Saturday, 9 August 2025
Home Blog Page 46

Driver Ojol Korban Percobaan Pencurian Ini Ucapkan Terimakasih ke Polsek Dramaga

Bogordaily.net – Kapolsek Dramaga Iptu Desi Triana, SH MH, menerima kedatangan driver ojol yang sempat viral karena menjadi korban percobaan pencurian motor di Kampung Sempur Desa Petir, Kecamatan Dramaga, beberapa waktu lalu.

Kedatangan driver ojol ini untuk menyampaikan rasa terima kasih atas kepedulian Kapolsek Dramaga Iptu Desi Triana.

Menanggapi hal ini, Kapolsek Dramaga mengatakan sesuai arahan Kapolres Bogor AKBP Wikha Ardilestanto, jajaran Polres Bogor ditekankan untuk selalu menjaga kondusivitas di wilayahnya masing-masing dan bersinergi baik kepada instansi stakeholder terkait lainnya dan masyarakat.

Dengan hadirnya Polri di tengah-tengah masyarakat ini akan membawa hal yang positif sebagai wujud pelayanan Polri sebagai pelindung, pengayom serta pelayanan masyarakat menciptakan rasa nyaman, aman dan kondusif.

“Kedekatan antara anggota kepolisian, TNI, masyarakat dan rekan wartawan adalah merupakan hal yang sangat penting dalam menciptakan suasana aman dan kondusif. Kami berharap pola komunikasi seperti ini dapat terus ditingkatkan demi kebaikan bersama,” katanya.

“Sesuai dengan arahan Bapak Kapolres, langkah ini diharapkan akan semakin memperkuat ikatan antara polisi, TNI, warga juga para wartawan setempat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan setempat,” tambahnya.

“Sehingga warga akan lebih mudah berkolaborasi dengan instansi/ stakeholder terkait lainnya di mana bersinergi turut serta dalam menjaga Kamtibmas di lingkungan serta akan mudah mendapatkan informasi guna untuk ditindak lanjuti” terang Kapolsek Dramaga Iptu Desi.

Kegiatan yang dilaksanakan mempunyai tujuan agar masyarakat merasakan kehadiran Polri yang mana Polri Untuk Masyarakat dalam rangka memberi rasa aman kepada warga.

Di kesempatan lain, Plt Kasi Humas Polres Bogor IPDA Yulista Mega Stefani, SH menyampaikan apabila warga masyarakat ada yang menemukan hal – hal yang mengganggu kamtibmas dan menemukan tindakan kriminalitas lainnya harus dilaporkan.

Selain itu jika adanya perekrutan tenaga kerja Ilegal dengan menjanjikan gaji besar akan tetapi tidak resmi payung hukumnya masuk dalam tindak pidana perdagangan orang TPPO segera adukan ke Call Center (021) 110m

“Operator kami melayani 24 jam aduan serta laporan masyarakat ataupun nomor aduan Polres Bogor di 0812 1280 5587,” katanya. ***

Bejat, Pedagang Kebab Cabuli Tiga Bocah Laki Laki di Cibinong, Polisi Ringkus Pelaku

Bogordaily.net – Polisi berhasil meringkus pedagang kebab yang melakukan pencabulan terhadap tiga bocah laki laki di Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara menjelaskan bahwa, peristiwa itu terjadi pada Rabu 16 Juli 2025 lalu. Diketahui, pelaku nekat melakukan aksi tersebut diduga sering menonton dan terpengaruh video porno sesama jenis.

Adapun, Sat Reskrim Polres Bogor dan Unit PPA menerima laporan dari masyarakat bahwa telah diamankan satu orang pelaku yang berinisial (AA) 22 di rumahnya yang berada di perum BCE Kelurahan Sukahati Kecamatan CIbinong Kabupaten Bogor.

“Ya, benar ada pelaku tindak pidana pencabulan anak, untuk saat ini korban ada 3 (tiga) orang yang baru melaporkan,” kata AKP Teguh Kumara, Selasa 21 Juli 2025.

