Saturday, 7 June 2025
Home Blog Page 7069

Jokowi Memberi Arahan Terbaru Agar Libur Akhir Tahun Dikurangi

BOGORDAILY – Libur panjang akhir tahun 2020 menjadi topik yang dibahas secara khusus dalam rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo (). meminta ada pengurangan libur panjang akhir Desember nanti.

Awalnya, Presiden memberi arahan terkait libur panjang akhir tahun ini agar dibahas secara khusus. Usai rapat, Menko PMK Muhadjir Effendy memaparkan hasilnya. Muhadjir mengatakan meminta ada pengurangan libur namun belum merinci berapa jumlah pengurangannya.

Pembahasan Khusus soal Libur Panjang

menyatakan perlu ada pembahasan khusus mengenai libur panjang akhir tahun 2020.

“Secara khusus akan kita bicarakan mengenai libur panjang yang nanti akan ada di bulan Desember,” ujar saat memimpin rapat terbatas seperti disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (23/11/2020).

menggelar rapat terbatas bersama jajaran Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional di Istana Merdeka. Rapat tersebut membahas sejumlah hal, di antaranya persiapan Pilkada Serentak 2020, vaksin Corona, dan libur panjang akhir tahun.

“Nanti akan kita bicarakan dalam rapat hari ini secara khusus,” tegas .

Beri Arahan Libur Panjang Dikurangi

meminta ada pengurangan hari libur pada akhir tahun 2020 ini

“Yang berkaitan dengan masalah libur cuti bersama akhir tahun, termasuk libur pengganti cuti bersama hari raya Idul Fitri, Bapak Presiden memberikan arahan supaya ada pengurangan,” kata Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy seperti disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (23/11/2020).

Muhadjir menyebut Jokowi memerintahkan adanya rapat koordinasi Kemenko PMK dengan pihak terkait mengenai libur akhir tahun. Jokowi meminta rapat koordinasi itu dilakukan segera.

“Dan beliau memerintahkan supaya segera ada rapat koordinasi yang dilakukan Kemenko PMK dengan kementerian dan lembaga terkait, terutama yang berkaitan dengan masalah libur akhir tahun dan pengganti libur cuti bersama Idul Fitri,” ujar Muhadjir.

Sebelumnya, libur panjang kerap berujung pada bertambahnya klaster baru virus COVID-19.

Libur panjang pada Agustus lalu menimbulkan lonjakan pasien Corona. Bahkan rumah sakit di Jakarta sempat hampir defisit bed perawatan bagi pasien Corona.

Satgas Sebut Ada Peningkatan Kasus COVID Selama Libur Panjang

Ketua Satgas Penanganan COVID-19 Doni Monardo menyebut ada peningkatan kasus Corona selama libur panjang yang lalu.

Meski ada peningkatan, Doni menyebut jumlah ini masih bisa dikendalikan dibanding libur panjang pada Agustus yang lalu.

Doni mengungkapkan ada peningkatan kasus selama periode libur panjang kemarin. Namun Doni memastikan kondisi tersebut masih bisa dikendalikan.

“Memang harus diakui terjadi peningkatan kasus selama libur panjang lalu, namun kalau dilihat angkanya masih bisa kita kendalikan, artinya, tidak lebih tinggi dibandingkan pada libur panjang bulan Agustus yang lalu,” ucapnya.

Doni menegaskan penambahan kasus di libur panjang tidak lepas dari kerumunan yang terjadi beberapa hari terakhir. Salah satunya yakni kerumunan di Bandara Soekarno-Hatta, hingga wilayah Petamburan.

Tak hanya itu, Doni juga melaporkan adanya kenaikan di sejumlah daerah di Indonesia salah satunya DKI Jakarta. Dia menyebut terjadi kenaikan kasus cukup signifikan selama dua hari terakhir di DKI Jakarta.

“Namun dalam beberapa hari terakhir terjadi penambahan kasus di sejumlah daerah, bahkan di Ibu Kota Negara mencapai kasus relatif lebih tinggi dibanding kasus sebelumnya. Dua hari yang lalu kasus mencapai 1.579, dan kemari 1300-an,” sebut Doni.

Ini Jadwal Libur Panjang Akhir Desember

Jokowi meminta libur panjang akhir tahun dikurangi. Bila merujuk pada aturan terakhir, libur panjang akhir tahun sebenarnya bisa mencapai 11 hari.

