Wednesday, 30 April 2025
Home Blog Page 7

Aura Cinta KDM

0

Bogordaily.net vs heboh. . Memang selalu ada yang baru dari Jawa Barat.

Kali ini datang dari seorang gadis remaja bernama . Ia bukan artis. Bukan juga anak pejabat.

Tapi videonya berdebat dengan Gubernur Jawa Barat, , mendadak ke seantero jagat maya.

Bermula dari TikTok. Seorang remaja dengan suara lantang mengkritik penggusuran rumah di bantaran kali Bekasi. Namanya disebut-sebut: KDM.

Rumahnya ikut tergusur. Tapi bukan itu saja yang membuat ramai. Ia lalu muncul lagi: menolak kebijakan penghapusan wisuda sekolah.

Dengan berani ia berkata:
“Lebih tepatnya bukan wisuda, Pak. Kalau bisa, biayanya saja dikurangi, bukan dihapus.”

Di hadapannya: . Dikenal sabar, santai, penuh filosofi Sunda. Tapi kali ini wajahnya agak serius. Ia balik bertanya:

“Kenangan itu bukan saat perpisahan, kenangan itu ada dalam tiga tahun proses belajar.”

Aura tidak mundur.
“Kalau tanpa perpisahan, Pak, kita nggak bisa ngerasain kumpul terakhir bareng teman-teman…” jawabnya.

Debat kecil itu mengalir. Natural. Tidak dibuat-buat. Tidak ada marah. Tidak ada suara tinggi.

Tapi justru itu yang membuatnya . Di TikTok, videonya sudah ditonton lebih dari 1,9 juta kali.

Akun media sosialnya pun ikut jadi sorotan:
Di TikTok: @iam_auracinta
Di Instagram: (belum banyak dibahas, tampaknya ia lebih aktif di TikTok).

Netizen pecah dua kubu. Ada yang membela. Ada yang mencibir.
“Anak sekarang susah dinasehatin,” tulis satu akun.
“Wisuda itu sakral buat yang skripsian, bukan anak SD-SMP-SMA,” sindir akun lain.

Tapi tetaplah remaja yang berani. Ia berbicara untuk banyak teman seusianya, yang merasa “hak untuk kenangan” itu penting.***

CCTV Bongkar Perselingkuhan, Istri Marvin Agustin Viral di TikTok

0

Bogordaily.net – Istri Marvin Agustin . Bintang yang dulu membuat banyak orang jatuh hati lewat layar kaca itu kini tampil berbeda. Kali ini bukan membawa kabar manis. Tapi luka.

Belakangan ini, nama Marvin tiba-tiba meledak di media sosial. Bukan karena film baru. Bukan karena restoran baru. Tapi karena istrinya.

Istri Marvin Agustin .
Gara-gara CCTV.

Kisah ini sebenarnya klasik. Tapi tetap saja selalu mengagetkan. Seperti pertama kali tahu langit bisa mendung.

Marvin curiga. Itu dimulai dari hal-hal kecil, istrinya sering pulang larut malam. Katanya urusan pekerjaan. Tapi tatapannya tidak lagi sama. Sikapnya makin dingin. Hatinya terasa menjauh.

Marvin mengikuti naluri lamanya sebagai aktor, membaca gerak-gerik. Ia pasang CCTV tersembunyi. Diam-diam.
Dan benar saja.

Kamera itu merekam sang istri bertemu rekan kerjanya — diam-diam, di hotel. Satu dua kali. Bukan sekadar kebetulan.

Marvin tidak mau membuang waktu. Ia membawa bukti itu ke polisi. Membuat rencana penggerebekan.

Dan hari itu datang: pintu kamar diketuk. Polisi masuk. Marvin di belakang mereka.
Di sana, di ranjang itu, ada istrinya. Dan lelaki itu.

Rasanya seperti adegan sinetron. Tapi ini nyata. Ini hidup Marvin.

Video penggerebekan itu kini beredar luas di TikTok. . Komentar membanjir. Simpati mengalir. Banyak yang memuji keberanian Marvin mengungkapkan aib rumah tangganya sendiri demi kebenaran.

Namun Marvin bukan sedang mencari drama. Ia butuh bukti. Video itu akan ia bawa ke pengadilan. Untuk mengakhiri pernikahan yang sudah patah di tengah jalan.

