Sunday, 8 June 2025
Home Blog Page 7058

Perkembangan Kasus Video Tak Senonoh Mirip Gisel

0

BOGORDAILY – Hingga saat ini, polisi masih terus mengembangkan kasus video seks mirip . Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus.

“Sampai hari ini kita masih menunggu hasil dari saksi ahli forensik, karena kami memeriksakan wajah yang ada di video beredar tersebut, sambil melengkapi berkas perkara yang ada terhadap dua tersangka yang sudah kita tahan, inisialnya PP dan MM dia adalah ini satu akun yang memang masif menyebarkan video asusila di media sosial,” jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, saat ditemui di Polda Metro Jaya, Rabu (25/11/2020).

Yusri juga mengatakan dua saksi lagi sudah dilakukan pemeriksaan.

“Ada satu saksi yang memang panggilan pertama tidak bisa hadir, panggilan kedua dijadwalkan minggu depan ini, kami sih mengharapkan bisa secepatnya. Ini saksi terhadap akun kedua tersangka tersebut,” jelasnya lagi.

Polisi juga masih melakukan profiling dan masih ada satu akun lagi yang dikejar pihak berwajib hingga saat ini.

“Sambil kita melengkapi berkas, sambil mendalami siapa penyebar pertamanya. Ini masih kita profiling termasuk ada satu akun yang masih dikejar, yang juga sangat masif menyebarkan video asusila,” beber Yusri.

Lantas bagaimana dengan laki-laki yang ada di dalam video tersebut?

“Kita masih menyelidiki. Apa gunanya saksi ahli forensik wajah? untuk bisa mengetahui betul atau tidak apa yang dipersangkakan diramaikan di medsos atau media mainstream,” tegas Yusri.

Untuk itu, Yusri mengatakan setiap kasus yang diselidiki juga membutuhkan waktu untuk pemeriksaannya. Tidak bisa cepat-cepat untuk mengambil kesimpulan.

Sebelumnya,  sudah mendatangi Polda Metro Jaya. Dalam kasus ini, berstatus sebagai saksi. Ini bukanlah kasus pertama yang diterima . Sebelumnya di 2019, juga pernah diserang hoax kasus video seks mirip dirinya. Hingga saat ini, kasus tersebut masih berjalan.

 

Dirawat di RS UMMI Bogor, Habib Rizieq Menolak Dijenguk Termasuk FPI dan PA 212

0

Wali Kota Bogor Bima Arya mengungkap dirawat di rumah sakit di Bogor dalam rangka cek kesehatan. Ketua DPP Front Pembela Islam (FPI) Slamet Maarif mengungkapkan kondisi Rizieq.

“Alhamdulillah, IB-HRS dalam kondisi sangat baik, sehat walafiat,” kata Slamet, Kamis (26/11/2020).

Slamet mengungkapkan Rizieq memang sempat memeriksakan kesehatan ke salah satu rumah sakit di Bogor, Jawa Barat. Pemeriksaan dilakukan lantaran Rizieq merasa kelelahan usai menghadiri beberapa acara sepulang dari Arab Saudi.

“Sejak kemarin IB-HRS datang ke RS UMMI meminta general check-up, karena sempat kelelahan saat disambut, disalami, dipeluk, dan diciumi ribuan umat Islam yang rindu dan antusias,” ungkap Slamet.

Lebih lanjut, Slamet menyebut Rizieq saat beristirahat dan belum bersedia dibesuk. Namun, Ketua Persaudaraan Alumni (PA) 212 itu tidak menyebutkan lokasi Rizieq beristirahat.

“Dan beliau saat ini menolak semua tamu besuk, termasuk pengurus DPP FPI sekali pun. Sejak awal kami hanya tahu istirahat total di suatu tempat, dan tidak boleh ada yang ganggu, termasuk pengurus FPI dan PA 212 pun tidak diizinkan bertemu,” terangnya.

Diberitakan sebelumnya, FPI menyebut Habib Rizieq Syihab telah menjalani swab test PCR. Hasilnya, Imam Besar FPI tersebut dinyatakan negatif COVID-19.