Aturan terakhir soal libur akhir tahun termuat dalam SKB 3 Menteri Nomor 440 Tahun 2020, 03 Tahun 2020 dan 03 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga Atas Keputusan Bersama Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan dan Menteri Pemberdayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 728 Tahun 2019, Nomor 213 Tahun 2019, Nomor 01 Tahun Tahun 2019 Tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2020. Aturan tersebut diteken oleh Menag Fachrul Razi, Menaker Ida Fauziyah, dan Menpan RB Tjahjo Kumolo pada 20 Mei 2020.

Pemerintah juga telah menerbitkan SKB 3 Menteri Noomr 642 Tahun 2020, 4 Tahun 2020, dan 4 Tahun 2020 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2021. Aturan tersebut diteken oleh Menag Fachrul Razi, Menaker Ida Fauziyah, dan Menpan RB Tjahjo Kumolo pada 10 September 2020.

Berdasarkan SKB tersebut, berikut daftar libur panjang akhir tahun 2020:

Kamis, 24 Desember 2020: Cuti Bersama Hari Raya Natal
Jumat, 25 Desember 2020: Libur Nasional Hari Raya Natal
Senin, 28 Desember 2020: Pengganti Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah
Selasa, 29 Desember 2020: Pengganti Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah
Rabu, 30 Desember 2020: Pengganti Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah
Kamis, 31 Desember 2020: Pengganti Cuti Bersama Hari Raya Idul Fitri 1441 Hijriah
Jumat, 1 Januari 2021: Libur Nasional Tahun Baru 2021 Masehi

Total ada 2 hari libur nasional dan 5 hari cuti bersama. Bila ditambah dengan hari Sabtu dan Minggu, total hari libur tanpa jeda sebanyak 11 hari.

Derita Ciliwung, Perlu Ditangani Bersama

0

BOGOR DAILY- Walaupun ukurannya tidak sebesar sungai-sungai besar di Kalimantan dan Sumatera, Ciliwung cukup dikenal di Indonesia. Maklumlah, sungai yang berhulu di kawasan Puncak Bogor dan bermuara di Teluk Jakarta itu kerap dikaitkan dengan banjir musiman di Jakarta. Di balik keterkaitan itu, memang banyak derita yang sudah dialami Ciliwung. Mulai dari perusakan di kawasan hulu, pencemaran limbah, timbunan sampah, kerusakan lingkungan DAS Ciliwung sampai dengan pendangkalan.

Untuk memperoleh gambaran utuh mengenai kondisi Ciliwung sebenarnya, Wali Kota Bogor, terjun langsung menyusuri Ciliwung pada 10 – 11 November lalu. Ia didampingi para anggota Komunitas Peduli Ciliwung dan Satgas Ciliwung serta didukung Federasi Arung Jeram Indonesia (FAJI) dan unit rescue dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).

Langkah ini diambil sesuai prinsip kerjanya, seorang pemimpin harus mau terjun langsung ke lapangan, bila ingin tahu dan memahami betul apa permasalahan yang harus dihadapi dan diatasi. Sebagaimana prinsip itu diingatkan Bima kembali, ketika memimpin prosesi pengambilan sumpah janji 243 PNS di Kampung Cikeas, Katulampa, Bogor Timur beberapa waktu lalu.

Beberapa hari sebelumnya, telah dilakukan kegiatan menyusuri Ciliwung mulai dari bawah Jembatan Satu Duit, Warung Jambu, Bogor menuju delta di kawasan Sukaresmi, sepanjang 2 km. Aktivitas itu bertujuan mewaspadai bencana alam, khususnya banjir lintasan di wilayah Kota Bogor dan mengobservasi bangunan-bangunan liar di sempadan sungai.

Saat itu tim berhasil mengangkut sampah sekitar 100 karung atau tiga mobil pick-up. “Paling banyak sampah rumah tangga, sampah masker juga banyak. Tapi dominasi sampah styrofoam,” ungkap Bima yang kemudian menjadi terinspirasi melakukan pengaturan penggunaan styrofoam.

