Friday, 11 July 2025
Home Blog Page 3

Audrey Bianca Callista Kuliah di Mana? Ini Kampus Sang Juara Miss Indonesia 2025

0

Bogordaily.netAudrey Bianca Callista kuliah dimana? Itu Pertanyaan publik setelah jadi juara. Dia bukan hanya cantik. Tapi juga cerdas. Bahkan sangat cerdas.

Namanya Audrey Bianca Callista. Usianya baru 22 tahun. Tapi perempuan ini sudah menjejak panggung-panggung besar di dua dunia yang sangat berbeda: dunia mode dan dunia akademik.

Dunia mengenalnya sebagai model. Kini, Indonesia mengenalnya sebagai Miss Indonesia 2025.

Tapi pertanyaan publik setelah malam penobatan itu justru ini: Audrey Bianca Callista kuliah dimana?

Belanda, Bukan Bintaro

Banyak yang mengira Audrey adalah jebolan universitas internasional yang berkampus di Jakarta atau BSD. Tapi ternyata tidak. Ia terbang jauh ke negeri yang dulu menjajah Indonesia: Belanda.

Ia tercatat sebagai mahasiswa Universitas Leiden, salah satu kampus tertua dan paling bergengsi di Eropa. Jurusannya pun bukan asal-asalan: Hubungan Internasional dan Organisasi.

Audrey mulai kuliah di sana sejak 2021. Dan—dengan disiplin seperti model runway—ia lulus tepat waktu pada tahun 2024 dengan gelar Sarjana Ilmu Politik.

Tak cukup satu kampus, Audrey juga menyempatkan diri menimba ilmu di Universitas Teknologi Delft. Sebuah langkah akademik yang menunjukkan bahwa ia bukan sekadar selebriti panggung, tapi penjelajah ilmu pengetahuan.

Jejak Awal di INTM

Sebelum bersinar di panggung Miss Indonesia, Audrey sudah lebih dulu menarik perhatian lewat ajang Indonesia’s Next Top Model (INTM) Cycle 1.

Ia bukan pemenangnya. Tapi jadi salah satu finalis yang paling dikenang. Bukan karena kontroversi, tapi karena karismanya yang tenang. Dan tubuhnya yang tampak bicara tanpa perlu banyak gerak.

INTM bukan hanya ajang hiburan. Bagi Audrey, itu adalah batu loncatan yang diam-diam menyiapkan mentalnya menuju panggung nasional: Miss Indonesia 2025.

Anak Siapa?

Ibunya bernama Kissy Kristina. Seorang ibu tunggal yang tampaknya lebih memilih diam di balik layar, tapi menjadi fondasi utama dari perjalanan Audrey. Mereka kini tinggal bersama di Jakarta.

Ayahnya? Tidak disebut dalam riwayat publik. Dan tampaknya Audrey sendiri memang ingin sorotan itu cukup pada prestasi—bukan drama keluarga.

Tak Hanya Wajah

Wajahnya memang menawan. Tapi kemenangan Audrey di Miss Indonesia 2025 tidak hanya soal penampilan. Juri dan publik sama-sama jatuh hati karena kecerdasannya menjawab pertanyaan. Karena sikapnya yang tenang. Dan karena gagasannya yang terasa jernih di tengah riuhnya dunia pageant.

Kini ia sudah tergabung dalam agensi internasional: @newgenerationmodels (NL)—bermarkas di Belanda. Tapi ia tetap membawa Indonesia dalam setiap langkahnya.

Akun Instagram-nya: @deybianca. Di situ, ia menulis bio yang sederhana. Tidak ada kata “Miss Indonesia 2025”. Tidak ada “INTM Finalist”. Hanya: “just trying to stay grounded.”

Dan memang seperti itulah Audrey Bianca Callista.***

Penataan Besar-Besaran Dimulai, Wajah Baru Puncak Mulai Terbentuk!