“Pelaku AA sering menonton video porno sesama jenis kemudian pelaku mencontohkan kepada para korban,” tambahnya.

Menurut Teguh, ketiga bocah laki laki tersebut masih dibawah umur, dan masih belasan tahun.

“Usia korban ada yang 10 tahun, 11 tahun dan 12 tahun, jenis kelamin laki-laki,” jelasnya.

Teguh mengatakan, berdasarkan pengakuan korban, pelaku AA sampai memasukan alat kelaminnya ke dalam alat lubang dubur dan saling mengulum alat kelamin.

“Diduga telah melakukan tindak pidana pencabulan terhadap anak dibawah umur kepada beberapa anak, dengan cara pelaku memasukkan alat kemaluan di dubur para korban dn juga menghisap kemaluan korban,” jelasnya.

Kemudian, untuk saat ini pelaku sudah ditetapkan menjadi tersangka dan dijerat Pasal 82 UU RI No. 35 tahun 2014 tentang perubahan atas UU RI No. 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan atau 292 KUHPidana.

Lebih lanjut, pelaku tidak mengiming imingi para korbannya. Namun melakukan ancaman terhadap para korban jika tak menuruti permintaan pelaku.

“Saat ini pelaku belum berkeluarga. Tidak ada iming-iming namun ada ancaman apabila tidak mau mengikuti yang diperintahkan oleh pelaku maka korban tidak akan diajak main oleh pelaku,” ungkap Teguh.***

Albin Pandita

Ary Goliath Klarifikasi Masalah Hak Cipta Lagu “Cinta Monyet” yang Dirilis Tanpa Izin oleh Artis Anggit Wp, Diselesaikan Secara Damai

0

Bogordaily.net – Ary Irawan Gendrayana, vokalis sekaligus pencipta lagu “Cinta Monyet” dari band Goliath, baru-baru ini mengonfirmasi bahwa dirinya telah memberikan klarifikasi langsung kepada Anggit Wp terkait pelanggaran hak cipta atas lagu tersebut.

Kasus ini sempat mencuat setelah Anggit, seorang artis multitalenta asal Cilacap, merilis lagu “Cinta Monyet” di berbagai platform musik digital tanpa prosedur izin resmi yang sesuai.

Dalam keterangannya, Ary menjelaskan bahwa Anggit sebelumnya memang sempat meminta izin secara lisan, namun kurang memahami batasan legalitas yang harus dipenuhi, terutama terkait distribusi digital dan monetisasi karya.

“Saya sudah jelaskan ke Anggit soal kesalahannya. Ini bukan soal tidak izin, tapi soal izin yang kurang lengkap dan tanpa administrasi tertulis. Lagu itu memang ciptaan saya, dan ada prosedur yang harus dipenuhi untuk rilis resmi, apalagi di platform berbayar,” ujar Ary.

Ary menambahkan bahwa ia tidak ingin memperpanjang persoalan ini secara hukum karena memandang kejadian tersebut sebagai bentuk ketidaktahuan, bukan niat buruk.

“Anggit orangnya terbuka dan mau bertanggung jawab. Setelah saya infokan detail kesalahannya, dia langsung mau menyelesaikan dengan baik. Saya hargai itikad baiknya.”

Masalah ini akhirnya diselesaikan secara kekeluargaan setelah Anggit bersedia memberikan kompensasi sebagai bentuk pertanggungjawaban.

Selain itu, Anggit juga berkomitmen untuk menurunkan lagu tersebut dari seluruh platform digital. Kesepakatan damai ini dituangkan dalam surat pernyataan resmi yang ditandatangani kedua belah pihak.

Sementara itu, Anggit Wp menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Ary karena mau menyelesaikan masalah ini dengan cara yang elegan.