Selanjutnya pada tanggal 10 November dimulai penyusuran aliran dan liku-liku Ciliwung sepanjang 70 km. Hari pertama penyusuran dimulai dari Sukaresmi di Bogor sampai di Depok untuk singgah bermalam. Pada hari kedua dari Depok sampai Pintu Air Manggarai, tim dibantu perahu bermotor untuk memudahkan penyusuran karena alirannya sangat datar. Sesekali perahu motor yang ditumpangi tim, pun terganggu mesin mati karena tersumbat sampah.

Dari hasil penyusuran mulai dari Sukaresmi, Depok sampai Manggarai selama 16 jam tersebut, diperoleh gambaran tentang kondisi fisik, pencemaran dan kerusakan lingkungan yang diderita Ciliwung. Pada ruas Bogor sampai dengan Depok, vegetasi pinggiran sungai relatif masih hijau. Kerusakan mulai terlihat dari Depok sampai Manggarai.

“Warga yang nyampah ke sungai dari Bogor sampai Depok ada 34 titik, tapi dari Depok sampai Jakarta, ada ratusan titik,” tutur Bima. Tim juga mencatat ada 11 pabrik tahu dari Bogor sampai Depok dan belasan lainnya dari Depok sampai Jakarta. Rata- rata mereka membuang limbahnya ke Ciliwung.

“Datanya ada, kami akan sampaikan ke pemerintah daerah masing-masing, juga ke Mas Anies (Gubernur DKI Jakarta),” ungkapnya beberapa saat setelah tiba di Pintu Air Manggarai pada Rabu 11 November. Data itu memetakan semua titik yang menjadi persoalan bencana, baik timbunan sampah dan limbah lain serta bangunan yang melanggar sepadan sungai.

Selain itu, ia bermaksud menyampaikan hasil pengamatannya itu ke kementerian terkait dan Presiden Joko Widodo agar Sungai Ciliwung dapat perhatian untuk dilakukan normalisasi, sehingga vegetasinya kembali hijau dan dapat menyerap air dari hulu ke hilir serta meminimalisir luapan banjir.
Hal itu perlu dilakukan karena menurut Bima, pembenahan Daerah Aliran Sungai (DAS) membutuhkan perhatian atau atensi dari berbagai kalangan.

“Pembenahan ini harus dilakukan bersama-sama, ada ranahnya gubernur, ada ranahnya balai besar, Kementerian PUPR. Bagus banget kalau jadi program strategis nasional dan saya mendorong agar Pak bisa memberikan atensi ke Ciliwung,” lanjut Bima ketika berdialog dengan Komunitas Ciliwung Depok di sela perjalanan ekspedisi itu.

Menurutnya, Ciliwung adalah urusan bersama. “PR-nya banyak, perlu kerja bareng dari hulu ke hilir. Kalau kita tidak serius, kalau kita tidak kerjasama, akan begini-begini saja. Ini lihat datanya. Ketika dari Depok ke Jakarta airnya semakin bau, semakin cokelat, kiri kanannya semakin banyak timbunan sampah, baik yang dibawa banjir maupun sampah dari warga yang tinggal di sepanjang aliran sungai,” katanya.

Ia melanjutkan, “Kalau kita sama-sama serius membuat Ciliwung bersih, kemudian airnya terserap di hulunya, terserap di Kabupaten Bogor, di Kota Bogor dan di Kota Depok, maka air yang mengalir ke Jakarta akan semakin berkurang.” Bahkan kolaborasi antar komunitas penting dilakukan agar dapat mengkampanyekan kesadaran akan pentingnya lingkungan hidup bagi kehidupan masyarakat sekitar. Oleh karenanya, semangat itu harus terus disuarakan. Di Kota Bogor lanjut Bima,

“Kami sudah bentuk Satgas Ciliwung dan sudah 2 tahun ini dianggarkan APBD. Masih banyak perbaikan yang harus dilakukan dalam hal timbunan sampah dan kebersihan walaupun teman-teman ini aktif full time setiap hari. Kami ingin yang dilakukan di Bogor juga dapat dilakukan di Depok dan Jakarta.”

Selain membentuk Satgas Ciliwung yang tugasnya bersihkan sampah, normalisasi saluran air, edukasi kepada warga, juga ada kegiatan membangun infrastruktur untuk membentuk kultur. Di kampung-kampung pinggiran sungai dibangun IPAL (Instalasi Pengelolaan Air Limbah) dan sistem pengelolaan sampahnya, supaya warga setempat tidak buang sampah dan buang air sembarangan.