Tentang siapa istri Marvin? Ia tetap menjaga privasi. Ia tidak menyebutkan nama. Tidak ingin menambah luka dengan membiarkan orang lain membully perempuan itu.

Marvin hanya ingin satu hal: keadilan. Dan, mungkin, penutupan bab dalam hidupnya.

Ada banyak palsu beredar di luar sana. Jangan mudah percaya. Marvin hanya mengunggah potongan video itu lewat akun TikTok resminya.

CCTV tidak pernah berbohong. Kadang, hanya butuh keberanian besar untuk melihat kebenaran dari sudut yang tidak ingin dilihat.***

984 Jamaah Calon Haji Kota Bogor Ikuti Pelatihan Manasik di GOR Pajajaran

0

Bogordaily.net – Sebanyak 984 jamaah calon haji Kota Bogor mengikuti pelatihan manasik haji yang diselenggarakan Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Bogor.

Kegiatan latihan dibuka langsung oleh Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, bersama Ketua MUI Kota Bogor, KH TB. Muhidin di GOR Pajajaran, Jalan Pemuda, Kota Bogor, Minggu (27/4/2025).

Dedie Rachim menyampaikan, agar para jamaah mengikuti semua arahan yang diberikan para pendamping dalam semua proses, mulai dari persiapan, pelatihan, hingga pelaksanaan ibadah haji dan kembali ke rumah dengan selamat.

“Manfaatkan dan nikmati setiap waktu yang Allah SWT anugerahkan. Bapak Ibu adalah orang-orang pilihan yang mendapatkan anugerah dan rezeki yang luar biasa, karena masih banyak yang harus menunggu untuk mendapatkan kesempatan menunaikan rukun Islam yang kelima,” kata Dedie Rachim.

Dedie Rachim menambahkan, pelatihan ini merupakan langkah awal dari proses panjang pelaksanaan ibadah haji yang dalam perjalanannya sudah pasti tidak sempurna, selalu ada hambatan.

Namun demikian, jangan dijadikan sebagai beban, tapi harus disyukuri. Di samping sebagai proses dari doa-doa panjang yang selalu dipanjatkan siang dan malam, baik oleh keluarga, suami, istri, orang tua, maupun anak-anak kita.

“Syukuri nikmat prosesnya, alhamdulillah doanya diijabah. Ini baru langkah awal, langkah Bapak Ibu menerima undangan dari Sang Khalik, Allah SWT, untuk berkunjung ke Baitullah di Mekkah,” ujar Dedie Rachim.

Dedie Rachim menekankan, untuk manfaatkan kesempatan baik ini, manfaatkan latihan manasik ini sebagai bagian dari proses bagaimana menyempurnakan ibadah.

Kepala Kantor Kemenag Kota Bogor, Dede Supriatna, menyampaikan bahwa dari 984 jamaah calon haji Kota Bogor akan dibagi menjadi tiga kelompok terbang (Kloter).

Yang pertama, yaitu kloter 29 akan diberangkatkan pada 14 Mei 2025, dan kloter kedua, kloter 48, akan diberangkatkan pada 24 Mei 2025, dengan masing-masing 442 jamaah calon haji.

Sedangkan untuk kloter terakhir, yaitu kloter 52, akan diberangkatkan pada 26 Mei 2025 dengan jumlah jamaah calon haji sebanyak 110 orang. Jumlah tersebut termasuk para petugas yang mendampingi.

“Kita berharap mulai dari proses pendaftaran, pelayanan, pembimbingan, juga perlindungan semenjak pemberangkatan, pelaksanaan ibadah haji di Mekah dan Madinah, hingga pemulangan kembali ke Indonesia, seluruh jamaah dalam keadaan sehat walafiat, berkah, selamat, dan meraih predikat haji mabrur dan mabruroh,” jelas Dede.

Atensi besar diberikan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor terhadap pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji Kota Bogor, di antaranya dengan memberikan bantuan tas bagi para calon jamaah haji Kota Bogor serta menyediakan bus untuk pemberangkatan dan pemulangan para jamaah calon haji Kota Bogor.***

Menjelajah Dataran Tinggi Dieng, Sigandul View Cafe, hingga Semarang

0

Bogordaily.net – Dari dataran tinggi yang diselimuti kabut hingga kota pesisir yang penuh sejarah, perjalanan ini menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Perjalanan saya kali ini dimulai dari Dataran Tinggi Dieng di Jawa Tengah, menikmati panorama dari atas awan dan kekayaan budaya yang masih terjaga.