“Saya akui saya salah karena nggak paham soal teknis hukum musik. Untung Bang Ary nggak bawa ini ke jalur hukum berat. Saya banyak belajar dari kasus ini.”

Kasus ini menjadi pengingat bagi para musisi pemula dan kreator digital lain agar memahami regulasi hak cipta secara menyeluruh sebelum merilis atau menggunakan karya orang lain secara komersial.

Bagi Anggit Wp, kejadian ini menjadi pelajaran berharga sekaligus titik balik dalam perjalanannya di industri musik. Ia menegaskan akan terus berkarya dengan cara yang lebih profesional dan menghargai hak para pencipta lagu di masa mendatang. ***

Survei Kepuasan Pelanggan, Langkah Tirta Kahuripan Tingkatkan Kualitas Pelayanan

Bogordaily.net – Sebagai upaya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan kembali melaksanakan Survei Kepuasan Pelanggan (SKP) Tahun 2025.

Kegiatan ini merupakan agenda rutin perusahaan sebagai bentuk komitmen dalam memberikan pelayanan air minum terbaik kepada 230 ribu pelanggannya.

Pelaksanaan SKP dimulai bulan Juli hingga 10 Agustus 2025 di 9 wilayah cabang pelayanan melibatkan 1.117 responden rumah tangga (domestik) mewakili 31 kecamatan yang dilayani Perumda Air Minum Tirta Kahuripan dan diharapkan seluruh pelanggan untuk berpartisipasi aktif dalam survei ini.

 

Direktur Umum Perumda Air Minum Tirta Kahuripan, Abdul Somad menyampaikan bahwa survei ini dilakukan dengan metode kombinasi antara wawancara tatap muka dan e-survei yang mengevaluasi lima aspek pelayanan yaitu: produk, meter air, sistem penagihan, pengaduan pelanggan dan gangguan suplai air.

“Kami mohon kepada pelanggan yang didatangi petugas surveyor untuk meluangkan waktunya melakukan wawancara dan dipersilahkan menyampaikan realita pengaliran air di rumah secara berimbang karena akan menjadi indikator kualitas pelayanan dan sekaligus untuk mengidentifikasi harapan dan kebutuhan pelanggan kedepannya.” ujar Somad.

Somad juga menjelaskan, hasil SKP ini akan dijadikan acuan untuk penyusunan program kerja di bidang pelayanan yang berorientasi pada kepuasan pelanggan. Contohnya pada SKP tahun lalu ditemukan adanya keinginan pelanggan untuk kemudahan akses informasi gangguan pengaliran dan kemudahan pembayaran tagihan rekening air.

Kini di tahun 2025 Perumda Air Minum Tirta Kahuripan telah meluncurkan aplikasi kepelangganan yang bernama MyKahuripan yang memiliki berbagai fitur yang sangat memudahkan pelanggan, mulai dari sambungan baru, info gangguan pengaliran, kanal pengaduan, cek tagihan hingga bayar tagihan air langsung di aplikasi MyKahuripan.

“Setiap masukan pelanggan akan menjadi acuan dalam pengambilan kebijakan kedepannya,” katanya.

Dan sebagai bentuk apresiasi kepada masyarakat sekaligus dalam rangka memperingati HUT RI ke-80, Perumda Air Minum Tirta Kahuripan juga menghadirkan program Diskon Sambungan Baru hanya membayar sebesar Rp800.000.

Program ini berlaku selama bulan Agustus 2025, khusus bagi masyarakat di wilayah pelayanan yang belum menjadi pelanggan

Sebagai informasi tambahan, Aplikasi MyKahuripan dapat diunduh melalui Play Store pada tautan: bit.ly/mykahuripan dan untuk informasi lebih lanjut, pelanggan dapat mengunjungi www.tirtakahuripan.co.id atau menghubungi Call Center 1500 862, WhatsApp 0821-1996-9008, dan akun media sosial Instagram resmi di  @perumdaairminumtirtakahuripan. ***

Marak Kasus Beras Oplosan, DKP Kabupaten Bogor Ajak Masyarakat Konsumsi Beras Lokal

Bogordaily.net – Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bogor meminta masyarakat untuk mengkonsumsi beras lokal untuk mengantisipasi maraknya kasus beras oplosan.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bogor Teuku Mulya menjelaskan bahwa, ajakan mengkonsumsi beras lokal itu disalurkan melalui gerakan pangan murah.