“Sudah, sudah dites (swab). Negatif,” kata Wakil Sekretaris Umum FPI Aziz Yanuar, Senin (23/11).

Kemendag Optimis RI Bisa Menaikkan Posisi di Rantai Pasokan Dunia

BOGORDAILY – Wakil , Jerry Sambuaga optimis Indonesia bisa meningkatkan posisinya dalam rantai pasokan dunia (global value chain). Sebab, saat ini posisi Indonesia masih berada di pemasok bahan mentah dan industri yang padat karya.

Dia mengatakan, Indonesia ke depan masih bisa mencapai posisi yang lebih baik mulai dari desain produk, industri padat teknologi dan sentra keuangan dan jasa.

“Global value chain itu seperti huruf ‘U’, puncaknya di awal dan di akhir, yaitu tempat di mana valuenya paling besar. Di situ ada desain produk, marketing dan jasa atau barang yang berteknologi tinggi. Kita berharap secara bertahap bisa masuk ke sana,” kata Jerry di Jakarta, Kamis (26/11).

Menurutnya, perlu kerangka kebijakan dan implementasi yang baik antar kementerian agar hal tersebut bisa tercapai. Sinergi tersebut diharapkan bisa menjadi pintu keluar dari jebakan lantai terbawah rantai (value lowest ladder of value chain).

Salah satu yang diapresiasi dan akan selalu disinergikan adalah kebijakan mengenai TKDN. Mengingat hasil dan tanggapan dunia usaha soal TKDN juga cukup baik.

“Minggu yang lalu, saya bertemu dengan para pengusaha, asosiasi dan para stakeholders dalam diskusi publik sekaligus peninjauan pabrik di batam yang intinya mereka sangat senang dengan kebijakan TKDN. Bahkan mereka meminta agar penerapannya diperluas dan diintensifkan. Menurut saya itu merupakan salah satu jalan keluar agar kita bisa lebih punya peran dalam rantai pasokan global,” imbuhnya.

Perjanjian Perdagangan

Langkah lain yang bisa mengangkat Indonesia dalam rantai pasok global adalah dengan perjanjian-perjanjian perdagangan yang akan memperpendek rantai pasokan. Ini akan berdampak pada pola transaksi perdagangan dan akhirnya ke pola produksi juga. Masing-masing negara berupaya untuk meraih posisi rantai pasokan terbaik dengan insentif dibandingkan pihak di luar mereka.

“Misalnya antara Indonesia dan Australia melalui IA-CEPA. Kedua negara misalnya bisa bekerja sama dalam mengembangkan produk jamu dengan berbagai kemudahan dan riset Bersama dengan pasar yang sudah jelas. Jadi perjanjian dagang itu akan menjadi sarana untuk saling membesarkan dan kolaborasi, bukan saling menyingkirkan. Begitu idealnya,” jelasnya.

Untuk itu, dirinya punya visi agar perjanjian perdagangan bukan hanya dimaknai sebagai perjanjian perdagangan itu sendiri tetapi harus menjadi bagian dari kerangka pengembangan produk, teknologi dan sumber daya manusia. Kerja sama dan kolaborasi antar stake holders akan menjadi kunci.

Pihaknya juga sangat memberikan perhatian kepada pembinaan generasi muda serta research and development (RnD). Menurutnya, sebuah negara tidak akan beranjak dari posisi terbawah rantai pasokan global tanpa research and development yang baik.

“Kami berupaya menunjang mereka dengan fasilitasi perdagangan. Ke depan, jika ini dilakukan terus menerus, kita bisa menjadi negara maju, khususnya ditinjau dari barang dan jasa yang dihasilkan dan diperdagangkan dengan negara lain,” tutup Jerry.

Ini Alasan Habib Rizieq Minta Dirawat di Rumah Sakit Di Kota Bogor

0

BOGOR DAILY – Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) dikabarkan sakit dan memilih dirawat di salah satu rumah sakit (RS) di kawasan Bogor Selatan, Kota Bogor, Kamis (26/11/2020).