0

Bogordaily.net – Wajah baru Puncak di Kabupaten Bogor akhirnya mulai ditata ulang secara besar-besaran! Langkah awal ini resmi dimulai pada Rabu, 9 Juli 2025, sebagai wujud nyata komitmen Bupati Bogor, Rudy Susmanto, dalam menghadirkan Puncak yang tertib, bersih, dan nyaman bagi wisatawan maupun warga lokal.

Gerakan ini melibatkan banyak pihak lintas sektor, termasuk Satpol PP, DLH, DPKPP, dan unsur kecamatan.

Hari pertama, penertiban dilakukan di berbagai titik dengan fokus utama pada pembersihan tumpukan sampah, penertiban pedagang kaki lima (PKL), serta penurunan baliho liar dan reklame yang tak berizin.

Bupati Rudy menegaskan bahwa penataan ini tidak sekadar soal estetika, tetapi menyangkut tata ruang, ketertiban umum, dan lingkungan hidup.

Ia juga menekankan pentingnya kerja kolaboratif lintas instansi tanpa harus mempersoalkan soal kewenangan.

“Kalau menunggu kewenangan, tidak akan selesai. Siapa yang bisa bergerak duluan, maka lakukan. Ini demi masyarakat luas,” ujarnya.

Dari Sampah hingga Saluran Air Diperbaiki

Salah satu titik fokus penataan adalah lingkungan pedesaan dan saluran air. Bahkan, bak-bak sampah yang sudah tidak layak dibongkar dan diganti dengan pot tanaman untuk mempercantik kawasan.

Jalan protokol pun akan dipercantik dengan pengecatan dan penghapusan vandalisme, dilakukan secara gotong royong bersama stakeholder dan perusahaan sekitar.

Camat Cisarua, Heri Risnandar, mengungkapkan bahwa tim desa di wilayahnya seperti Lewi Malang juga sudah bergerak cepat.

Ia menargetkan seluruh desa memiliki tim penataan kawasan sendiri, demi mendukung perubahan jangka panjang ini.

Plt. Kepala DPKPP Kabupaten Bogor, Eko Mujiarto menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari rapat lintas sektor yang melibatkan berbagai unsur, termasuk perhotelan dan kementerian.

“Kita ingin kawasan Puncak menjadi lebih indah dan aman bagi wisatawan,” tegas Eko.

Rencananya, alat berat akan dikerahkan untuk memperbaiki titik-titik rawan banjir dan memperlancar saluran air.

Semua ini ditargetkan selesai pada akhir Juli 2025, menjadikan Puncak sebagai destinasi wisata nasional yang ramah dan berdaya saing.***

Waspada! Ini Tanda Kaca Film Mobil Harus Segera Diganti

0

Bogordaily.net – Kenyamanan berkendara tidak hanya ditentukan oleh mesin dan suspensi, tapi juga oleh kondisi kaca film mobil.

Banyak pemilik kendaraan yang menganggap remeh lapisan kaca film padahal fungsinya sangat vital, terutama untuk menahan panas, mengurangi silau matahari, hingga menjaga privasi penumpang.

Namun perlu diingat, kaca film bukanlah komponen abadi. Seiring waktu, kualitasnya bisa menurun dan memengaruhi kenyamanan bahkan keselamatan saat berkendara.

Maka, penting bagi pemilik mobil untuk mengenali tanda-tanda kaca film yang sudah rusak dan perlu diganti.

Tanda Kaca Film Mobil Harus Segera Diganti

1. Kaca Film Terlihat Mengkerut atau Bergelembung

Salah satu ciri paling mudah dikenali adalah permukaan kaca film mulai mengkerut, bergelombang, atau timbul gelembung udara.

Ini biasanya terjadi karena lapisan perekat mulai melemah, terutama jika mobil sering terpapar panas ekstrem.

Kondisi ini bukan hanya mengganggu secara visual, tetapi juga bisa menyulitkan pandangan saat mengemudi, apalagi di malam hari.

2. Warna Kaca Film Berubah

Kaca film yang bagus seharusnya mempertahankan warnanya selama bertahun-tahun.

Tapi jika kamu mulai melihat warna kaca film berubah dari gelap ke kehijauan atau keunguan, maka itu pertanda lapisan pelindungnya sudah rusak.