“Udah pasti, karena kan kita utamakan beras lokal dulu. Beras lokal dulu melalui gerakan pangan kita, kan mengajak masyarakat untuk mengonsumsi beras lokal,” kata Teuku Mulya, Selasa 22 Juli 2025.

Menurut Teuku, beras lokal Kabupaten Bogor secara keseluruhan hanya dapat memfasilitasi 50 persen dari jumlah masyarakat sekitar 5,6 juta jiwa.

Kemudian, 50 persen lainnya lagi difasilitasi pasokan beras yang berasal dari luar atau bukan beras lokal.

“Jadi gini, untuk lokal itu harus kita galakan beras lokal kita. Walaupun beras lokal kita secara keseluruhan hanya bisa memfasilitasi seluruh kab bgr itu 50 persen konsumsinya. Sebagian lagi tentunya kita pasok dari luar,” jelasnya.

Lebih lanjut, Teuku menyebut, beras lokal itu harus menjadi primadona di tempat asalnya. Baginya, masyarakat Kabupaten Bogor yang membeli beras lokal, juga membantu pertumbuhan ekonomi.

“Tujuannya adalah untuk pertumbuhan ekonomi lokal. Jadi kalau bicara beras lokal tentu kita akan mengutamakan beras lokal,” ungkap Teuku.

(Albin Pandita)

Angkot Direduksi, Biskita Transpakuan Dioptimalkan

Bogordaily.net – Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor sedang giat-giatnya menata transportasi massal. Hal ini tak lain untuk memberikan pelayanan prima kepada warganya untuk bertransportasi yang mudah, aman dan terjangkau.

Cuaca panas pada Kamis, 17 Juli 2025 siang, tak menyurutkan Usman (57), sopir angkot 02, jurusan Sukasari-Bubulak berhenti sejenak. Dirinya terus berteriak memanggil calon penumpang di depan Stasiun Bogor.

Ya, stasiun Bogor merupakan tempat paling favorit bagi sopir angkot untuk ‘mengambil’ penumpang. Hal ini karena Stasiun Bogor menjadi tempat ribuan orang setiap hari menggunakan moda transportasi kereta menuju Jakarta.

Namun untuk sampai di Stasiun Bogor, tetap harus menggunakan kendaraan roda dua dan mobil.

Nah, saat ini, angkot harus bersaing dengan taksi online dan ojek online (Ojol), serta Biskita Transpakuan mengantarkan orang ke Stasiun Bogor.

Tarif Dasar Angkutan Umum

Meski begitu, warga masih tertarik naik angkot karena tarifnya lebih murah bila dibandingkan taksi online maupun ojek online. Tarif dasar, Rp 5.000 untuk jarak dekat (misalnya dari Stasiun Bogor ke Sukasari).

Sedangkan untuk tarif jauhnya Rp 7.000 – Rp 10.000 untuk perjalanan lebih jauh, seperti dari Terminal Bubulak ke Sukasari.

“Alhamdulillah penumpang masih banyak, meski tak seramai pada 15-20 tahun silam, atau belum ada taksi online dan ojek online serta Biskita. Sekarang calon penumpang banyak pilihan layanan transportasi,’’ kata Usman.

Untuk itulah Pemkot Bogor melalui Dishub hadir mengatur moda transportasi di kota hujan ini. Salah satunya melakukan pengurangan jumlah Angkot di Kota Bogor. Pada tahun ini, terdapat 216 unit angkot bakal berkurang atau direduksi.