Setelah itu, saya melanjutkan perjalanan ke Sigandul View Cafe, sebuah tempat ngopi dengan pemandangan pegunungan yang memukau. Tak berhenti di sana, perjalanan berlanjut ke Semarang, khususnya Kota Lama yang penuh bangunan bersejarah dan Simpang Lima yang menjadi pusat keramaian kota.

Dataran Tinggi Dieng: Negeri di Atas Awan

Dieng memang layak disebut “ Negeri di Atas Awan. ” Begitu tiba, udara dingin langsung terasa, kontras dengan panasnya kota . Suasana sore di sini begitu khas kabut tipis perlahan turun, menyelimuti desa-desa kecil dan perbukitan di sekitarnya.

Di atas Dataran Tinggi Dieng, tampak rumah-rumah penduduk berjajar rapi, dengan asap dapur kayu bakar yang sesekali mengepul di udara, menciptakan suasana yang hangat di tengah dinginnya sore. Di kejauhan, lahan pertanian bertingkat menambah keindahan lanskap Dieng, menghadirkan pemandangan yang tenang dan menyejukkan mata.

Menikmati Sunset di Bukit Sikunir

Salah satu alasan utama ke Dieng adalah menyaksikan matahari terbenam di Bukit Sikunir.Setelah turun dari Bukit Sikunir, perjalanan berlanjut ke Kawah Sikidang, kawah vulkanik yang masih aktif. Bau belerang cukup menyengat, tetapi pemandangannya sangat unik. Asap putih mengepul dari tanah, menciptakan suasana yang berbeda dari tempat lain.

Mencicipi Kuliner Khas Dieng

Dieng juga punya kuliner khas yang sayang untuk dilewatkan, salah satunya mi ongklok. Mi bertekstur kenyal ini disajikan dengan kuah kental bercita rasa gurih, biasanya dipadukan dengan sate sapi yang empuk dan potongan kol serta daun kucai. Kombinasi ini menciptakan rasa yang unik dan khas, terutama saat disantap di tengah udara dingin Dieng.

Selain itu, ada juga carica, manisan dari buah khas Dieng yang sekilas mirip pepaya mini. Rasanya segar dengan sedikit sensasi asam yang menyegarkan, cocok sebagai
camilan atau oleh-oleh khas dari daerah ini.

(pemandangan di kawah sikidang dan makanan mir ongklok)

Sigandul View Cafe: Ngopi dengan Panorama Pegunungan

Setelah puas menjelajahi Dieng, perjalanan berlanjut ke Sigandul View Cafe, sebuah tempat ngopi dengan pemandangan yang indah. Kafe ini terletak di pinggir tebing, memberikan pengalaman menikmati kopi yang berbeda .

Saat tiba, saya langsung dibuat takjub oleh pemandangannya. Dari sini, perbukitan hijau membentang luas, berpadu dengan kabut tipis yang menyelimuti desa-desa di kejauhan. Desain kafe yang modern dan terbuka semakin menambah kenyamanan, membuat pengunjung betah berlama-lama.

Saya memesan kopi, beberapa camilan, dan segelas cokelat panas. kombinasi sempurna untuk menemani udara sejuk khas pegunungan. Duduk di area outdoor, saya menikmati setiap tegukan sambil memandangi pemandangan yang begitu tenang dan menenangkan.

Salah satu daya tarik utama di sini adalah spot foto instagramable yang menghadap langsung ke jurang. Rasanya sayang jika melewatkan kesempatan untuk mengabadikan momen dengan latar pemandangan seindah ini. Setelah puas bersantai dan berfoto, saya pun melanjutkan perjalanan ke Semarang, siap mengeksplorasi keindahan Kota Lama dan Simpang Lima.

(pemandangan sunset di Sigandul View Cafe)

Semarang: Perpaduan Sejarah dan Modernitas

Dari Sigandul, saya melanjutkan perjalanan ke Semarang, ibu kota Jawa Tengah. Perubahan suasana sangat terasa yaitu dari sejuknya pegunungan, kini saya tiba di kota pesisir yang lebih hangat dan ramai.