Menurut Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto yang mendapat kabar di rawat di salah satu RS di Kota Bogor langsung melakukan menjenguk dan melakukan pengecekan.

Alhasil, lanjut Bima Arya, ada salah satu rumah sakit di bilangan Empang, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor yang merawat .

Menurutnya, Habib Rizieq dipastikan harus menjalani perawatan setelah melakukan general medical check up.

“Habib Rizieq saat ini tengah dilakukan general medical check up secara menyeluruh. Sehingga harus dilakukan observasi total di salah satu rumah sakit di Kota Bogor,” ungkap Bima di Balaikota Bogor, Kamis 26 November 2020.

Menurutnya, selama dalam perawatan Habib Rizieq menginginkan agar tidak diganggu dan membatasi kunjungan.

Setahu saya mulai hari ini dan ia berpesan agar tidak ada dulu yang menjenguk. Ingin istirahat total,” kata Bima Arya.

Ia pun menuturkan, medical check up di salah satu RSdi Kota Bogor itu alasannya karena kenginan Habib Rizieq itu sendiri.

Diberitakan sebelumnya, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Barat Kombes Pol CH Patoppoi mengungkapkan proses penyidikan kasus kerumunan Habib Rizieq di Bogor potensi adanya penetapan tersangka.

“Penyidik akan melakukan penyidikan (Kerumunan Habib Rizieq di Bogor), memberitahu kejaksaan,”

“Dan berproses sampai nantinya kegiatan gelar penetapan tersangka,” kata Kombes Pol Patoppoi sebagaimana dikutip Antara di Polda Jawa Barat, Kamis (26/11/2020).

Menurutnya, dalam penyidikan kerumunan Habib Rizieq nanti ada beberapa pihak yang berpotensi ditetapkan sebagai tersangka itu yakni pihak penyelenggara kegiatan, bahkan juga pemilik lokasi Pondok Pesantren Alam Agrikultural Markaz Syariah DPP FPI.

“Kemungkinan yang melakukan pidana, istilahnya potensi suspect (tersangka) itu penyelenggara, atau mungkin berdasarkan alat bukti mungkin bisa ke pemilik atau pendiri pondok pesantren (jadi tersangka),” katanya.

Adapun kegiatan itu berlangsung di Pondok Pesantren Alam Agrikultural Markaz Syariah DPP FPI, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jumat 13 November lalu.

Kegiatan itu berlangsung dengan berkerumunnya warga pada saat kedatangan .

Dia juga menyebut pemilik pondok pesantren itu diduga adalah itu sendiri. Berdasarkan penyelidikan, menurutnya telah mendirikan pondok pesantren itu sejak 2012 silam.

Kita ditemukan diduga bahwa pemilik pondok pesantren itu adalah HMR (), yang didirikan sejak tahun 2012. Upaya imbauan oleh Satgas COVID-19 tidak dipatuhi, jadi kegiatan tetap berlangsung,” katanya.

Meski begitu, ia pun menyebut bahwa pondok pesantren diperbolehkan beroperasi di Bogor. Namun berdasarkan aturan Bupati Bogor, pondok pesantren tidak diperbolehkan menerima kunjungan.

 

 

Prumda Pasar Pakuan Jaya Pastikan Harga dan Pasokan Kebutuhan Pokok Aman Terkendali

0

 

BOGOR DAILY – Perumda Pasar Pakuan Jaya memastikan harga dan pasokan kebutuhan pokok dapur di pasar Kota Bogor aman.

Adapun dalam laporan perkembangan harga kebutuhan pokok yang disampaikan diantaranya, beras, sayuran, daging, ikan segar, dan buah.

Harga beras masih stabil di angka Rp 9000 untuk beras murah, Rp 1100 untuk beras medium, dan Rp 12.500 untuk harga beras yang premium.

Sementara itu, harga sayuran pun masih stabil dari 20 sampai 26 November 2020 dengan harga tertinggi masih didominasi oleh cabai keriting dengan harga Rp 40.000 rupiah per kilogram.