Menurut Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin pengurangan unit Angkot hanya angkot yang telah berusia dua dekade (20 tahun) atau lebih.

“Tahun ini ada sekira 216 angkot yang sudah melebihi batas umur itu dan akan kami reduksi secara bertahap,” ujarnya Selasa, 8 Juli 2025.

Berdasarkan data Dishub Kota Bogor, sepanjang tahun 2019-2025 Pemkot Bogor sudah mereduksi 646 unit angkot, sehingga sampai 8 Juli 2025 jumlah angkot yang tersisa di Kota Bogor yakni sebanyak 2.766 unit.

Selanjutnya, angkot akan digantikan oleh transportasi massal lain, yakni Biskita Transpakuan yang bertambah koridornya.

Pengecekan uji KIR, surat pengawasan, pembayaran pajak, dan SIM pengemudi juga akan lebih ketat lagi dalam upaya pengurangan jumlah angkot di Kota Bogor.

Penertiban Angkot

Selain reduksi, Pemkot juga melakukan penertiban pada angkot yang kerap mengetem di banyak titik di Kota Bogor. Salah satunya Alun-Alun Kota Bogor.

“Saya minta Kadishub siagakan personel, bahkan kalau perlu ada PPNS yang menindak di lokasi terhadap angkot yang ngetem apalagi bagi sopir yang meninggalkan mobilnya saat ngetem,” tegas Jenal.

Ia juga menegaskan bahwa Dishub rutin melakukan razia terhadap angkot. Seperti pada razia di kawasan Jalan Juanda, Kecamatan Bogor Tengah, pada Rabu, 30 April 2025.

Dalam razia tersebut, sebanyak 10 unit angkot tua langsung diamankan ke kantor Dishub, karena usianya melebihi 20 tahun.
Selain itu, petugas juga melakukan pengecekan terhadap kelengkapan administrasi sopir seperti Surat Izin Mengemudi (SIM), hasil uji KIR, dan dokumen pengawasan kendaraan lainnya.

Jenal mengungkapkan bahwa langkah tersebut terbukti sangat efektif, bukan hanya dari sisi ketertiban transportasi, tetapi juga dari segi kenyamanan dan rasa aman bagi para penumpang.

“Ini bukan hanya soal tertib aturan, tapi juga tentang kenyamanan dan keselamatan warga yang menggunakan transportasi umum. Penertiban seperti ini sangat efektif dan harus konsisten,” tegasnya.***

 

 

Viral Parodi Ibu Hamil Bareng DJ Panda, Nathalie Holscher Dihujat Netizen

0

Bogordaily.net – Nama Nathalie Holscher mendadak ikut terseret dalam drama viral kehamilan Erika Carlina yang belakangan ramai jadi sorotan publik.

Semua bermula dari video parodi ibu hamil yang dibuat Nathalie bersama DJ Panda dan diunggah ke channel YouTube sang DJ.

Konten tersebut langsung menuai kontroversi setelah Erika Carlina mengaku tengah hamil 9 bulan dari mantan kekasihnya yang tak lain adalah DJ Panda.

Dalam video parodi tersebut, Nathalie tampak memerankan sosok wanita hamil yang asyik berjoget di panggung saat DJ Panda sedang bermain musik.

Meski tampak hanya sebagai konten komedi, publik menilai video tersebut sangat tidak sensitif karena bertepatan dengan pengakuan mengejutkan Erika mengenai kehamilannya yang diduga tidak diakui oleh sang ayah.

Mendapat hujatan dari warganet, Nathalie akhirnya angkat bicara lewat Instagram Story pribadinya.

Ia menegaskan bahwa, video tersebut dibuat murni untuk hiburan tanpa ada maksud menyinggung siapa pun. Bahkan Nathalie menyebut bahwa ide konten tersebut muncul secara spontan dan tidak direncanakan sebelumnya.