Pada akhirnya, “Kita berharap Sungai Ciliwung bisa seperti sungai Citarum yang menjadi konsen bagi Presiden,” katanya. Pembenahan maupun naturalisasi Ciliwung menurut Bima, bukan hanya sekadar persoalan kebersihan saja, tapi juga menyangkut keselamatan orang banyak, karena lingkungan hidup yang bersih adalah penopang kesehatan masyarakat. Jika Ciliwung tertata hingga menjadi bersih dan sehat maka potensi wisata arung jeram akan sangat diminati oleh masyarakat. Terlebih, sungai tersebut dapat mencegah banjir, maka manfaatnya akan banyak dirasakan oleh banyak orang. (Advertorial)

Mayat Bayi Perempuan Dibungkus Plastik Dibuang di Jalan Raya Galuga

BOGOR DAILY – Bayi malang kembali dibuang orang tuanya. perempuan ditemukan terbungkus plastik dalam di Jalan Baru Galuga, Kecamatan Cibungbulang Kabupaten Bogor pada Selasa (24/11/2020). Bayi dalam plastik tersebut diduga dibuang setelah dilahirkan karena ditemukan dalam keadaan telanjang.

perempuan di Jalan Baru Galuga, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, demikian informasi yang beredar dari WhatsApp Grup KABAR PAMIJAHAN yang dikirim oleh Taopik Jayadi.

Menurut Taopik, selama satu Minggu ini sudah terjadi 3 peristiwa di lokasi yang sama.

” Di Galuga yang bekas kemarin Rabu (25/11/2020) kecelakaan maut, bapak-bapak palanya pecah, malamnya ada kecelakaan juga, nah terakhir hari ini pembuangan bayi,” pungkasnya.

Hingga berita ini dilansir belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian. (Egi)

TC Timnas Indonesia U-16 Jadi Momen Pembuktian Pemain Barito Putera yang Satu Ini

0

BOGORDAILY – Pemain Barito Putera Arkhan Fikri akhirnya dipanggil  setelah menepi karena cedera. Dia ingin membuktikan diri layak masuk skuad inti.

Arkhan merupakan satu dari 26 daftar pemain yang dipanggil Bima Sakti untuk mengikuti pemusatan latihan di Stadion Pakansari, Bogor, mulai 16 hingga 29 November 2021.

Garuda Asia akan mengikuti putaran final Piala AFC U-16 yang digelar di Bahrain pada 2021.

Pemanggilan pemain berusia 15 tahun ini, sekaligus melengkapi dua pemain Barito Putera lainnya yang juga ikut masuk seleksi yakni Alexander Felix Kamuru dan Aditya Daffa.

Bagi Arkhan Fikri, pemanggilannya ke TC Timnas U-16 merupakan momen pembuktian dirinya usai sembuh dari cedera. Untuk itu, ia tidak akan sembarangan menjalaninya.

“Di sini saya akan membuktikan bahwa saya dapat kembali ke perfoma saya setelah sembuh dari cedera. Saya tidak akan sia-siakan kesempatan baik ini,” kata Arkhan dalam laman PSSI.

Dia lantas mengungkapkan perkembangan setelah satu pekan menjalani latihan di Bogor. “Secara fisik saya merasa sudah mulai ada perkembangan. Saya sudah berani pegang bola dan sudah tidak trauma lagi usai cedera,” dia mengungkapkan.

“Trauma saya sudah hilang dengan terus berlatih di lapangan dan membiasakan diri serta memiliki keyakinan diri untuk bisa kembali bagus,” lanjutnya.

“Target saya bisa terus membuktikan diri kalau saya bisa bermain dan membawa tim ini ke Piala AFC dan Piala Dunia (Peru),” kata Arkhan menyoal targetnya di Timnas.

Indonesia menjadi satu-satunya negara ASEAN yang tampil pada turnamen terbesar di Asia tersebut. Timnas U-16 tergabung dalam Grup D bersama Jepang, Arab Saudi, dan China, yang notabene merupakan negara-negara kuat.