Kota Lama: Jejak Kolonial di Tengah Kota

Tujuan pertama di Semarang adalah Kota Lama, kawasan yang dipenuhi bangunan peninggalan Belanda. Saat berjalan di sini, saya merasa seperti berada di Eropa versi tropis. Gereja Blenduk dengan atap kubahnya yang khas menjadi ikon utama kawasan ini.

Saya juga mengunjungi beberapa spot menarik, tempat yang nyaman untuk duduk santai. Tak lupa, saya mampir ke salah satu kafe vintage di sana untuk menikmati kopi dan menikmati suasana Kota Lama yang klasik.

Simpang Lima: Pusat Keramaian Semarang

Malam harinya, saya menuju Simpang Lima, alun-alun yang menjadi pusat kehidupan malam Semarang. Area ini dikelilingi oleh mal, hotel, dan pusat kuliner. Di sini, saya mencoba beberapa makanan khas seperti lumpia Semarang yang gurih dan tahu gimbal yang disajikan dengan bumbu kacang.

Saya juga menyewa sepeda hias berlampu warna-warni yang sering dijumpai di Simpang Lima. Berkeliling alun-alun dengan sepeda ini sambil menikmati suasana malam menjadi pengalaman seru yang menutup perjalanan saya dengan sempurna.

Aysa Ananda Gusra
Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media, Sekolah Vokasi IPB

 

Wamenkop: Semangat Syarikat Islam dan Koperasi Tidak Bisa Dipisahkan

0

Bogordaily.net – Wakil Menteri () Ferry Juliantono mengungkapkan bahwa sejarah panjang perjalanan di Indonesia ternyata tak bisa lepas dari kebesaran dan kesuksesan para saudagar dan pedagang-pedagang yang merupakan anggota dari Syarikat Dagang Islam.

“Keduanya sama-sama mengutamakan kebermanfaatan, keadilan, hingga persaudaraan. Jadi, gerakan Syarikat Islam itu sangat mewarnai gerakan di Indonesia, oleh karena itu semangatnya tidak bisa dipisahkan dengan ,” kata Ferry, pada acara Halal Bihalal 1446 Hijriah DPW Syarikat Islam Provinsi Jawa Timur, di Surabaya, Minggu (27/4).

mengajak Syarikat Dagang Islam secara bersama-sama memanfaatkan dengan sebaik-sebaiknya kolaborasi dengan Kementerian dalam pemberdayaan di Indonesia.

“Ini merupakan Dakwah ekonomi atau jihad ekonomi bagaimana menjadikan koperasi sebagai alat perjuangan ekonomi. Kita akan bangun kembali koperasi sebagai bandar usaha yang berwibawa, bisa bersaing dengan bandar usaha milik negara, swasta, dan lainnya,” ucap Ferry.

Ferry menjelaskan, para saudagar dan pedagang yang beberapa diantaranya merupakan anggota Syarikat Islam kemudian bergotong royong mendirikan koperasi dan melaksanakan aktivitas ekonomi.

Hal tersebut menjadi salah satu faktor yang mewarnai konsep ekonomi pada koperasi, yaitu menyajikan model ekonomi secara bersama-sama, sehingga sejalan dengan asas dan nilai-nilai syariah.

Ferry pun merujuk program strategis Presiden Prabowo Subianto dalam membentuk 80 ribu Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di seluruh desa di Indonesia.

“Melalui program itu, semua dimiliki negara. Baik itu pembiayaannya, fasilitasnya, dan sebagainya, semuanya dikerahkan untuk menjadikan Kopdes Merah Putih,” kata Ferry.

Ferry menekankan bahwa Kopdes/Kelurahan Merah Putih bisa menjadi alat perjuangan untuk menjadikan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia dapat terwujud secara merata.

“Bisa menjadi alat perjuangan untuk mempercepat proses perputaran uang di desa-desa. Bisa menjadi alat perjuangan untuk memperbesar pertumbuhan ekonomi di desa-desa,” ulas Ferry.

Bahkan, lanjut Ferry, Presiden Prabowo Subianto tidak ingin lagi masyarakat pedesaan yang terjerat pinjaman online, rentenir, dan tengkulak. “Bagi kita yang ada di Syarikat Islam, ini adalah dakwah ekonomi dan jihad ekonomi Syarikat Islam,” ucap Ferry.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Syarikat Islam Jawa Timur (Jatim) Achmad Subagio mengatakan, pihaknya senantiasa menyambut baik kolaborasi untuk kemajuan dan pengembangan koperasi bersama Kemenkop.

