonomi, berlaku saat weekday (Senin-Kamis).
Sementara tarif weekend (Jumat-Minggu), Sukabumi-Cigombong harga yang berlaku adalah Rp 50 ribu untuk KA kelas Eksekutif dan Rp 20 ribu kelas KA Ekonomi.
“Selanjutnya dari Stasiun Cigombong para penumpang dapat melanjutkan perjalanan ke Bogor menggunakan moda transportasi lainnya,” terang Dadan.
Sedangkan untuk longsoran lintas Stasiun Maseng-Bogor di KM 13+800, tepat di Desa Warung Menteng, Cijeruk, Kabupaten Bogor, sampai saat ini jalur KA masih dalam perbaikan seluruh jajaran Daop 1 Jakarta.
Pekerjaan meliputi pengerukan, pemadatan tanah, membangun turap, serta memasang bantalan dan rel kereta kurang lebih sepanjang 40 meter.
“Kami berharap longsoran cepat selesai dan dapat dilalui dengan normal dalam waktu dekat. Dan, tentunya cuaca juga sangat menentukan untuk pekerjaan tersebut,” terang Dadan.