Habib Bahar Tolak Diperiksa Polisi di Penjara

BOGOR DAILY- – Habib Bahar Bin Smith menolak diperiksa polisi. itu terkait penganiayaan sopir taksi online. Habib Bahar gebuki sopir taksi online. Sedianya polisi memeriksa Habib Bahar, Senin (23/11/2020) di Lapas Gunung Sindur Bogor.

“Yang bersangkutan tidak mau diambil keterangan, minta langsung ke pengadilan,” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar, Kombes CH Patoppoi, saat dikonfirmasi, Selasa (24/11/2020).

Polisi pun membuat berita acara atas penolakannya itu. Menurutnya Pattopoi, dengan adanya penolakan dari Bahar, saat dimintai keterangan, sama dengan menghanguskan pembelaan Habib Bahar dalam kasus ini.

“Penyidik Buat Berita acara tersangka tidak mau diambil keterangan. Kesempatan yang bersangkutan membela diri dan beri penjelasan,tidak digunakan olehnya,” kata dia.

Dengan begitu, penyidik pun akan segera melakukan pemberkasan untuk segera disampaikan kepada Jaksa. Patoppoi pun mengatakan tidak akan ada saksi lainnya lagi yang diperiksa.

“Tidak ada, lanjut kirim berkas ke jaksa,” pungkasnya.

Ditreskrimum Polda Jabar, menetapkan Assayid Bahar bin Smith alias Habib Bahar bin Smith, sebagai tersangka dalam kasus penganiyaan terhadap Andriyansyah, pengemudi ojeg online.

Adapun penganiayaan yang dilakukan Bahar itu, dilaporkan pada 4 September 2018. Pihak Andriyansyah melaporkan tindak penganiayaan tersebut, ke Polres Bogor.

Setelah diterima laporan, polisi lakukan penyidikan lanjutan pada 2020. Dan baru pada Oktober ini, polisi lakukan gelar perkara yang berujung pada penetapan Bahar sebagai tersangka.

sumber: Suara.com

Perumda BPR Bank Kota Bogor Bagikan Tiga Hadiah Utama untuk Nasabah

BOGOR DAILY- membagian tiga hadiah utama untuk Nasabah. Daftar nama naam pemenangnya pun telah diumumkan berdasarkan hasil pengundian yang disaksikan langsung oleh notaris, kemensos, kepolisian setempat dan perwakilan nasabah.

Tiga orang nasabah beruntung alias hoki berhak mendapatkan hadiah utama berupa motor keren. Yakni, Entin Kustini mendapatkan satu unit sepeda motor New NMAX 155, Ahmad Hapid mendapatkan sepeda motor Yamaha New Fino Sporty dan Aep Saepudin mendapatkan motor Yamaha Freego.

“Kami juga menyiapkan puluhan doorprise bagi masyarakat umum yang telah menyaksikan acara ini,”ungkap Humas dan CSR Perumda Bank Kota Bogor Aprillia.

Sedikitnya ada 12 hadiah doorprize berupa barang elektronik yang juga dibagikan kepada nasabah beruntung. Seperti mesin cuci, televisi, smartphone dan ada pula hadiah sepeda MTB.

“Tabungan Berseri ini merupakan salah satu varian produk BPR Bank Kota Bogor yang memberikan keuntungan hadiah-hadiah menarik setiap tahunnya,”tandasnya

Desa Bojonggede Kantongi DPT Terbanyak se-Kabupaten Bogor

0

BOGOR DAILY- Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Bogor, Reynaldy Yushab mengatakan bahwa Desa menjadi salah satu wilayah yang memiliki jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) terbanyak untuk 2020.

“Berdasarkan DP 4 pada Disdukcapil Kabupaten Bogor, Desa menjadi penyumbang Daftar Pemilih Tetap (DPT) terbanyak dengan jumlah 32.250 pemilih dalam kali ini,” ujarnya.

Khusus di , terdapat tiga nama yang mencalonkan diri sebagai Cakades di antaranya Madropi, Dede Malvina dan Suhandi Danton.

Sedangkan untuk wilayah dengan jumlah DPT paling minim terdapat di wilayah Desa Sukajadi Kecamatan Cariu.”Sementara untuk DPT paling sedikit ada di Desa Sukajadi Kecamatan Cariu 2.426 orang,” ungkapnya.

Sementara itu, dalam serentak 20 Desember mendatang tercatat ratusan pasangan Calon Kepala Desa yang bersaing untuk menjadi orang nomor satu di desa masing-masing.