Untuk harga daging perkilogram didominasi oleh daging sapi murni dengan harga Rp 120.000 rupiah, sementara daging ayam broiler Rp 35.000 rupiah dan daging ayam kampung Rp 80.000.

Menurut Kasubag Humas Perumda Pasar Pakuan Jaya, Iwan Arief Budiman mengatkan, kenaikan kebutuhan pokok biasanya naik 6 hari sebelum Natal dan Tahun baru.

“Biasanya naiknya H-6 tahun baru pada naik. Daging, jagung, cabe dan kentang naik,” kata Iwan.

Dalam masa pandemi covid-19, Iwan memperkirakan bahwa tahun ini tidak akan seperti tahun-tahun sebelumnya. Ia memprediksi bahwa kenaikan tidak akan signifikan.

“Tahun baru sekarang rasanya tidak seperti tahun-tahun biasanya. Tanda-tanda kenaikan tidak seperti lazimnya tahun baru, diprediksi naik sedikit,”pungkasnya.

Ini Kata Keluarga Soal Millen Cyrus Ditempatkan di Sel Khusus

0

BOGORDAILY – Muhammad Millendaru Prakasa alias  ditetapkan sebagai tersangka kasus penyalahgunaan narkoba. Terkait hal itu muncul perdebatan mengenai penempatan sel Millen yang merupakan seorang transgender.

Pihak Polres Pelabuhan Tanjung Priok sebelumnya menyatakan  ditahan di sel laki-laki. Hal itu disamakan dengan jenis kelamin Millen di KTP.

Terkait dengan pemberitaan itu, muncul perdebatan mengenai kondisi Millen nantinya. Akhirnya diputuskan ditempatkan di sel khusus.

Atas hal tersebut pihak keluarga pun akhirnya angkat bicara. Kepada detikcom, pihak keluarga menegaskan agar diberikan perlakuan yang baik dan mendapat penjagaan semestinya.

“Kalau dari itu kan sesuai KTP ya, cuma kan pasti kita juga meminta untuk diperlakukan sebaik mungkin dijagain juga,” ujar Liza Natalia yang merupakan salah satu kerabat Millen kepada detikcom, Kamis (26/11/2020).

“Ya kita kan juga khawatir ya, ini buat keamanan lah. Intinya mereka juga tahulah gitu prosedur yang terbaik gitu,” tutur Liza Natalia.

Liza Natalia dan keluarga berharap  bisa mendapatkan rehabilitasi atas kasus narkoba yang sudah menimpanya itu.

“Kita berusaha mencari tahu juga. Pastinya ada rehab juga dong untuk dia ya pasti panjang prosedurnya,” ungkap Liza.

“Iya ini masih di diskusiin sih sama keluarga. Mohon doanya ya,” tutupnya.

Sebelumnya, Liza Natalia buka suara soal kabar ibunda  dilarikan ke rumah sakit lantaran penyakit jantung. Liza mengatakan ibunda hingga saat ini tidak dilarikan ke rumah sakit.

“(Ibunda Millen masuk rumah sakit) Nggak, nggak ada. Kayaknya nggak deh nggak masuk rumah sakit,” ujar Liza Natalia.

“Nggak sih, aku di Bali nggak ada kabar dia (ibunda Millen) masuk RS sih. Lagi shock sih iya, tapi emang nggak sakit. Nggak kok, kaget aku,” lanjutnya.

Ditegaskan Liza, kondisi ibunda Millen saat ini memang masih syok. Rasa syok tersebut masih ada sejak pertama kali Millen dikabarkan dibekuk satuan Polres Pelabuhan Tanjung Priok beberapa hari lalu.

“Masih syok, apalagi mamanya, kakaknya. Ya kita kan bagaimana ya, masih di Bali, ya Ashanty juga masih di sini. Cuma memang kita komunikasi setiap hari dan setiap jam komunikasi lah. Kalau keluarga ya masih syok lah,” tutur Liza lagi.