Perubahan warna ini membuat kaca film tidak lagi optimal menyaring panas atau sinar UV dari luar.

3. Pandangan Mulai Terganggu

Kaca film yang usang sering kali membuat pandangan pengemudi menjadi kurang jernih, terutama saat malam hari atau saat terkena cahaya dari kendaraan lain. Ini bisa menimbulkan bahaya karena menurunkan visibilitas dan fokus pengemudi.

4. Lem Sisa yang Membekas Saat Diganti

Jika kamu berencana mengganti kaca film, ingat satu hal penting, pastikan bekas lem dari kaca film lama dibersihkan dengan benar.

Lem yang tertinggal bisa membuat pemasangan kaca film baru tidak rata dan menimbulkan gelembung-gelembung kecil yang merusak tampilan dan fungsi.

Kaca film yang rusak bukan hanya soal tampilan. Efektivitasnya dalam menyerap panas dan melindungi dari sinar UV pun berkurang drastis. Akibatnya, suhu kabin jadi lebih panas dan mata mudah silau, terutama saat cuaca terik.

Jangan tunggu sampai rusak parah! Ganti kaca film mobil secara berkala demi kenyamanan, keamanan, dan estetika kendaraan.

Dengan harga kaca film yang kini cukup bervariasi dan terjangkau, kamu tidak perlu pelit untuk urusan yang satu ini.***

Sinopsis Doraemon: Nobita’s Art World Tales, Petualangan Melintasi Dunia Lukisan yang Ajaib!

0

Bogordaily.net – Shin-Ei Animation menghadirkan film ke-44 bertajuk “Doraemon: Nobita’s Art World Tales”, sebuah petualangan seru yang memadukan imajinasi dan keajaiban dunia seni!

Film ini dibuat untuk merayakan ulang tahun ke-45 dari seri film animasi Doraemon. Untuk lebih jelasnya, cek sinopsisnya di bawah sini.

Sinopsis Doraemon: Nobita’s Art World Tales

Dimulai dari masa lalu, tepatnya abad ke-13, saat seorang putri bernama Claire merasa bosan dengan kehidupannya sebagai bangsawan.

Sebagai sosok yang pernah menjadi model lukisan masa kecil sahabatnya, Milo, Claire memutuskan untuk kabur ke Hutan Terlarang. Tanpa disangka, ia tersedot ke dalam sebuah lubang hitam misterius.

Di masa sekarang, Nobita tengah kesulitan menyelesaikan tugas menggambar dari sekolah.

Kesal karena hasil lukisannya terus mengecewakan, Nobita melemparkan alat gambarnya ke langit-langit kamar.

Aksi spontan itu justru menciptakan sebuah lubang hitam di udara bukan lubang biasa, melainkan portal menuju dunia lain.

Bersama Doraemon dan kawan-kawan Shizuka, Gian, dan Suneo, Nobita memulai perjalanan menakjubkan ke dalam dunia lukisan.

Di sana, mereka akan bertemu dengan Claire dan Milo, serta menghadapi berbagai tantangan di alam semesta seni yang tidak mereka kenal sebelumnya.

Akankah mereka bisa menyelamatkan Claire dan kembali ke dunia nyata? Dan rahasia apa yang tersembunyi di balik dunia lukisan ini?

Pengisi Suara Utama

Wasabi Mizuta sebagai Doraemon
Megumi Ohara sebagai Nobita
Yumi Kakazu sebagai Shizuka
Subaru Kimura sebagai Gian
Tomokazu Seki sebagai Suneo
Misaki Watada sebagai Claire
Atsumi Tanezaki sebagai Milo

Film Doraemon: Nobita’s Art World Tales sudah lebih dulu tayang di Jepang sejak 7 Maret 2025, dan kini siap menyapa penggemar di Indonesia melalui jaringan bioskop tanah air.***

Cara Mengatasi Billing SPT Masa PPh Unifikasi Hilang di Coretax Juli 2025 dan Error “In Progress

0
Bogordaily.net Hari itu, 10 Juli 2025, Twitter berubah jadi ruang darurat. Isinya: keluhan para wajib pajak. Satu nama yang paling banyak disebut: Coretax DJP.