Terlebih, saat ini terdapat Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 17 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembangunan Pergaraman Nasional dan anggota Syarikat Islam Jatim terutama di Madura banyak yang bergerak di bidang bisnis sektor garam.

“Pembentukan koperasi harus segera kita lakukan dan bisnis modelnya harus segera dibuat. Nanti Pak Ferry akan bisa memberikan strategi bisnis yang bisa kita kerjakan. Tahun ini koperasi harus sudah klop,” ujar Subagio. ***

Uji Coba Motor Matic Yamaha Berhasil Setelah Direndam 30 Jam

0

Bogordaily.net – Uji coba motor matic terbaru yaitu berhasil setelah direndam selama 30 jam di aliran sungai sejak Sabtu 26 April sampai Minggu 27 April 2025.

Keberhasilan tersebut dibuktikan dengan ketahanan mesin dan kelistrikan yang masih berfungsi normal dan bisa dijalankan dengan baik tanpa ada hambatan.

Tak hanya direndam, juga menguji ketahanan dengan menjatuhkannya dari ketinggian. Tujuannya untuk membuktikan kekuatan dan daya tahan motor terbaru mereka.

“Melalui uji coba ini, kita membuktikan bahwa itu hebat dan no debat. Meski dalam keadaan banjir, motor masih bisa bertahan,” ujar M. Akyas dari Divisi Education

Ia menjelaskan, setelah direndam lebih dari sehari, motor tetap dalam kondisi prima. Mesin masih bisa menyala, dan semua komponen berfungsi normal tanpa ada kerusakan berarti.

“Motor ini keluaran terbaru kita, tahun 2025. Dengan tes ini, kita ingin menunjukkan bahwa aman saat menghadapi banjir. Ini menjawab tantangan di Indonesia, di mana beberapa daerah memang rawan banjir,” jelasnya.

Ia juga menambahkan bahwa hasil uji coba ini menunjukkan tidak ada komponen yang rusak, tidak ada bagian yang berkarat, bahkan ketika motor dijatuhkan, rangkanya tetap aman tanpa lecet.

“Harapannya, kita ingin memastikan bahwa motor benar-benar kuat, hebat, dan sparepart-nya tetap aman tanpa perlu pergantian,” pungkasnya. ***

Muhammad Irfan Ramadan

RS BSH Hadirkan Layanan BPJS Kesehatan: Sosialisasi Perdana di Kelurahan Muarasari Bogor Selatan

0

Bogordaily.net – Rumah Sakit atau RS BSH terus memperluas akses layanan kesehatan bagi masyarakat luas dengan menghadirkan layanan . Sebagai langkah awal, kegiatan sosialisasi pembukaan layanan digelar pada hari Kamis, 24 April 2025, bertempat di aula Kelurahan Muarasari, Bogor Selatan.

Acara berlangsung dari pukul 09.00 hingga 11.00 WIB, dan dihadiri antusias oleh berbagai elemen masyarakat.

Acara ini dihadiri oleh perangkat Kelurahan Muarasari, perwakilan RW, RT, kader kesehatan, serta unsur Babinsa dan tokoh masyarakat lainnya.

Kegiatan sosialisasi pembukaan layanan RS BSH digelar pada hari Kamis, 24 April 2025, bertempat di aula Kelurahan Muarasari, Bogor Selatan.

Suasana berlangsung hangat dan penuh semangat kebersamaan, menjadi momentum penting dalam membangun sinergi antara rumah sakit dan masyarakat.

Dalam sambutannya, Lurah Muarasari, Mugya Mulyawan menyampaikan apresiasi atas inisiatif RS BSH yang turut mendukung pemerataan akses layanan kesehatan.

“Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh saya Mugi Mulyawan Lurah Kelurahan Muarasari dalam hal ini kami mengucapkan terima kasih kepada pihak Rumah Sakit Bogor senior Hospital yang ada di wilayah kami Kelurahan Muarasari, yang kegiatannya sekarang melayani , jadi ini keuntungan bagi kami khususnya warga Kelurahan Muarasari untuk Bisa berobat ke rumah sakit terdekat yang mana warga kami kebanyakan menggunakan , jadi dengan adanya pelayanan di kami sangat berterima kasih dan mungkin untuk warga kami itu sangat terbantu dan Bisa berobat di faskes fasilitas kesehatan terdekat di wilayah Muarasari,” ujarnya.

