Saturday, 27 July 2024
HomeNasionalKenapa Kantor Bupati Pohuwato Dibakar? Penyebab Pembakaran Terungkap!

Kenapa Kantor Bupati Pohuwato Dibakar? Penyebab Pembakaran Terungkap!

Bogordaily.net – Kenapa Kantor Bupati Pohuwato Dibakar? Polisi telah mengungkap penyebab di balik kerusuhan yang mengakibatkan Pohuwato, Provinsi Gorontalo, terbakar.

Pihak Kepolisian Daerah (Polda) Gorontalo menyebut bahwa penyebab utama perusakan itu adalah tuntutan ganti rugi lahan di salah satu perusahaan tambang emas, yakni PT Puncak Emas Tani Sejahtera (PETS), yang tidak terealisasi.

Kabid Humas Polda Gorontalo, Kombes Pol Desmont Harjendro, menjelaskan bahwa massa melakukan unjuk rasa untuk menuntut hak ganti rugi lahan dari perusahaan tambang emas di Pohuwato.

Kerusuhan pun pecah akibat ketidaksepakatan antara warga dan perusahaan tambang emas tersebut.

Aksi Demonstrasi Memburuk

Demonstrasi dimulai sekitar pukul 12.00 WITA. Massa yang memprotes akhirnya melakukan tindakan membakar Pohuwato karena merasa tuntutan mereka tidak diindahkan oleh pemerintah daerah.

10 Polisi Terluka dalam Kerusuhan

Meskipun kondisi ricuh, Desmont memastikan bahwa Puhowato berangsur-angsur kembali kondusif pada malam hari.

Petugas pemadam kebakaran telah berhasil memadamkan api yang melahap yang terbakar.

Namun, sekitar 10 anggota polisi mengalami luka akibat penyerangan massa selama mengamankan aksi demonstrasi tersebut.

Penyebab Kenapa Pohuwato Dibakar

Penyebab kerusuhan ini dapat ditelusuri hingga janji perusahaan tambang emas, PT Puncak Emas Tani Sejahtera, yang telah menggunakan lahan warga di Pohuwato dengan janji membayar ganti rugi.

Sayangnya, janji tersebut tidak pernah dipenuhi, bahkan setelah lahan tersebut digunakan untuk penambangan emas.

Isu Pembiaran dan Tudingan Terhadap Bupati

Warga setempat merasa frustrasi karena dianggap pemerintah daerah, terutama Bupati Saipul Mbuinga, tidak bertanggung jawab atas situasi ini.

Mereka mulai mempercayai isu yang mengatakan bahwa Bupati Saipul telah melakukan kesepakatan dengan PT PETS.

Isu ini membuat warga emosi dan memandang adanya pembiaran terkait penundaan pembayaran ganti rugi lahan warga.

Para aktivis dan tokoh masyarakat setempat mendesak para penambang untuk membuka selubung mengenai apa yang sebenarnya terjadi di pertambangan Pohuwato.

Hal ini dimaksudkan agar peristiwa ini bisa menjadi bahan evaluasi menyeluruh terkait perlindungan hak-hak penambang rakyat, baik di Pohuwato maupun secara umum di Gorontalo.***

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here