Masalahnya? Tagihan pajak (billing) hilang. Status laporan: “in progress” terus. Pembayaran tak bisa dilanjutkan. Deadline pelaporan tinggal menghitung jam.

“Min ini billingnya ke mana? Nungguin dari tadi nggak muncul-muncul. Jangan error terus dong, CORETAX!”

Kalimat itu bukan satu-satunya. Banyak yang panik. Banyak pula yang hanya bisa pasrah.

Kenapa Billing Bisa Hilang atau Status “In Progress” Muncul di Coretax?

Masalah seperti ini ternyata bukan hal baru. Tapi selalu datang di waktu yang salah: menjelang tenggat waktu.

  • SPT belum tersubmit sempurna. Masih di tahap “konsep”.
  • Server overload karena banyak pengguna serentak mengakses sistem.
  • Error sinkronisasi antara server dan tampilan pengguna.
  • Cache browser lama menampilkan data usang.
  • Koneksi internet tidak stabil sehingga gagal kirim data sempurna.

Penjelasan ini diperkuat oleh akun resmi DJP, @kring_pajak.

Solusi Resmi dari DJP: Billing Ada di Menu Ini

@kring_pajak langsung memberi respons:

“Mohon dicek apakah SPT sudah masuk menu ‘SPT Menunggu Pembayaran’. Jika iya, billing-nya dapat ditemukan di Pembayaran >> Daftar Kode Billing Belum Dibayar.”

Artinya: billing hanya muncul jika SPT sudah sukses terkirim. Kalau masih “Konsep”, artinya Anda belum selesai submit.

Cara Mengatasi Billing Hilang atau Status In Progress di Coretax DJP

Berikut solusi yang direkomendasikan oleh DJP:

  1. Pastikan koneksi internet stabil.
  2. Bersihkan cache dan cookies browser.
  3. Gunakan mode incognito/private browser.
  4. Coba ganti perangkat atau browser lain.
  5. Lakukan di waktu server sepi seperti dini hari atau malam.
  6. Cek menu Pembayaran >> Daftar Kode Billing Belum Dibayar.

Kisah Nyata: Billing Muncul Setelah Sabar dan Ulang Langkah

Ani, konsultan pajak, mengalami hal serupa. Saat submit SPT kliennya, status hanya “in progress” selama berjam-jam. Billing tak muncul.

Langkah yang ia lakukan:

  • Log out dari Coretax
  • Clear cache di browser
  • Masuk kembali lewat incognito mode
  • Login dan submit ulang
  • Masuk ke menu Pembayaran >> Daftar Kode Billing Belum Dibayar

Hasilnya? Billing akhirnya muncul. Masalah selesai. SPT pun bisa dibayar.

Catatan Penutup

Masalah billing yang hilang atau status “in progress” di Coretax DJP memang bikin deg-degan. Tapi sebenarnya, bukan tanpa solusi.

Yang penting:

  • Jangan panik dulu.
  • Cek status SPT Anda.
  • Ikuti panduan sederhana dari DJP.
  • Ulangi proses bila perlu.

Kalau billing tetap tidak muncul padahal sudah “Menunggu Pembayaran”? Hubungi @kring_pajak atau datangi KPP terdekat.

Semoga bulan depan Coretax tak lagi jadi Core-error. Aamiin.***

Camat Bogor Utara Gelar Rapat Koordinasi Penanganan Banjir di Tiga Titik Rawan

0

Bogordaily.net – Camat Bogor Utara, Riki Robiansyah menggelar rapat koordinasi bersama para Lurah se-Bogor Utara, BPBD Kota Bogor, perwakilan Dinas PUPR, serta Disperumkim Kota Bogor. Pertemuan ini membahas rencana jangka pendek dan jangka panjang dalam upaya penanganan banjir yang kerap terjadi saat hujan dengan intensitas tinggi.