Dalam unggahannya, Nathalie juga memperlihatkan tangkapan layar percakapannya dengan seseorang, di mana ia mengungkapkan permintaan maaf kepada Erika.

Nathalie menegaskan bahwa dirinya tidak mengetahui konflik pribadi antara Erika dan DJ Panda saat terlibat dalam proyek tersebut.

Ia mengaku hanya menjalankan pekerjaan dan fokus pada konten yang dikerjakan bersama @babykeysha, teman satu proyeknya.

Setelah melihat situasi yang memanas usai pengakuan Erika Carlina di sebuah podcast viral, Nathalie pun memutuskan untuk membatalkan proyek konten tersebut.

Ia mengaku sangat terpukul karena dihujat warganet atas sesuatu yang tidak ia ketahui sejak awal.

Video itu sendiri menjadi sorotan karena DJ Panda adalah sosok yang disebut-sebut sebagai ayah dari anak yang tengah dikandung Erika Carlina.

Sementara itu, Nathalie mendapat kritik karena dianggap tak peka dengan situasi, apalagi membuat parodi sebagai ibu hamil bersama pria yang sedang dikaitkan dalam drama sensitif tersebut.

Insiden ini menjadi pelajaran penting bagi para publik figur tentang pentingnya kehati-hatian dalam membuat konten, terlebih saat menyangkut isu pribadi orang lain yang tengah viral.

Nathalie menutup klarifikasinya dengan permintaan maaf terbuka kepada semua pihak yang merasa tersinggung, terutama Erika Carlina.***

DJ Panda Diboikot! Deretan Klub Malam hingga Festival Musik Ramai-Ramai Batalkan Tampilannya

0

Bogordaily.net – DJ Panda diboikot kini tengah jadi bulan-bulanan publik. Setelah diterpa isu skandal kehamilan yang menyeret nama selebritas Erika Carlina, kini nasib kariernya pun ikut diguncang.

Sejumlah klub malam hingga festival musik besar di Indonesia dikabarkan kompak membatalkan penampilan DJ Panda dari daftar line-up mereka.

Sosok DJ yang sebelumnya dikenal dengan gaya atraktif dan lagu-lagu remix hits itu kini justru ditolak tampil di berbagai event bergengsi.

Padahal, DJ Panda merupakan salah satu pengisi acara yang cukup diminati, terutama di kalangan penikmat musik EDM di Surabaya, Bali, hingga Jakarta.

Belum ada pernyataan resmi dari manajemen DJ Panda, namun sejumlah event organizer disebut sudah mencoret namanya.

Bahkan beberapa klub yang sebelumnya gembar-gembor akan kehadiran DJ Panda di media sosial, kini mendadak menghapus semua bentuk promosi yang menampilkan wajah dan namanya.

Boikot ini diduga buntut dari kegaduhan di media sosial yang menyebut DJ Panda sebagai sosok pria yang diduga menghamili Erika Carlina, meski belum ada konfirmasi langsung dari keduanya.

Erika pun hingga kini belum menyebut nama siapa pun sebagai ayah dari bayi yang tengah dikandungnya.

Di Twitter (sekarang X) dan TikTok, netizen pun membanjiri komentar di akun resmi beberapa festival dengan kalimat bernada protes jika DJ Panda tetap dijadikan line up.

Banyak yang menyayangkan sikap diam DJ Panda dan menyebutnya tidak bertanggung jawab jika memang benar ia adalah sosok di balik kehamilan Erika Carlina.

Tak hanya itu, sejumlah promotor disebut tengah mempertimbangkan ulang kerja sama jangka panjang dengan DJ Panda. Bahkan, beredar kabar beberapa sponsor juga mulai menarik diri.

Meski belum terbukti secara hukum, tekanan dari publik sudah cukup membuat jadwal tampil DJ Panda porak poranda.***

Video Mesum di Pakansari Disebut Hoax, Satpol PP Kabupaten Bogor Minta Polisi Tangkap Konten Kreator

0

Bogordaily.net – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor merespons atas video mesum yang beredar pada media sosial. Video itu diambil di wilayah Stadion Pakansari.