Pihak RS BSH juga memaparkan secara langsung mekanisme layanan di rumah sakit, mulai dari alur pendaftaran, jenis layanan yang tersedia, hingga komitmen rumah sakit dalam memberikan pelayanan yang cepat, ramah, dan profesional kepada seluruh peserta .

Kegiatan sosialisasi ini tidak hanya menjadi ajang berbagi informasi, namun juga membuka ruang dialog langsung antara warga dan pihak RS BSH, guna menyerap masukan dan menjawab berbagai pertanyaan dari masyarakat. Harapannya, langkah ini akan memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan dan mendorong pemanfaatan layanan BPJS secara optimal.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, RS BSH menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam memberikan layanan kesehatan terbaik bagi seluruh lapisan masyarakat. Untuk informasi lebih lanjut mengenai layanan kesehatan di , hubungi (0251)755-6777 atau 0817-7099-8889. Rumah Sakit BSH siap melayani kebutuhan kesehatan Anda. ***

Sambil Peluk Fotonya, Bimbim Slank Lepas Kepergian Bunda Iffet

0

Bogordaily.net – Kabar duka datang dari personel band legendaris Slank. Ibunda Bimbim, Veceha Sidharta meninggal dunia di usia 87 tahun.

“Telah wafat dengan tenang diiringi keluarga tercinta, Veceha binti Abdul Azis St Besar (87 tahun) pada hari ini, Sabtu 26 April 2025 pukul 22.42 WIB,” tulis pesan singkat tersebut.

Setelah disemayamkan di Jalan Potlot 3 No.14, kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, jenazah akan dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Karet Bivak.

Proses pemakaman , diselimuti haru. Jenazah tiba di lokasi pukul 12.20 WIB. Sebelumnya, jenazah sempat disalatkan di Masjid Al-Hidayah yang berada di dekat rumah duka, kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan.

Begitu tiba di pemakaman, haru menyeruak. Bimbim yang merupakan drummer sekaligus vokalis Slank ikut turun ke liang lahat untuk menurunkan jenazah ibundanya.

Setelah kembali naik dari liang lahad, tatapan Bimbim terlihat kosong. Ia berdiri menghadap ke arah jenazah yang belum dikuburkan, seolah menahan luapan emosinya.

Bimbim berusaha tegar sepanjang pemakaman. Namun, raut wajah pria berusia 58 tahun itu menunjukkan kesedihan mendalam.

Beberapa kali Bimbim berusaha menarik napas supaya tangisnya tertahan. Sementara beberapa anggota keluarga lainnya tidak mampu menahan duka, ada yang menangis sesenggukan, ada juga yang berupaya tetap kuat.

Saat doa dipanjatkan untuk almarhumah , Bimbim memegang erat foto ibunda. Dengan tangan lainnya, ia mengelus-elus batu nisan yang baru saja diletakkan.

Prosesi pemakaman diwarnai dengan doa dan air mata dari keluarga, kerabat, dan para sahabat yang hadir untuk memberikan penghormatan terakhir.

Sehari sebelum meninggal dunia, Bimbim mengabarkan sang Bunda sedang dirawat di rumah sakit. Ia meminta doa untuk kesembuhan sang ibunda.

“Tolong doain ya, bunda sekarang lagi di rumah sakit. Lagi drop sih sekarang butuh recovery panjang,” ujar Bimbim.

Bimbim menegaskan sudah mendapat penanganan dari rumah sakit sejak tiga hari lalu. Mengenai sakit yang diidap , Bimbim belum bisa dijelaskan karena masih observasi.

“Masih observasi, mungkin ya sekarang mulai melemah,” jelas Bimbim saat itu.

Bunda Iffet adalah sosok penting dalam perjalanan musik Slank. Bunda Iffet sangat ikonik dan erat hubungannya dengan kesuksesan Slank. ***

 

Wamenkop: RAT Momen Penting Koperasi Untuk Evaluasi Kinerja dan Susun Rencana Strategis

0

Bogordaily.net – Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) menekankan bahwa Rapat Anggota Tahunan (RAT) merupakan momen yang sangat penting bagi koperasi karena bisa mengevaluasi kinerja koperasi selama satu tahun terakhir, serta merencanakan langkah-langkah strategis yang akan diambil di masa mendatang.