Dalam rapat tersebut, Riki menjelaskan bahwa ada tiga titik rawan banjir yang menjadi fokus perhatian.

“Kami fokus ke tiga titik yang menjadi atensi utama, yaitu sekitar Rusunawa di perbatasan Kelurahan Cibuluh dan Tanah Baru, area sekitar OCBD, serta Perumahan Graha Indah,” jelas Riki pada Kamis 10 Juli 2025.

Ia menambahkan, pemerintah wilayah berharap adanya intervensi dari dinas teknis maupun BPBD Kota Bogor dalam penanganan ketiga titik tersebut.

Untuk jangka pendek, Dinas PUPR Kota Bogor direncanakan akan melakukan normalisasi beberapa aliran sungai.

“Dalam waktu dekat, Sungai Ciheuleut, Cipagiri, Cibuluh, dan Ciluar akan dinormalisasi. Kami harap ini dapat mengurangi risiko banjir secara signifikan,” ujar Riki.

Sementara itu, untuk rencana jangka panjang, Riki menyoroti perlunya solusi di titik krusial sekitar Rusunawa, yang menjadi lokasi pertemuan dua aliran sungai, Sungai Ciheuleut dan Sungai Ciluar.

Menurutnya, kondisi tersebut sering menyebabkan banjir lintasan di wilayah RW 04 dan RW 06 Cibuluh serta RW 09 Tanah Baru.

“Debit air Sungai Ciheuleut lebih kecil dibandingkan dengan Sungai Ciluar. Saat hujan deras, aliran dari Ciheuleut tertahan karena tekanan dari Ciluar sangat tinggi. Ini menyebabkan limpasan air ke permukiman warga,” jelasnya.

Sebagai solusi jangka panjang, pihak Kecamatan dan dinas terkait tengah mengkaji pembangunan sodetan di Sungai Ciluar.

Riki menyebutkan, sodetan tersebut akan membutuhkan lahan sepanjang 150 meter dan lebar 5 meter.

“Tentu ini butuh proses dan biaya, terutama untuk pembebasan lahan milik warga. Tapi kami sambut baik inisiatif dari Dinas PUPR karena itu bisa membantu mengurangi permasalahan banjir,” pungkasnya.***

Ibnu Galansa

PT Tarabatuh Manunggal: Taat Regulasi, Komitmen Sosial, dan Ramah Lingkungan Sejak 2019

0

Bogordaily.net – HRGA Manager PT Tarabatuh Manunggal (PT TBM), Dany Khamdany, menegaskan bahwa perusahaan terus berkomitmen menjalankan operasional tambang yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar. Dalam pernyataannya, Dany memaparkan sejumlah langkah dan kebijakan yang selama ini telah diterapkan PT TBM secara konsisten.

Laporan Lingkungan Rutin dan Infrastruktur Pengendali Limbah

PT TBM disebut rutin menyampaikan laporan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UKL dan UPL) setiap enam bulan kepada dinas terkait. Perusahaan juga mengelola enam kolam endapan (settling pond) di kawasan tambang untuk memastikan kualitas air yang dialirkan kembali ke lingkungan dalam kondisi aman. Pembersihan kolam dilakukan secara berkala sebagai bagian dari prosedur standar pengelolaan limbah.

Kompensasi untuk Masyarakat dan Partisipasi Warga

Dalam operasionalnya, PT TBM menjalin kemitraan dengan masyarakat sekitar. Kompensasi diberikan secara teratur, terutama saat kegiatan blasting atau perbaikan conveyor dilakukan pada malam hari di area dekat pemukiman. Warga juga diberi akses mengambil material jatuhan secara gratis di area transfer station sebagai bentuk kontribusi langsung perusahaan.

Kendali Getaran dan Kebisingan

Pengukuran getaran akibat kegiatan blasting dilakukan secara berkala dengan menggunakan alat vibrometer. Hasilnya, getaran masih berada dalam batas aman sesuai regulasi. Selain itu, PT TBM telah memasang silent roller pada conveyor yang melintasi kawasan pemukiman guna mengurangi tingkat kebisingan.