“Cakades yang telah ditetapkan sejumlah 351 orang dengan total 677 TPS seluruh Kabupaten Bogor,” tandasnya.

SUMBER: TribunnewsBogor

Akibat Corona, Sri Mulyani Sebut Pengangguran Naik 2,67 Juta Orang

BOGORDAILY – Menteri Keuangan mengatakan tingkat pengangguran akibat pandemi covid-19 meningkat 2,67 juta orang. Alhasil, total pengangguran per Agustus 2020 menjadi 9,77 juta orang.

“Tingkat pengangguran ini kalau kami lihat ada tambahan pengangguran akibat covid-19 adalah 2,6 juta orang,” ungkap dalam konferensi pers, Senin (23/11).

Kondisi itu terjadi seiring penurunan jumlah lapangan kerja yang sebanyak 0,31 juta orang. Hal ini membuat total masyarakat yang bekerja per Agustus 2020 sebanyak 128,45 juta orang.

Sementara, tambahan pencari kerja hingga Agustus 2020 sebanyak 2,36 juta orang. Dengan demikian, total angkatan kerja hingga Agustus 2020 mencapai 138,2 juta orang.

Secara keseluruhan, total pekerja yang terdampak covid-19 mencapai 29,12 juta orang. Rinciannya, 2,56 juta orang tambahan pengangguran, 0,76 juta orang bukan angkatan kerja, 1,77 juta orang sementara tidak bekerja, dan 24,03 juta orang berkurang jam kerjanya.

“Ini tentu akan memengaruhi tingkat kesejahteraan mereka. Ini tantangan yang harus tetap diselesaikan akibat covid-19,” jelas .

Di samping itu, menyatakan total pekerja formal juga turun 4,59 persen. Sebaliknya, pekerja informal meningkat per Agustus 2020.

Dengan kondisi ini, ia bilang jumlah kemiskinan tahun ini sebenarnya berpotensi mencapai 10,96 persen. Namun, pemerintah berupaya menahannya dengan menggelontorkan beragam bantuan sosial (bansos) selama pandemi covid-19.

“Dengan ada perlindungan sosial, maka kami bisa menurunkan dampak buruknya dari yang seharusnya 10,96 persen menjadi 9,69 persen, jadi lebih rendah 1,5 persen,” pungkas .

Sekda Syarifah Minta Perumda Bank Kota Bogor Bertransformasi ke Digital

BOGOR DAILY- Hadir untuk pertama kalinya dalam pengundian Tabungan Berseri , Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor Syarifah Sofiah menyampaikan beberapa masukan dan saran, salah satu mendorong Bank Kota Bogor agar terus bertransformasi ke digital.

“Pemerintah Kota Bogor senantiasa mendukung perkembangan , pembinaan terus dilakukan. Pemerintah Kota Bogor juga memberikan kesempatan untuk melakukan beberapa pembayaran urusan melalui Bank Kota Bogor. Mungkin kedepan kita bisa kaitkan lagi pembayaran-pembayaran lain di pemerintah melalui Bank Kota Bogor agar bergerak lebih dinamis,” kata Syarifah usai acara Pengundian Tabungan Berseri Bank Kota Bogor Ke-7 Tahun 2020 di Hotel Shahira, Jalan Ahmad Yani, Tanah Sareal, Kota Bogor, Sabtu (21/11/2020).

Di tengah era kompetisi perbankan yang luar biasa saat ini, selain dukungan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor lanjut Syarifah, meminta Bank Kota Bogor untuk bertransformasi ke digital dan yang lainnya agar mampu mengikuti perkembangan perbankan, sehingga tetap bisa bersaing.

Untuk acara pengundian, ia menilai hal ini sebagai komitmen dalam menjaga kepercayaan kepada nasabah.

“Kami meyakini sudah dilakukan dan ini akan memberi kemudahan dan kekuatan, khususnya di era pandemi Covid-19 saat ini. Komitmen dalam menjaga kepercayaan dengan memberi kemudahan bagi para nasabah melalui inovasi-inovasi, menjadi langkah nyata dalam upaya Bank Kota Bogor untuk terus tumbuh dan semoga meraih target yang diinginkan,” ungkapnya.

