Saturday, 4 May 2024
HomeKabupaten BogorSektor Wisata Mulai Perdebatkan Pro Kontra Pembangunan Jalan Tol Puncak

Sektor Wisata Mulai Perdebatkan Pro Kontra Pembangunan Jalan Tol Puncak

Bogordaily.net– Pro kontra mengenai jalan untuk atasi kemacetan saat ini, mulai diperdebatkan oleh sektor wisata yang ada diwilayah Puncak Bogor.

Berbagai tanggapan dari para pengelola wisata di kawasan Puncak mengenai pembangunan tol, terus dilontarkan seiring ramainya pembahasan pembangunan.

Seperti halnya pihak tempat wisata yang pro terhadap pembangunan yaitu Taman Wisata Matahari (TWM).

General Manager Taman Wisata Matahari (TWM), Herwan Setiawan mendukung pembangunan jalan yang sedang ramai dibahas belakangan ini.

Menurutnya, dengan adanya pembangunan jalan , akan membawa dampak positif bagi laju pertumbuhan ekonomi sektor wisata yang sempat tiarap beberapa tahun lalu.

“Dengan adanya pembangunan , pasti akan berdampak positif terhadap pertumbuhan sektor wisata di daerah Puncak,” kata Herwan kepada Bogordaily.net 25 Juni 2022.

Sementara pihak dari tempat wisata yang menolak pembangunan tol tersebut yaitu, Taman Safari Indonesia (TSI) Bogor. Karena ia merupakan lembaga konservasi.

Hal tersebut diungkapkan oleh Humas Taman Safari Indonesia, Hafiena Husin, menurutnya pembangunan jalan akan mengurangi lahan hijau yang ada di kawasan tersebut.

“Sebagai lembaga konservasi, tentunya Taman Safari Indonesia, tidak mendukung adanya pembangunan jalan . Dan tentunya menambah jalan beraspal,” ungkapnya kepada Bogordaily.net, Sabtu 25 Juni 2022.

Selama ini, kata Hafiena, kawasan tersebut, diandalkan menjadi tempat penyerapan air hujan, khususnya agar tidak menjadi pemicu banjir khususnya di Jakarta.

“Jelas pembangunan jalan , merusak alam, seharusnya Pemerintah mempertimbangkan hal itu. Kalau memang untuk mengurai kemacetan seharusnya bisa melalui manajemen lalu lintas,” tambahnya.

Pembangunan tol menjadi salah satu cara pemerintah untuk mengatasi kemacetan menuju kawasan Puncak, Bogor. rencananya akan dibangun sepanjang 18 kilometer melewati Ciawi hingga Gunung Mas

Namun, seperti yang diketahui, kawasan Puncak menjadi daerah resapan air, dan masih banyak lahan hijau disana. Wajar saja jika pro kontra terus berdatangan dari berbagai kalangan.

(Muhammad Irfan Ramadan)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here