Dalam unggahan akun instagram @_bemskuy, dia memergoki lima pasangan yang melakukan tindakan tak senonoh di kawasan Stadion Pakansari dan Taman Pakansari.

Dia memergoki lima pasangan yang sedang bersenggama itu, dengan cara disorot menggunakan lampu motor miliknya.

Sekretaris Satpol PP Kabupaten Bogor Anwar Anggana mengungkapkan bahwa, video yang tersebar itu hanya konten dari akun tersebut.

Ia menjelaskan, Pemkab Bogor akan mengambil tindakan tegas terhadap konten kreator tersebut. Anwar menilai, pemilik akun instagram itu sering membuat konten kontroversi di kawasan Pakansari.

“Ini adalah hoaks dan kami saat ini sedang memproses di leading sektornya ada di Dispora yang akan menyampaikan laporan pencemaran nama baik atau perbuatan tidak menyenangkan kepada Polres Bogor,” kata Anwar

Kemudian, untuk pihak kepolisian, Anwar berharap konten kreator itu segera ditangkap untuk memberikan efek jera. Menurutnya, saat ini kawasan Pakansari sudah tertib.

“Jadi saya berharap pelakunya ditangkap, untuk efek jera. Karena Pakansari sekarang udah tertib, bersih dan indah,” ujarnya.

“Mereka kelompok orang yang merusak nama baik para perangkat daerah di Kabupaten Bogor,” tambah Anwar.(Albin Pandita)

Melalui Tabungan Pelajar, Bank Kota Bogor Terus Jangkau Nasabah Hingga Ke Sekolah

0

Bogordaily.net – BPR Bank Kota Bogor terus berupaya untuk menjangkau nasabah hingga ke tingkat sekolah dengan program tabungan pelajar.

Funding Officer Bank Kota Bogor Engkus menjelaskan bahwa, program tabungan pelajar merupakan bagian dari upaya untuk membiasakan anak-anak menabung sejak dini.

Adapun, untuk dalam mekanismenya cukup sederhana anak-anak nantinya bisa menyetorkan uang jajan mereka setiap hari, mulai dari Rp500 hingga Rp1.000.

Kemudian, petugas dari Bank Kota Bogor datang setiap hari Jumat untuk mengumpulkan tabungan yang telah dikumpulkan dari hari Senin sampai Jumat.

“Jadi, dalam seminggu bisa terkumpul Rp5.000 sampai Rp10.000 per anak,” jelasnya.

Ia menjelaskan, keuntungan dari program ini cukup banyak. Pertama, tidak ada biaya administrasi dan tidak ada potongan.

Kedua, pihaknya melakukan layanan jemput bola, sehingga siswa dan orang tua tidak perlu datang ke kantor cabang.

“Kami datang langsung ke sekolah,” singkatnya.

Diketahui, tabungan ini dikhususkan untuk pelajar dan berlaku hingga anak berusia 17 tahun. Setelah memiliki KTP, tabungan bisa diubah menjadi tabungan umum.

“Kami menerima setoran berapapun nominalnya, bahkan Rp1.000 sekalipun,” ujarnya.

Tujuannya adalah membiasakan anak-anak untuk menyisihkan uang jajannya.

“Maka, kami ingin ikut berkontribusi melalui pembiasaan menabung. Saat ini, program kami telah menjangkau sekitar 60 sekolah dasar dan sebagian SMP di Kota Bogor, sejak tahun 2021–2022,” ungkap Engkus.

Lebih lanjut ia menambahkan, untuk antusiasme dari para siswa dan orang tua sangat baik. Kemudian untuk sementara, pihaknya belum memberikan ATM karena syaratnya harus memiliki KTP.

Namun, mereka tetap mendapatkan buku tabungan dan bisa melihat riwayat tabungannya.(Albin Pandita)