Shin Tae-yong Tegas, Pemain Timnas pun Harus Oke di Luar Lapangan

0

BOGORDAILY – Budi Sudarsono sepakat dengan sikap tegas  ke pemain indisipliner Timnas Indonesia U-19. Sekarang eranya pemain juga harus baik di luar lapangan.

Menurut Budi Sudarsono, pemain yang dipanggil Timnas U-19 harus menjaga sikapnya sebaik-baiknya di dalam dan di luar lapangan. Kegiatan mereka bersama Timnas dibiayai rakyat sehingga harus bersungguh-sungguh setiap kali memperkuat negara.

, pelatih asal Korea Selatan yang ditunjuk PSSI menjadi juru taktik Indonesia, sejalan dengan ide itu. Ia pernah menegaskan bahwa pemain timnas harus bertanggung jawab ke rakyat.

Tak ada kata ampun buat mereka yang melanggar aturan di timnas. dua kali membuktikan itu yang kebetulan.

Malang bagi Serdy Ephy Fano yang dua kali menjadi ‘korban’ ketegasan . Ia mengulang kesalahan telat datang ke latihan pada, Senin (23/11/2020), kesalahan yang sama pernah ia lakukan pada akhir Agustus lalu.

Serdy dicoret dari Timnas U-19 bersama rekan sekamarnya Ahmad Afrizal pada pencoretan pertama. Pada pencoretan kedua Serdy lagi-lagi tak sendiri, ada juga Mochamad Yudha Febrian.

Budi Sudarsono setuju dengan ketegasan . Menurutnya, pemain sepakbola sudah harus disiplin dan itu harus dibiasakan sejak usia muda.

“Mereka masih muda, kalau saya ya setuju. Hal seperti itu (tindakan indisipliner Serdy dan Yudha) termasuk hal yang besar menurut saya,” kata Budi Sudarsono kepada detikSport.

“Sebenarnya (pemain) sekarang tak seperti pemain zaman dulu ya yang mau ngapain saja terserah yang penting di lapangan oke. Sekarang sudah nggak begitu,” ujarnya.

Budi Sudarsono bicara hal ini bukan hanya dalam kapasitasnya sebagai eks pemain Timnas. Ia juga kini sudah beralih profesi menjadi pelatih setelah mengantongi lisensi A AFC. Ia kini tercatat sebagai pelatih Persik Kediri.

Ia memahami ketegasan  dalam mendisiplinkan pemain Timnas U-19. Kalau tak diatur dari usia muda, pemain bisa terus mengulang kesalahan yang sama di masa depan.

“Kita sekarang mengajarkan pendidikan karakter bahwa pemain sepakbola bukan mahir soal sepakbola saja, di luar pun juga harus baik,” ucap pria yang semasa bermain dijuluki Si Piton itu.

“Makanya sekarang kurikulum sepakbola Indonesia ada pendidikan karakter,” tutur eks pemain Timnas Indonesia yang membobol gawang Bahrain di Piala Asia 2007 itu.

Jokowi Pamerkan Penanganan Covid RI ke 43 CEO Internasional

BOGORDAILY – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memaparkan sejumlah poin yang disampaikan Presiden Joko Widodo () saat bertemu secara virtual dengan 43 CEO internasional dari 20 negara dalam acara World Economic Forum (WEF).

Dalam pertemuan tersebut katanya, Presiden menyampaikan berbagai upaya yang telah dilakukan Indonesia dalam menghadapi pandemi covid-19, yakni di sisi kesehatan dan perekonomian.

Presiden menyebut pemerintah Indonesia telah menangani virus corona secara seimbang, dengan penekanan bahwa kesehatan selalu jadi acuan utama.

“Presiden juga menyampaikan bahwa kasus aktif di Indonesia sudah di bawah rata-rata dunia, kesembuhan Indonesia di atas rata-rata angka dunia dan upaya untuk menekan angka kematian terus dilakukan oleh pemerintah,” tuturnya dalam konferensi pers virtual Rabu (25/11).

