Friday, 17 May 2024
HomeBeritaUpdate Covid-19 Kota Bogor 22 April, Bertambah 1, Total Pasien Positif 67...

Update Covid-19 Kota Bogor 22 April, Bertambah 1, Total Pasien Positif 67 Orang

BOGORDAILY.net – Jumlah kasus positif terpapar Virus Korona atau Covid-19 di Kota Bogor kembali bertambah. Dari total sebelumnya 66 pasien positif kali ini bertambah satu menjadi 67 terkonfirmasi positif Covid-19.

Hal itupun diungkapkan oleh juru bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Sri Nowo Retno, dalam keterangan pres rilis yang diterima Bogordaily.net, Rabu (22/4/2020) per pukul 15:30 WIB.

“Kali ini kembali terkonfirmasi positif di Kota Bogor, dan saat ini sedang melakukan isolasi di RS rujukan jadi sekarang ada 50 orang, dan sudah sembuh enam orang,” katanya.

Retno yang juga sebagai Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bogor ini menjelaskan, untuk data Orang Dalam Pantauan (ODP) ada sebanyak 1024 orang, 776 orang sudah selesai ditangani, dan 248 orang masih dalam pantauan.

Sedangkan, untuk data Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di semua RS yang ditunjuk untuk penanganan Covid-19 ini ada sebanyak 146 pasien, 50 pasien sudah selesai ditangani dan 70 masih dalam pengawasan.

“Yang PDP meninggal saat ini ada 26 orang, semuanya itu kita masih menunggu hasilnya Swab dari Litbankes Kemenkes RI, apakah dinyatakan positif atau tidak,” jelasnya.

Ia menambahkan, untuk pasien positif Covid-19 di Kota Bogor yang dirawat di rumah sakit telah mendapat penaganan yang baik, dan pasien tetap bisa berkomunikasi menggunakan telepon seluler untuk menyampaikan kondisinya.

“Untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) ada sebanyak 55 orang, 10 selesai, dan 45 masih dalam pemantauan,” tukasnya.

Sementara itu, sebanyak 51 tenaga medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor, yang sudah dilakukan Rapid Test Virus Korona atau Covid-19 terindikasi positif. Hal itupun diungkapkan oleh Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim ketika dihubungi Bogordaily.net.

Menurut Dedie, dirinya mendapatkan laporan dari Dirut RSUD Kota Bogor yang menyebutkan bahwa 800 tenaga kesehatan yang diperiksa Rapid Test diperoleh hasil 51 nakes reaktif Virus Korona.

“Itu belum bisa dinyatakan positif Covid-19, karena itu hasil dari Rapid Test saja, belum di cek Swab,” katanya, Rabu (22/4/2020).

Dedie yang merupakan mantan petugas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu menjelaskan, ke 51 tenaga medis yang dinyatakan dari hasil Rapid Test itu akan dilakukan pengecekan Swab pada hari ini, Rabu (22/4/2020) agar pada hari Jumat (24/4/2020) bisa diketahui hasilnya.

“Hari ini kita akan cek PCR Swab dan diupayakan jumlah sudah ada hasilnya, dan beberapa semoga semua negatif PCR nya, jadi masih belum dinyatakan positif Korona. Namun, tetap kita lakukan karantina disebuah hotel di Bogor,” jelasnya. (Andi).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here