CSR Konsisten Sejak 2019

Sejak mulai beroperasi pada 2019, PT TBM konsisten melaksanakan program tanggung jawab sosial (CSR). Program tersebut mencakup perbaikan jalan desa, bantuan hewan kurban, dukungan material pembangunan infrastruktur warga, penyediaan air bersih, dan distribusi makanan tambahan untuk balita. Tidak hanya itu, PT TBM juga memberikan kompensasi perbaikan rumah bagi warga yang terdampak tidak langsung dari aktivitas perusahaan.

Rekrutmen Tenaga Kerja Lokal

Sebagai bentuk kontribusi terhadap perekonomian lokal, PT TBM memprioritaskan tenaga kerja dari desa-desa sekitar. Saat ini, 72 persen dari total karyawan perusahaan berasal dari komunitas lokal.

Dany Khamdany menutup pernyataannya dengan menegaskan bahwa seluruh upaya ini merupakan bagian dari visi PT TBM untuk menjadi perusahaan tambang yang bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan.***

Staycation Seru di Padjadjaran Suites Resort & Convention, Hotel di Kaki Gunung Salak

0

Bogordaily.net Anda pernah merasa begini: ingin liburan, tapi tidak mau jauh-jauh. Mau suasana tenang, tapi anak-anak tetap harus senang. Mau makan enak, tapi tetap bisa ibadah nyaman. Singkatnya: ingin semuanya sempurna dalam satu tempat.

Anda bisa  menemukannya Di Bogor. Di sebuah hotel yang berdiri dengan gagahnya menghadap langsung ke Gunung Salak. Gunung yang anggun. Gunung yang diam-diam sering membuat rindu.Nama hotelnya: Padjadjaran Suites Resort & Convention Hotel.

Fasilitas Super Lengkap, Nuansa Religius yang Menyentuh

Hotel ini bukan hotel biasa. Bukan cuma karena jumlah kamarnya yang mencapai ratusan. Tapi karena di setiap kamarnya tersedia sajadah dan Al-Qur’an. Hal sederhana yang sering dilupakan hotel-hotel lain.

Di luar kamar? Jangan tanya. Ada kolam renang cantik. Ada ruang gym. Ada grand ballroom. Bahkan tersedia 18 ruang meeting. Ini hotel? Atau tempat segala kemungkinan?

Makan Enak? Di Sini Jawabannya

Soal makanan? Ah, ini bagian favorit.

Ada dua restoran andalan: Hegarmana Restaurant dan Bancakan Restaurant. Namanya saja sudah mengundang lapar. Makanannya? Jangan ditanya. Lidah Anda seperti diajak nostalgia ke dapur ibu di kampung. Rasanya otentik. Bumbunya mantap.

Jika dipikir-pikir lagi, untuk liburan keluarga yang santai, nyaman, dan tetap bernuansa religius, Padjadjaran Suites Resort & Convention Hotel ini layak jadi pilihan utama. Apalagi kalau menginapnya di akhir pekan. Pemandangan Gunung Salak saat matahari terbit itu… priceless.
Tidak rugi staycation di sini. Kalau Anda belum coba, mungkin ini saatnya.***

Padjadjaran Suites Resort & Convention Hotel, Hotel Tenang di Tengah Kemewahan Bogor

0

Bogordaily.net – Salah masuk hotel. Itu yang hampir terjadi ketika hendak menginap di Padjadjaran Suites Resort & Convention Hotel.

Namanya mirip dengan Padjadjaran Hotel di Jalan Pajajaran. Tapi lokasi sebenarnya ada di kawasan eksklusif Bogor Nirwana Residence (BNR).
Untung cepat sadar. Belum terlalu jauh langsung sudah putar balik.

Lokasi Hotel yang Tenang dan Strategis

Hotel ini beralamat di Jl. Bogor Inner Ring Road Lot XIX C-2 No. 17, Bogor Nirwana Residence.
Dari luar, bangunannya elegan dengan delapan lantai bergaya minimalis modern.
Cocok bagi yang ingin menginap di tempat yang jauh dari hiruk-pikuk kota.
Tapi ingat, tidak ada angkot di sekitar sini. Jadi, kendaraan pribadi atau ojol adalah keharusan.