Retno melanjutkan dalam kesempatan tersebut presiden juga menyampaikan persiapan yang terus dilakukan Indonesia untuk melaksanakan vaksinasi corona.

“Presiden menjelaskan mengenai pendekatan baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang,” imbuhnya.

Di sisi ekonomi, Retno menyatakan  juga merinci upaya yang dilakukan pemerintahannya untuk meminimalisir risiko sosial akibat covid-19 dengan melaksanakan perlindungan sosial bagi kelompok miskin dan rentan serta melaksanakan program pemulihan ekonomi nasional dengan memberikan dukungan bagi UMKM dan dunia usaha.

“Jadi pandemi harus digunakan Indonesia untuk berbenah bukan hanya menekan tombol reset tapi melakukan lompatan ke depan. Visi besar, transformasi besar dan aksi besar,” terangnya

Presiden, tutur Retno, juga menjelaskan mengenai pembangunan yang lebih inklusif berkelanjutan dan ketahanan Indonesia melalui Omnibus Law yang ditujukan untuk reformasi regulasi dan birokrasi serta memberikan kepastian hukum.

Menurut Retno, diskusi dengan para CEO tersebut berlangsung cukup panjang dan sangat intensif. Ia mengklaim investor sudah menyampaikan ketertarikan untuk berinvestasi di Indonesia.

“Beberapa hal yang mengemuka yang disampaikan antara lain masih terdapat antusiasme yang tinggi dari para investor asing untuk berinvestasi dan melakukan bisnis dengan Indonesia,” imbuhnya.

Dari Pukul 8 Malam, Kini Mal di Kabupaten Bogor Boleh Tutup Sampai Jam 9 Malam

BOGOR DAILY -Masih tingginya penularan Covid-19 membuat Pemerintah Kabupaten Bogor memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Pra Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB).

Perpanjangan PSBB Pra AKB tahap keenam ini berlaku selama 28 hari dari 26 November hingga 23 Desember 2020.

Pihak Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor Irwan Purnawan mengatakan perpanjangan keenam PSBB Pra AKB dilakukan berdasarkan masukan dari pakar epidemiologi.

“Menurut pakar epidemiologi, potensi penyebaran covid-19 di Kabupaten Bogor masih cukup tinggi. Hal itu yang kemudian menjadi bahan pertimbangan bagi Pemkab Bogor untuk memperpanjang PSBB Pra AKB,” kata Irwan di Cibinong, Kamis (26/11/2020).

“Secara garis besar masih sama dengan PSBB sebelumnya. Kita hanya memperpanjang jam operasional mal dan ritel hingga pukul 21.00 WIB,” jelas Irwan.

Sebelumnya, mal dan ritel di Kabupaten Bogor hanya buka sampai pukul 20.00 WIB untuk mencegah penularan Covid-19.

“Kita hanya ingin menyamakan jadwal operasional pusat keramaian, seperti mal dan ritel, dengan daerah lain di Bodebek,” tuturnya.

Aturan yang sama berlaku untuk jadwal operasional warung, restoran dan cafe.

“Kapasitas maksimal untuk warung, restoran dan cafe hanya 60 persen. Buka jam 10.00 hingga 21.00 WIB,” pungkas Irwan.

Kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor masih fluktuatif.

Pada Rabu (25/11/2020), jumlah kasus positif baru hanya 10 orang, turun dari 26 orang sehari sebelumnya.

Sementara kasus suspek bertambah 31 orang dan kasus sembuh 23 orang.

Kasus baru ini tersebar di Cibinong 5 kasus, Bojonggede 3 kasus, Jasinga dan Citeureup 1 kasus.

“Tambahan kasus ini membuat total kasus Covid-19 di Kabupaten Bogor menjadi 3.510 orang,” kata Irwan.

Saat ini masih ada 536 pasien konfirmasi aktif, 487 pasien suspek dan 16 orang probable yang masih dalam pantauan.

“Kasus aktif, suspek dan probable ini tersebar di 35 kecamatan zona merah dan 4 kecamatan zona oranye,” paparnya.