“Saya ingin menekankan bahwa koperasi memiliki peran yang sangat vital dalam perekonomian kita, khususnya dalam mendukung pemberdayaan masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan anggota,” papar Wamenkop, pada acara RAT Koperasi Konsumen Pegawai Pelabuhan Indonesia () di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (26/4).

Seiring dengan perkembangan zaman, lanjut Wamenkop, digitalisasi kini menjadi salah satu faktor utama yang dapat mempercepat kemajuan koperasi di Indonesia.

telah menunjukkan komitmen yang kuat dalam memanfaatkan teknologi digital, melalui penggunaan aplikasi untuk meningkatkan efisiensi operasional, memperluas akses layanan, serta memberikan kemudahan kepada seluruh anggotanya,” ulas Wamenkop Ferry.

Bagi Wamenkop, langkah ini selaras dengan program Kemenkop yang terus mendorong digitalisasi koperasi, guna menciptakan koperasi yang lebih moderen, efisien, dan kompetitif di era digital.

Wamenkop menambahkan, peningkatan efisiensi operasional dan perluasan layanan melalui teknologi digital , tidak terlepas dari inovasi manajemen yang dapat menjadi contoh dan acuan bagi koperasi lainnya.

“Di mana keberhasilan koperasi tidak lepas dari partisipatif aktif dan kesolidan seluruh anggotanya,” tandas Wamenkop.

Wamenkop memaparkan, dengan total Rp700-an miliar tahun ini bisa membagi SHU sebesar Rp19 miliar. Anggota pun juga meningkat menjadi 5000-an anggota hasil penggabungan badan usaha Pelindo. “Ini merupakan indikator kuat akan menjadi koperasi yang tambah besar di masa yang akan datang,” kata Wamenkop.

Terlebih lagi, menurut Wamenkop, Presiden Prabowo Subianto memberikan perhatian besar pada penguatan koperasi, menjadikannya instrumen penting untuk pemerataan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan rakyat sesuai dengan Pasal 33 UUD 1945.

Saat ini, pemerintah tengah meluncurkan program pembentukan 80 ribu Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di seluruh Indonesia untuk menjadi lembaga ekonomi yang memberdayakan masyarakat desa, mendorong kemandirian ekonomi lokal, dan memperkuat ekonomi berbasis gotong royong.

“Presiden menekankan bahwa Kopdes Kelurahan Merah Putih harus mengatasi tantangan seperti rantai distribusi panjang, keterbatasan modal, dan dominasi tengkulak, serta menjadi solusi untuk menekan harga pokok dan meningkatkan pendapatan masyarakat,” ungkap Wamenkop.

Wamenkop mengajak seluruh anggota untuk terus berkolaborasi, menjaga komitmen, serta bersama-sama menjalankan prinsip koperasi yang berlandaskan pada asas kekeluargaan, gotong royong, dan saling menguntungkan.

“Dari contoh sukses , dapat menularkan semangat dan pengelolaan disini dengan juga bergabung menjadi anggota Kopdes Merah Putih di desa dan kelurahan masing-masing,” imbuh Wamenkop.

Menurut Wamenkop Ferry, pihaknya terus berkomitmen penguatan koperasi di seluruh Indonesia dari berbagai aspek. “Dalam upaya ini, kami berharap koperasi-koperasi seperti Kopelindo dapat terus mengembangkan inovasi dan meningkatkan daya saingnya sesuai kebutuhan zaman,” tukas Wamenkop Ferry.

Wamenkop mengungkapkan, para anggota dan Kopelindo sendiri telah merasakan manfaat dari koperasi ini. “Kami berharap Kopelindo dan para anggota dapat terus mendorong mainstreaming koperasi bagi para stakeholder dan masyarakat luas,” jelas Wamenkop.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua Kopelindo Fahrus Salam mengatakan, Kopelindo mendukung terwujudnya Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dan siap menjadi mitra, hingga bisa menjadi bagian dari pembinaan dan pemagangan kepada calon-calon pengurus dan pengawas.