Direktur Utama Perumda BPR Bank Kota, Ibrahim menyebutkan, pengundian Tabungan Berseri ke-7 tahun 2020 ini sebagai tanggung jawab bagi nasabah . Kedepan diharapkan acara pengundian berjalan lebih baik lagi.

“Untuk inovasi digital perbankan menjadi tuntutan bagi Bank Kota Bogor. Dalam tahap ini kami akan bekerja sama dengan startup atau penyedia jasa media digital aplikasi atau vendor. Untuk ATM, izin dari OJK sudah ada. Tinggal satu izin dari Bank Indonesia yakni sinkronisasi core banking kita dengan vendor agar tidak mengganggu sistem yang sudah ada,” jelas Ibrahim.

Apresiasi disampaikan Ketua Perbarindo Kota Bogor, John Hutabarat. Dirinya menyampaikan akibat pandemi Covid-19 banyak yang mengalami kemunduran, salah satunya perbankan.

Namun ditengah kondisi yang ada, dengan keberaniannya Bank Kota Bogor tetap mampu melakukan pengundian sebagai rasa tanggung jawab kepada para nasabahnya.

Bank Kota Bogor lanjutnya, tidak semata-mata mencari keuntungan, tetapi juga memberikan bantuan sosial dan kepedulian kepada pihak yang membutuhkan.

“Kedepan kami yakin dengan fungsi kepanjangan tangan dari Pemerintah Kota Bogor, Bank Kota Bogor dapat tumbuh dengan catatan adanya bantuan dari pemerintah, dalam hal ini perangkat daerah terkait,” kata John Hutabarat.

Dalam pengundian Tabungan Berseri Tahun ke-7 tahun 2020, ada 1.271 rekening per 31 Oktober 2020 minimal memiliki saldo sebesar Rp 500 ribu yang berhak mengikuti undian.

Selain itu, ada kuis interaktif bagi masyarakat yang mengikuti acara pengundian melalui live streaming di akun Instagram maupun kanal Youtube.

FPI Diperiksa Kasus Kerumunan Massa Habib Rizieq di Megamendung

BOGOR DAILY- Kepolisian Daerah Jawa Barat atau Polda Jabar memeriksa pihak dalam kasus kerumunan massa Habib Rizieq Shihab di Megamendung, Bogor, Jawa Barar, Selasa (24/11/2020). itu dilakukan ke 2 anggota .

Mereka akan diperiksa di Gedung Ditreskrimum Polda Jabar. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar Kombes Pol Chuzaini Patoppoi mengatakan, sebanyak 5 saksi dan 1 orang ahli akan diperiksa pada hari ini.

“Terkait Megamendung, hari ini ada lima orang saksi yang diklarifikasi dan satu orang ahli. Mudah-mudahan diharapkan hadir ya. Kalau ahli dari ahli epidemiologi. Nanti perkembangan setelah lima saksi dan ahli kita progres,” ujar Patoppoi di Polda Jabar.

Patoppoi menjelaskan, dari 5 orang tersebut, 2 saksi dari pihak . Diketahui sebelumnya, pihak tidak dapar hadir ketika pada Jumat (20/11/2020) lalu.

Sejumlah massa dari berbagai organisasi Islam menyambut kedatangan Imam Besar Front Pembela Islam () Habib Rizieq Shihab di markas Front Pembela Islam, Petamburan, Jakarta, Selasa (10/11/2020). [Suara.com/Angga Budhiyanto]
“Dari 5 saksi, di antaranya 2 dari pihak , lalu dari petugas RW, kanit Pol PP, dan puskesmas yang memberikan imbauan dan teguran. Namun, sampai sekarang belum ada konfirmasi dari pihak ,” jelasnya.

Terkait kehadiran Bupati Bogor Ade Yasin, Patoppoi menuturkan bahwa Ade Yasin masih belum bisa hadir.

“Bupati tidak bisa hadir, karena masih sakit,” katanya.

Kegiatan Habib Rizieq di Megamendung, Kabupaten Bogor, menciptakan kerumunan. Dari foto yang beredar, terlihat massa mengabaikan protokol kesehatan dan tidak mengenakan masker.

Akibat kegiatan tersebut, Kapolda Jabar Irjen Pol Rudy Sufahriadi dicopot dari jabatannya karena dinilai tak tegakkan protokol kesehatan.

SUMBER: Suara.com