Monday, 20 May 2024
HomeKabupaten BogorMelalui Dialog Kebudayaan, Disparbud Jawa Barat Dorong Terciptanya Perda Pemajuan Kebudayaan

Melalui Dialog Kebudayaan, Disparbud Jawa Barat Dorong Terciptanya Perda Pemajuan Kebudayaan

Bogordaily.netDinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Provinsi Jawa Barat menggelar dan pariwisata di BiglandOtel Sentul Suites & Convention, Kabupaten Bogor, Kamis 1 Februari 2024.

Dalam kegiatan tersebut turut dihadiri langsung Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Achmad Ru'yat, Kepala UPTD Pengelolaan Kebudayaan Daerah Jawa Barat. Ary Heriyanto dan berbagai tamu undangan lainya.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Achmad Ru'yat mengungkapkan apresiasi atas terlaksananya kegiatan dan pariwisata tersebut.

“Allhamdulilah dalam hal ini DPRD Provinsi jabar bekerjasama dengan Disbudpar Jawa Barat melalui UPTD Pengelolaan kebudayaan Jawa Barat mengadakan acara silaturahim dengan para budayawan pelaku seni budaya khususnya sunda,” kata Achmad Ru'yat kepada wartawan usai acara, Kamis 1 Februari 2024.

Baca juga : Profil M Adhiyat Pemeran Dilan 1983: Wo Ai Ni

“Di mana ini merupakan aset negara dan banyak orang berfikir bahwa pengeluaran APBN atau APBD kepada seni dan budaya harus berdampak kepada PAD,” tambahnya.

Menurutnya, tugas negara sebagai publik sektor yang berorientasi memberikan pelayanan kepada masyarakat tidak harus berdampak kepada PAD. Namun lebih kepada bagaimana peninggalan seni budaya para pendahulu.

Lanjutnya, dapat memberikan pesan moral, hidup santun, ramah lingkungan bahwa apa yang terjadi hari ini merupakan warisan daripada pendahulu.

“Apa yang dilakukan hari ini merupakan warisan merupakan dari pendahulu Kita dan apa yang kita lakukan hari ini untuk kita wariskan kepada generasi yang akan datang,” imbuhnya.

Perda Pemajuan Kebudayaan

Selanjutnya, Kepala UPTD Pengelolaan Kebudayaan Daerah Jawa Barat. Ary Heriyanto mengatakan bahwa, melalui kegiatan dialog tersebut Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan terus berkomitmen untuk mendorong terciptanya Peraturan Daerah (Perda) Pemajuan Kebudayaan bagi setiap Kota/Kabupaten.

“Kami memang dari Provinsi sengaja menggelar acara ini yang pertama kita didasari undang undang kemajuan itu, kita ada 10 mbk, ya tentu kita mendorong agar Kabupaten Kota yang belum memiliki perda agar dibuatkan perdanya, walaupun pemerintah Provinsi belum memiliki perda pemajuan kebudayaan,” ujar Ary Heriyanto, Kamis 1 Februari 2024.

Pihaknya berharap, dengan terciptanya Perda tersebut akan memperkuat regulasi di tengah arus globalisasi yang semakin kuat. Ia meminta agar Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi mempercepat terciptanya Perda Pemajuan Kebudayaan.

“Harapannya dengan adanya pimpinan dari DPRD bisa juga didorong agar kita bisa memiliki perda tersebut, karena kita ingin dengan arus globalisasi yang kuat pengaruh budaya asing ingin kita perkuat dengan regulasi,” jelasnya.

Festival Rakyat

Baca juga : Digugat Cerai Ria Ricis, Teuku Ryan Singgung Soal Ini

Selain itu, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat juga akan terus berupaya meningkatkan minat masyarakat terhadap nilai-nilai kebudayaan. Salah satunya dengan akan menggelar festival permainan rakyat Jawa Barat.

Menurut Benny, pihaknya ingin generasi muda dapat mengenal bahwa permainan rakyat itu nisa eksis di masyarakat, karena saat ini gen z lebih memilih gadget untuk melakukan aktivitas dan lain sebagainya.

“Kemudian kita juga ada festival dongeng yakni dongeng sengan bahasa daerah, seperti betawi, cirebon dan Indramayu, karena 60 persen wilayah Jawa Barat ini diisi oleh gen z dan kita akan melakukan upaya untuk melakukan edukasi sejak dini,” ungkap Ary.

“Kita akan konsen ke generasi muda, karena kita telah beberapa kali menggelar kegiatan tradisi dan agak sulit menghadirkan penonton itu sendiri, dan itu menjadi tantangan tersendiri,” tutupnya.(Albin Pandita)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here