“Kecamatan Tenjo satu-satunya zona hijau di Kabupaten Bogor,” imbuhnya.

■ Suspek = 487 Orang

■ Probable = 16 Orang.

■ TOTAL KASUS POSITIF COVID-19 = 3510 Kasus.

■ Sembuh = 2898 Orang

■ Meninggal = 70 Orang

■ Konfirmasi Aktif = 536 Orang

■ Probable Meninggal = 245 Orang

■ Pindah Alamat ke Luar Bogor = 6 Orang

Kasus baru

• Tambahan 31 kasus suspek baru

• Tambahan 10 konfirmasi positif baru

• Tambahan 23 kasus sembuh

Kasus konfirmasi positif 

1. L, 49 th, Bojonggede

2. P, 35 th, Bojonggede

3. P, 58 th, Bojonggede

4. L, 25 th, Cibinong

5. L, 52 th, Cibinong

6. P, 53 th, Cibinong

7. L, 9 th, Cibinong

8. P, 16 th, Cibinong

9. P, 30 th, Jasinga

10. P, 54 th, Citeureup

Kasus sembuh 

1. L, 54 th, Ciawi

2. L, 60 th, Ciawi

3. L, 34 th, Caringin

4. P, 28 th, Parungpanjang

5. P, 22 th, Cibinong

6. L, 11 th, Cibinong

7. P, 32 th, Cibinong

8. L, 21 th, Cibinong

9. L, 59 th, Sukaraja

10. P, 50 th, Klapanunggal

11. P, 65 th, Klapanunggal

12. L, 51 th, Gunungputri

13. P, 25 th, Cileungsi

14. P, 23 th, Cileungsi

15. L, 28 th, Cileungsi

16. P, 45 th, Bojonggede

17. L, 72 th, Megamendung

18. P, 19 th, Cijeruk

19. P, 18 th, Cijeruk

20. L, 10 th, Cijeruk

21. L, 46 th, Cijeruk

22. L, 35 th, Sukajaya

23. P, 80 th, Sukajaya

Untuk menekan penularan virus, Kabupaten Bogor memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Pra Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) tahap keenam hingga 23 Desember 2020.

 

Alhamdulillah, Insentif Guru Ngaji Tahap II Sudah Cair

0

BOGOR DAILY – Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim menyerahkan insentif tahap II di Aula Kecamatan Bogor Utara, Jalan Gagalur, Kota Bogor, Kamis (26/11/2020).

Pemberian insentif guru ini merupakan pemberian terakhir di tahun anggaran 2020, mengingat insentif diberikan setiap enam bulan sekali.

“Ini salah satu perhatian Pemerintah Kota Bogor kepada yang sudah berlangsung beberapa tahun,” ujar Dedie.

Dedie mengatakan, di tahun anggaran 2021 Pemkot Bogor akan menambah jumlah penerima dan jumlah nilai insentif . Dari jumlah penerima di tahun ini 2.600 orang menjadi 2.700 orang atau bertambah 100 orang dan dari nominal insentif Rp 100 ribu per bulan naik menjadi Rp 150 ribu per bulan.

“Kami juga memberi peningkatan manfaat dari insentif ini bekerjasama dengan BPJS Ketenagakerjaan. Dengan membayar premi Rp 5.400 per bulan para guru  ngaji akan dicover Jaminan Kematian dan Jaminan Kecelakaan Kerja,” jelasnya.

Senada, Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kota Bogor Dody Ahdiat mengatakan, penambahan jumlah penerima 100 orang ini diakuinya belum memenuhi seluruh potensi dan pengurus masjid di Kota Bogor yang jumlahnya hampir 40 ribu orang mengingat ada keterbatasan anggaran.

Meski begitu, ia meyakinkan insentif ini akan terus berkesinambungan dan secara bertahap terus menambah jumlah penerima dan jumlah nominal.

“Di tahun depan juga kami merancang agar ini bisa diberikan pembekalan materi ataupun metode pembelajaran dari MUI Kota Bogor,” pungkasnya.