“Kopelindo sudah berusia 47 tahun dan memiliki aset sebesar Rp711 miliar. Semoga pengurus yang nanti melanjutkan dapat juga membawa koperasi ini menjadi katalis melalui kita semua,” ujar Fahrus. ***

Serius Pangan Nusantara, UMKM Kopi yang Bertumbuh hingga Go Global Berkat Pemberdayaan BRI

0

Bogordaily.net merupakan salah satu UMKM unggulan yang berhasil berkembang di industri kopi Indonesia. Didirikan oleh Elfira Agustina bersama suaminya, bisnis ini telah melalui berbagai tantangan dan membuktikan ketangguhannya dalam menghadapi perubahan pasar.

Berawal dari usaha coffee shop di Solo, Jawa Tengah, sejak 2014, berkembang dengan pesat. Namun, pandemi Covid-19 membawa tantangan besar yang mengubah kebiasaan konsumsi kopi masyarakat. Elfira dan suaminya melihat peluang dalam bisnis roaster coffee, sehingga mereka beralih fokus dan mulai menjual produk secara online melalui e-commerce dan media sosial.

“Awalnya kami fokus pada bisnis coffee shop, namun saat pandemi, permintaan berubah. Kami melihat peluang di bisnis roaster coffee dan mulai menjual produk kami secara online,” ujar Elfira.

Dengan mempertahankan kualitas dan inovasi, terus menarik perhatian pelanggan, bahkan setelah tren ngopi di kedai kembali meningkat pasca pandemi. Strategi pengembangan pasar pun dilakukan, termasuk memperluas jaringan bisnis melalui berbagai pameran dan kolaborasi.

Bagi Elfira, keikutsertaan dalam berbagai ajang pameran menjadi langkah strategis untuk memperkenalkan produk mereka ke pasar yang lebih luas. Dengan bertemu langsung dengan pelanggan, dapat membangun brand awareness dan meningkatkan kepercayaan terhadap produknya.

Salah satu ajang yang memberikan dampak besar bagi perkembangan bisnisnya adalah BRI UMKM EXPO(RT) 2025. Dengan mengikuti event ini, mendapatkan kesempatan lebih luas untuk memperkenalkan produknya kepada calon pelanggan dan mitra bisnis potensial.

“Di sini kami bisa bertemu langsung dengan banyak orang, calon pelanggan bisa merasakan pengalaman secara langsung, berbeda jika hanya berjualan online,” tambahnya.

Selain itu, ajang pameran dan pertemuan dengan sesama pelaku usaha menjadi peluang untuk berbagi pengalaman serta membuka pintu bagi kolaborasi baru. Kesempatan ini menjadi dorongan bagi untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas produknya.

Dengan semangat inovasi dan ketekunan, UMKM ini terus menunjukkan eksistensinya di industri kopi Indonesia. Tidak hanya berfokus pada penjualan produk, Elfira juga melihat pentingnya membangun hubungan dengan distributor dan investor potensial untuk memperluas jangkauan bisnisnya.

“Dengan semakin berkembangnya usaha ini, kami semakin termotivasi untuk terus menghadirkan produk berkualitas dan memperluas jaringan pasar,” kata Elfira.

Elfira berharap agar semakin banyak UMKM seperti yang bisa terus berkembang dan bersaing di pasar yang lebih luas. Kisah suksesnya menjadi inspirasi bahwa dengan inovasi, ketekunan, dan strategi yang tepat, UMKM Indonesia dapat tumbuh dan menjadi pemain utama di industrinya.

Pada kesempatan terpisah, Corporate Secretary BRI Agustya Hendy Bernadi mengungkapkan bahwa langkah ini merupakan bagian dari strategi berkelanjutan kami dalam mendorong UMKM Indonesia menjadi pemain global.

“Kisah sukses dari merupakan bentuk dukungan nyata BRI untuk mendorong pengusaha UMKM go global yang diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi nasional melalui produk lokal,” ujar Hendy.

Hendy menjelaskan bahwa gelaran BRI UMKM EXPO(RT) 2025 menjadi salah satu wujud komitmen BRI dalam mendorong lebih banyak UMKM binaan BRI untuk go international. “Acara yang berlangsung pada 30 Januari-2 Februari 2025 di ICE BSD City ini sukses dihadiri oleh lebih dari 69 ribu pengunjung, mencatatkan transaksi lebih dari Rp40 miliar dan realisasi kontrak mencapai US$90,6 juta atau sekitar Rp1,5 triliun”, ungkapnya. ***