Tipe Kamar

Padjadjaran Suites Resort & Convention Hotel memiliki seratus lebih kamar yang terbagi dalam empat tipe:

  • Superior Room
  • Deluxe Room
  • Executive Room
  • Royal Suite

Review Kamar Executive: Luas dan Lengkap

Kamar Executive cukup luas . Kamar luas, ada sofa, meja rias, lemari besar, dan jendela besar dengan view ke kawasan Bogor Nirwana Residence.
Interior bernuansa hijau dan coklat, bersih dan menenangkan. Fasilitas lengkap: TV kabel, brankas, air panas, toiletries, dan hair dryer.
Area kosongnya cukup luas untuk sajadah atau sekadar duduk lesehan.

Restoran berada di sebelah lobi dan dekat dengan kolam renang. Ada area indoor dan outdoor.

Fasilitas Hotel: Cocok untuk Keluarga & Bisnis

Tersedia kolam renang anak & dewasa, area bermain, gym, tenis meja, dan ruang meeting.
Ballroom untuk rapat berada di gedung terpisah.

Kesimpulan

Padjadjaran Suites Resort & Convention Hotel bukan sekadar hotel. Ia adalah tempat untuk mencari ketenangan.
Jauh dari bising kota, tapi tetap dekat ke semua fasilitas modern.
Cocok untuk healing, cocok untuk keluarga, dan juga cocok untuk bisnis.
Satu catatan: pastikan Anda tidak salah tujuan.***

 

ASPPA Bogor Raya Gelar Donor Darah, Wujud Kepedulian Nyata untuk Perempuan dan Anak

0

Bogordaily.net – Aliansi Srikandi Peduli Perempuan dan Anak (ASPPA) Bogor Raya menggelar kegiatan donor darah di Kelurahan Curug Mekar, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, pada Kamis, 10 Juli 2025.

Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen ASPPA dalam mendukung pelayanan sosial dan kemanusiaan, khususnya bagi perempuan dan anak-anak.

Ketua DPC ASPPA Bogor Raya, Inne Nurani, menyampaikan bahwa kegiatan donor darah ini bukan sekadar rutinitas, melainkan bentuk kasih sayang dan aksi nyata dalam membantu sesama, terutama bagi anak-anak penyintas thalasemia yang membutuhkan transfusi darah secara berkala.

“Donor darah adalah simbol kepedulian kami terhadap mereka yang membutuhkan. Ini bukan hanya aksi sosial, tapi juga bentuk solidaritas dan cinta kasih kepada sesama,” ujar Inne.

ASPPA sendiri merupakan organisasi kemasyarakatan yang fokus pada pemberdayaan perempuan, perlindungan anak, serta pelayanan sosial dan kemanusiaan.

Organisasi ini aktif mengangkat isu-isu penting seperti pernikahan anak di bawah umur, kekerasan terhadap perempuan dan anak, termasuk kasus bullying, intimidasi, hingga kekerasan psikis dan fisik.

Selain itu, ASPPA juga menunjukkan kepeduliannya terhadap anak-anak stunting dan berbagai permasalahan kesehatan lainnya, seperti thalasemia.

“Kami ingin menjadi jembatan kepedulian masyarakat terhadap isu-isu perempuan dan anak. Karena mereka adalah fondasi masa depan bangsa,” tambah Inne.

Kegiatan donor darah kali ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk UPT Puskesmas Semplak, JNE Ekspedisi, BPJS Ketenagakerjaan, Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar), Perhimpunan Orang Tua Penyandang Thalasemia Indonesia (POPTI), serta seluruh unsur masyarakat.

Inne berharap kegiatan seperti ini dapat terus memperkuat kolaborasi lintas sektor dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya saling membantu, khususnya dalam bidang kemanusiaan.***

Ibnu Galansa